- Meskipun rakyat biasa, Nyak Sandang membuat Presiden Prabowo berlutut
- Tanda kehormatan Bintang Jasa Utama dikalungkan ke lehernya
- Pengorbanannya membuat Indonesia punya pesawat angkut pertama
Suara.com - Teungku Nyak Sandang bin Lamudin menjadi sosok yang paling dihormati dan mendapat banyak tepuk tangan dibandingkan tokoh lain penerima tanda kehormatan.
Hal ini terjadi di Istana Negara pada Senin, 25 Agustus 2025. Nyak Sandang dianugerahi tanda kehormatan Bintang Jasa Utama.
Pria berusia 97 tahun yang duduk di atas kursi roda ini bahkan sampai membuat Presiden Prabowo berlutut dan hormat kepadanya.
Dialah Teungku Nyak Sandang bin Lamudin, patriot asal Aceh yang namanya mungkin asing bagi generasi muda.
Namun jasanya terukir abadi dalam sejarah kemandirian bangsa.
Momen itu menjadi luar biasa ketika Presiden Prabowo Subianto, yang berlatar belakang militer, membungkuk dan berlutut untuk menyematkan lencana di dada sang pahlawan.
Nyak Sandang adalah rakyat biasa. Namun kisah pengorbanan luar biasa dari beliau untuk negara yang kala itu baru seumur jagung sangat besar.
Kisah Nyak Sandang adalah cerminan dari api patriotisme yang menyala paling terang di saat-saat paling genting dalam sejarah Indonesia.
Emas dan Tanah untuk Kedaulatan Udara
Untuk memahami signifikansi Bintang Jasa Utama ini, kita harus kembali ke tahun 1948.
Baca Juga: Profil Carina Joe, Pahlawan Vaksin Covid-19 Raih Bintang Jasa Utama dari Presiden Prabowo
Saat itu, Republik Indonesia yang baru merdeka berada di bawah tekanan agresi militer Belanda.
Kedaulatan negara terancam, dan mobilitas para pemimpin bangsa untuk berdiplomasi dan menggalang dukungan sangat terbatas.
Di tengah situasi pelik itu, Presiden Soekarno berkunjung ke Aceh.
Beliau tidak datang untuk meminta senjata, melainkan mengetuk hati rakyatnya untuk membantu negara memiliki alat transportasi udara sendiri.
Sebuah pesawat yang bisa menjadi simbol kedaulatan di angkasa dan menyambung urat nadi perjuangan.
Nyak Sandang, yang saat itu masih seorang pemuda, tanpa ragu tergerak oleh panggilan Bung Karno.
Berita Terkait
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
Sekolah Rakyat di Situbondo Tetap Jalan 2026, Bupati Tegaskan Tidak Sepi Peminat
-
Terkunci dalam Kamar Saat Kebakaran, Pria ODGJ Tewas di Tambora
-
Bahasa Inggris Jadi Mapel Wajib SD-SMA Mulai 2027, Kemendikdasmen Siapkan Pelatihan Guru Massal
-
Komisi XIII DPR Dorong Kasus Konflik TPL di Danau Toba Dibawa ke Pansus Agraria
-
Jakpro Siapkan Kajian Teknis Perpanjangan Rute LRT Jakarta ke JIS dan PIK 2
-
'Apapun Putusannya, Kami Hormati,' Sikap Kejagung di Ujung Sidang Praperadilan Nadiem Makarim
-
Detik-detik Gempa Dahsyat di Filipina, Alarm Tsunami Aktif Buat Sulut dan Papua
-
Menko Zulkifli Hasan Panen Ayam Petelur, Apresiasi PNM Bangun Ketahanan Pangan Desa
-
Seskab Teddy Sampaikan Santunan dari Prabowo untuk Keluarga Prajurit yang Gugur Jelang HUT ke-80 TNI
-
Terungkap! Ini 'Dosa' Eks Kajari Jakbar yang Bikin Jabatannya Lenyap