Suara.com - Bareskrim Polri menangkap tiga pengendali hingga operator situs judi online. Mereka ditangkap berkaitan dengan penangkapan lima pemain judi online di Yogyakarta yang sempat viral karena 'merugikan' bandar.
Direktur Tindak Pidana Siber (Dirtipidsiber) Bareskrim Polri Brigjen Himawan Bayu Aji mengatakan ketiga pelaku berinisial MR, BI dan AFA berhasil ditangkap setelah pihaknya menelusuri aliran dana dari lima tersangka pemain judi online yang telah ditangkap Polda DIY.
"Tiga orang tersangka ini sebagai pengendali dan operator website judi online SLOTBOLA88, RAJASPIN88 dan INIBET77," jelas Himawan di Bareskrim Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (27/8/2025).
Tiga situs judi online atau judol ini beroperasi di Indonesia dan luar negeri. Mereka menyediakan beberapa permainan mulai dari judi slot, kasino hingga judi bola.
MR, BI dan AFA ditangkap di sebuah apartemen di kawasan Jakarta Utara pada Selasa, 19 Agustus 2025.
MR berperan sebagai kepala operator situs judi online. Ia secara khusus juga bertanggung jawab untuk operasional situs RAJASPIN88.
Sementara tersangka BI merupakan anak buah dari MR dan berperan sebagai admin dari ketiga situs judi itu. Akan tetapi, Himawan mengebut BI memiliki tugas khusus mengendalikan situs SLOTBOLA88.
"Tersangka AFA berperan sebagai pegawai admin MR dari website SLOTBOLA88, RAJASPIN88 dan INIBET77. AFA juga mengendalikan website INIBET77," kata dia.
Selain menangkap ketiga tersangka Bareskrim Polri turut menyita barang bukti berupa uang tunai berbagai pecahan mata uang sebesar Rp887 juta. Rinciannya Rp300 juta, 30.000 USD dan 350.000 PHP.
Baca Juga: 7 Fakta Viral Ricuh Suporter Persib Bandung vs PSIM di Yogyakarta, Polisi Bantah Korban Jiwa!
Ketiga tersangka kekinian telah ditahan di Rutan Bareskrim Polri. Himawan mengklaim pihaknya masih berupaya memburu sosok berinisial AL yang berperan sebagai bandar dari ketiga situs tersebut.
Rugikan Bandar
Penangkapan lima pemain judi online oleh Polda DIY karena dituduh 'merugikan' bandar sempat viral dan menimbulkan kritik keras dari masyarakat hingga pengamat kepolisian.
Alih-alih memberantas bandar, tindakan polisi ini dinilai mengonfirmasi asumsi lama bahwa bandar judi online dilindungi oleh oknum aparat.
Kelima pemain judi online yang ditangkap masing-masing berinisial RDS (32), NF (25), EN (31), DA (22), dan PA (24). Mereka ditangkap di sebuah rumah kontrakan di Banguntapan, Bantul.
Komplotan pemain judi online ini diringkus karena mereka mengakali sistem untuk meraup keuntungan hingga Rp50 juta per bulan, yang mana hal itu dianggap merugikan bandar judi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Sepatu New Balance Diskon 70 Persen di Sports Station, Mulai Rp100 Ribuan
- Petugas Haji Dibayar Berapa? Ini Kisaran Gaji dan Jadwal Rekrutmen 2026
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
Pilihan
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
-
Hasil Liga Champions: Kalahkan Bayern Muenchen, Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
-
Trofi Piala Dunia Hilang 7 Hari di Siang Bolong, Misteri 59 Tahun yang Tak Pernah Tuntas
Terkini
-
Eks Dirut ASDP Ira Dapat Dukungan di Medsos, KPK: kalau Narasi Dizalimi Itu Hak Mereka
-
Berkaca dari Kasus Alvaro, KemenPPPA Ingatkan Jangan Salah Pilih Pasangan saat Sudah Punya Anak
-
Legislator PDIP Desak Usut dan Tindak Pejabat yang Biarkan Bandara 'Siluman' di Morowali Beroperasi
-
Dibentak dan Diludahi: Motif Sakit Hati Ungkap Pembunuhan Mayat dalam Karung di Cikupa
-
Pengamat: Pertemuan Makin Intens, Dasco Jadi Teman Brainstorming Gagasan Presiden Prabowo
-
Tanggapi Polemik PBNU, PWNU DIY Tegaskan Masih Tetap Akui Ketum Gus Yahya dan Dorong Islah
-
Soleh Solihun Kritik Sistem Mutasi Pemprov DKI, Begini Tanggapan DPRD
-
Tragis! Ayah di Jakut Setubuhi Putri Kandung hingga Hamil, Terungkap Setelah Korban Berani Melapor
-
KPK Klaim Punya Bukti Penghilangan Barang Bukti oleh Maktour dalam Kasus Haji
-
Mendagri Puji Pesona Alam Hingga Kekayaan Sejarah Banda Neira Saat Resmikan Banda Heritage Festival