Suara.com - Ketua Komisi XI DPR RI Mukhamad Misbakhun menjelaskan soal namanya yang terdaftar sebagai peserta Sydney Marathon 2025.
Sydney Marathon 2025 digelar pada Minggu (31/8/2025) bersamaan dengan rangkaian kunjungan kerja Komisi XI DPR RI ke Australia.
Misbakhun menjelaskan bahwa pendaftaran namanya sebagai peserta Sydney Marathon 2025 harus dilakukan satu tahun sebelumnya.
“Soal terdaftar sebagai peserta marathon itu karena mekanisme pendaftaran marathon dalam kategori World Major Marathon seperti Sydney itu harus setahun sebelumnya,” kata Misbakhun saat dihubungi Suara.com, Sabtu (30/8/2025).
Dia juga mengaku, sering mendaftarkan diri pada event marathon lantaran menjadi penggemar olahraga tersebut.
Namun, Misbakhun juga mengaku sering tidak ikut acaranya meskipun sudah mendaftar.
“Saya sebagai penggemar lari marathon, sering ikut daftar marathon tapi sering tidak ikut juga saat perlombaan nya,” ujar Misbakhun.
Meski begitu, dia memastikan bahwa dirinya tidak akan mengikuti Sydney Marathon 2025 meskipun sedang berada di Australia.
“Saya pastikan kalau saya lari besok pada hari Minggu 31 Agustus, itu larinya di GBK. Semoga kawasan GBK masih bisa dipakai untuk olahraga,” tandas Misbakhun.
Baca Juga: Kawal Kasus Ojol Tewas Terlindas, Praktisi Ingatkan 3 Aspek Hukum
Diberitakan sebelumnya, Misbakhun menegaskan tidak ada agenda di luar rapat kerja dalam kunjungan kerja pihaknya ke Australia pada pada 26 Agustus hingga 1 September 2025.
Kunjungan ini menjadi polemik lantaran dilakukan di tengah rangkaian aksi unjuk rasa di Jakarta yang mempersoalkan tunjangan hunian bagi anggota DPR RI.
Terlebih, dalam rencana perjalanan kerja yang beredar di media sosial, terdapat agenda di luar rapat kerja seperti menikmati Sydney Marathon. Namun, Misbakhun membantah hal tersebut.
“Tidak ada agenda ke Sydney Marathon atau agenda lain selain rapat dengan pihak yg saya sebutkan di atas dan itinerary itu dibuat bukan oleh pihak Sekretariat Komisi XI DPR RI,” kata Misbakhun saat dihubungi Suara.com, Sabtu (30/8/2025).
Dia menduga rencana perjalanan yang beredar tersebut dibuat oleh agen perjalanan yang dipekerjakan Komisi XI DPR RI tanpa persetujuan.
“Komisi XI tidak tahu menahu serta tidak bertanggung jawan dengan isi itinerary tersebut karena sejak awal Komisi XI tidak ada agenda tersebut,” tegas Misbakhun.
Berita Terkait
-
Picu Keos, GAMKI Ultimatum DPR Tak Lagi Bikin Ulah: Jangan Benturkan Rakyat dengan Aparat!
-
Update Ricuh Demo Makassar: 3 Meninggal, 5 Luka Berat-Sedang
-
Kantor DPRD Sulsel Dibakar, 4 Orang Dikabarkan Tewas di Makassar
-
Keluarga Affan Kurniawan: Kami Minta Puan Maharani Datang Minta Maaf
-
Viral Pendemo di Medan Disebut Dianiaya Aparat Hingga Pendarahan dan Kejang
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Pengamat Pendidikan Sebut Keputusan Gubernur Banten Nonaktifkan Kepsek SMAN 1 Cimarga 'Blunder'
- Biodata dan Pendidikan Gubernur Banten: Nonaktifkan Kepsek SMA 1 Cimarga usai Pukul Siswa Perokok
- 6 Shio Paling Beruntung Kamis 16 Oktober 2025, Kamu Termasuk?
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP 2 Jutaan Layar AMOLED yang Tetap Jelas di Bawah Terik Matahari
-
Patrick Kluivert Bongkar Cerita Makan Malam Terakhir Bersama Sebelum Dipecat
-
Dear PSSI! Ini 3 Pelatih Keturunan Indonesia yang Bisa Gantikan Patrick Kluivert
-
Proyek Sampah jadi Energi RI jadi Rebutan Global, Rosan: 107 Investor Sudah Daftar
-
Asus Hadirkan Revolusi Gaming Genggam Lewat ROG Xbox Ally, Sudah Bisa Dibeli Sekarang!
Terkini
-
Hidup Sunyi Ammar Zoni usai 'Dibuang' ke LP Nusakambangan, Sidang Kasusnya Cuma Lewat Zoom
-
DPRD Soroti Lambannya Revitalisasi Pasar Taman Puring, Ada Apa dengan Pemprov DKI?
-
Nikmati Promo Spesial: Diskon 50% untuk Tambah Daya Listrik, Peringati Hari Listrik Nasional ke-80
-
Temui Menhan, PKS Sarankan Pendekatan Keamanan Manusia Komprehensif dalam Pertahanan Nasional
-
Komnas HAM: RUU KKS Berisiko Bungkam Kebebasan Berekspresi dan Libatkan TNI Ranah Sipil
-
Duar...! Detik-detik Kengerian Ledakan Tabung Gas di Bandung, 4 Orang Luka Bakar Parah
-
Ditantang Gentleman, Begini Balasan Menko Yusril soal Surat Delpedro Marhaen di Penjara
-
Presiden Prabowo Ulang Tahun ke-74, Anies Baswedan: Semoga Allah Berikan Petunjuk...
-
Uji Keabsahan Status Tersangka, Keluarga Delpedro 'Tantang' Polisi Hadiri Sidang Praperadilan
-
Temui Menhan Sjafrie, Elite PKS Sebut Jadi Kunjungan Istimewa: Kami Dapat Penjelasan Soal...