Suara.com - Sinyal politik kuat menjelang Muktamar X Partai Persatuan Pembangunan (PPP) datang dari ibu kota.
Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) DKI Jakarta secara resmi menyatakan dukungan penuh agar Muhamad Mardiono kembali memimpin partai.
Keputusan strategis ini diambil dalam Musyawarah Kerja Wilayah (Mukerwil) ke-3 yang digelar di Pulau Tidung, Kepulauan Seribu, Sabtu (23/8/2025).
Ketua DPW PPP Jakarta, Saiful Rahmat Dasuki, menilai Mardiono masih sangat dibutuhkan partai, terutama untuk mengonsolidasikan kekuatan internal menjelang Muktamar X PPP yang akan dilaksanakan tahun ini.
“Kalau kami Jakarta hari ini memandang, kami lah yang membutuhkan Pak Mardiono untuk kembali memimpin,” ungkap Saiful dalam keterangannya, Minggu (24/8/2025).
Dukungan untuk Mardiono menjadi ketua umum definitif ini bukan hanya datang dari tingkat DPW, melainkan merupakan aspirasi yang solid dari seluruh Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PPP se-Jakarta, yang sebelumnya telah menggelar Musyawarah Kerja Cabang (Mukercab).
Menanggapi dukungan tersebut, Muhamad Mardiono menegaskan dirinya tidak memiliki ambisi pribadi untuk kembali menjadi Ketua Umum.
Namun, ia memandang kepemimpinan sebagai amanah dan siap jika mayoritas kader masih menghendakinya.
“Dalam hal ini memimpin adalah amanah, saya tidak berambisi. Tapi kalau seorang pemimpin dikehendaki oleh orang yang mau dipimpin, tentu itu panggilan bagi seorang kader. Jadi kalau nanti seluruh Indonesia mayoritas masih memiliki keinginan, insyaAllah saya memenuhi panggilan tersebut,” ujar Mardiono.
Baca Juga: PPP Cari 'Tauke' untuk Kembali ke DPR, Bursa Caketum Memanas: Putra Mbah Moen dan Eks Dubes Muncul
Saiful juga menyampaikan apresiasi mendalam atas kehadiran Mardiono dalam Mukerwil tersebut, yang dianggap memberikan motivasi besar bagi para kader.
“Ini surprise sekali, terima kasih Pak Ketum, karena tadi sudah saya sampaikan bahwa ini juga merupakan janji Pak Ketum untuk datang ke Kepulauan Seribu. Hari ini dibayar tunai oleh Pak Ketum dan teman-teman dari DPP. Kami sangat bangga sekali hari ini,” ucap Saiful.
Tidak hanya berfokus pada urusan internal, Mukerwil DPW PPP Jakarta juga menghasilkan sejumlah keputusan strategis eksternal.
Mereka menyatakan komitmen untuk mendukung program kerja Presiden RI Prabowo Subianto, terutama yang terkait pengentasan kemiskinan dan ketahanan pangan, seperti program Makan Bergizi Gratis (MBG) dan Swasembada Pangan.
Dukungan serupa juga diarahkan kepada Pemerintah Provinsi DKI Jakarta di bawah kepemimpinan Gubernur Pramono Anung Wibowo dan Wakil Gubernur Rano Karno.
PPP Jakarta menegaskan akan ikut mengawal program-program pemerintah daerah demi kesejahteraan warga ibu kota.
Berita Terkait
-
PPP Cari 'Tauke' untuk Kembali ke DPR, Bursa Caketum Memanas: Putra Mbah Moen dan Eks Dubes Muncul
-
Bursa Caketum Masih Gelap, PPP Ngotot Gelar Muktamar di Bali Bulan Depan
-
Bursa Caketum PPP Masih Alot, Romahurmuziy: Calon dari Luar Balik Kanan Semua!
-
Demo Kader PPP Minta Rommy Dipecat, Elite Partai: Kerjaannya Cuma Itu-itu Saja
-
Markas DPP PPP Digeruduk Kader, Tuntut Rommy Dipecat!
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
Terkini
-
Peneliti BRIN Ungkap Demokrasi Sejati Adalah Saat Suara Rakyat Didengar, Bukan Hanya Dipilih
-
Irine Gayatri BRIN Bedah 'Pasang Surut' Gerakan Rakyat
-
Skandal Rp 285 Triliun: Anak Riza Chalid Diduga Kantongi Rp3,07 T dari Korupsi Minyak
-
Jurnalis Myanmar Dorong Pembentukan Dewan Pers ASEAN, Perkuat Solidaritas Kebebasan Pers
-
Kabinet Prabowo Copy Paste Era Bung Karno, Ikrar Nusa Bhakti: Pemborosan di Tengah Ekonomi Sulit
-
Seleksi Pejabat BPJS Tak Sekadar Rotasi Jabatan, Pansel Cari Pemimpin yang Bisa Reformasi JKN
-
Ikon Baru Jakarta! 'Jembatan Donat' Dukuh Atas Dibangun Tanpa Duit APBD, Kapan Jadinya?
-
Proyek Galian Bikin Koridor 13 'Lumpuh', Transjakarta Kerahkan Puluhan Bus Tambahan
-
Larang Perdagangan Daging Anjing dan Kucing, Gubernur Pramono Siapkan Pergub dalam Sebulan
-
BNI Dukung BPJS Ketenagakerjaan Tingkatkan Layanan Jaminan Sosial lewat BNIdirect Cash