Suara.com - Salah satu posisi menteri yang banyak menyita perhatian masyarakat adalah Menteri Haji dan Umrah, yang diisi oleh Mochamad Irfan Yusuf.
Irfan menjadi orang pertama di posisi tersebut, karena merupakan kementerian baru di era pemerintahan Presiden Prabowo. Sekilas tentang profil, pendidikan, dan kekayaan Mochamad Irfan Yusuf adalah sebagai berikut.
Nama Mochamad Irfan Yusuf sebenarnya bukan nama baru di dunia perpolitikan Indonesia. Pasalnya, beliau adalah putra dari KH. Yusuf Hasyim, seorang tokoh Nahdlatul Ulama yang disegani serta dikenal sebagai pendiri Pondok Pesantren Tebuireng.
Profil Singkat Mochamad Irfan Yusuf
Lahir di Jombang, Jawa Timur, 28 Juni 1970 lalu, beliau biasa dipanggil dengan sapaan Gus Irfan. Gus Irfan adalah anak ketiga dari empat bersaudara di dalam keluarganya.
Jika ditarik garis keturunan, beliau masih memiliki hubungan darah dengan Presiden Abdurrahman Wahid. Gus Irfan juga dianggap sebagai sosok yang bisa meneruskan cita-cita Gus Dur di berbagai bidang.
Sekilas Pendidikan Gus Irfan
Gus Irfan diketahui mengenyam pendidikan dasarnya di kampung halaman, yakni di Jombang. Ia tercatat sebagai lulusan SMPP Jombang atau kini dikenal dengan SMAN 2 Jombang, dan melanjutkan pendidikan tinggi di Universitas Brawijaya di Malang.
Gelar sarjana diraihnya pada tahun 1985 lalu, dan berhasil menyelesaikan studi magister di Universitas Brawijaya di tahun 2002.
Baca Juga: Koleksi Kendaraan Pribadi Dahnil Anzar Wamen Haji, Disorot Usai Desak-desakan Naik KRL
Terbaru, ia bahkan telah meraih gelar doktor dari UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, tepatnya pada Februari 2025 lalu. Ia membuat disertasi dengan judul Kepemimpinan Transformasional KH. Muhammad Yusuf Hasyim dalam Melestarikan Tradisi indonesia di Pesantren Tebuireng Kabupaten Jombang.
Perjalanan Karir dan Kekayaan
Melihat perjalanan karir yang ia miliki, Gus Irfan sebenarnya bisa dikatakan sebagai perpaduan antara pengabdian keagamaan, pendidikan, dan seorang profesional di bidang keuangan.
Sejak tahun 1989 lalu dirinya mengabdi di Ponpes Tebuireng sebagai Sekretaris Umum hingga tahun 2006 lalu. Kemudian ia juga dipercaya sebagai Wakil Ketua Yayasan Hasyim Asy’ari sejak tahun 1990 lalu, dan sebagai pimpinan Pesantren Al-Farros sejak tahun 2006 lalu hingga kini.
Gur Irfan juga pernah mengajar sebagai seorang dosen di Akademi Keperawatan Widyagama Malang selama enam tahun, sejak 2013. Kemudian namanya tercatat sebagai Komisaris Utama PT BPR Tebuireng selama kurang lebih dua puluh tahun sejak 1996.
Dari segi politik, namanya tercatat sebagai salah satu anggota Partai Gerindra, dan terpilih sebagai Anggota DPR RI pada Pemilu 2024.
Namun masa kerjanya sebagai anggota DPR RI hanya sebentar, sebelum kemudian dirinya ditunjuk sebagai Kepala Badan Penyelenggara Haji dan Umrah atau BPH.
Kini ketika BPH diubah menjadi kementerian, dirinya juga yang dipercaya sebagai Menteri haji dan Umrah.
Mengacu pada LHKPN yang disetorkan pada Agustus 2024 lalu, total kekayaan Gus Irfan tercatat sebesar Rp16,2 miliar, dengan rincian sebagai berikut.
- Tanah dan bangunan, total Rp13,260,000,000
- Alat transportasi dan mesin, total Rp505,000,000
- Harta bergerak lainnya, total Rp70,000,000
- Kas dan setara kas, total Rp2,389,272,886
Dari LHKPN yang disetorkan pada periode tersebut, tidak dideteksi adanya hutang yang dimiliki oleh Gus Irfan.
Tentu di periode 2025 ini mungkin terjadi perubahan total harta kekayaan dan komposisinya. Namun secara umum gambarannya dapat dilihat pada laporan tahun 2024 lalu.
Itu tadi sedikit penjelasan tentang profil, pendidikan, dan kekayaan Mochamad Irfan Yusuf, Menteri Haji pertama di Indonesia yang diangkat bersamaan dengan momen reshuffle kabinet Presiden Prabowo Subianto.
Semoga bermanfaat, dan selamat melanjutkan kegiatan Anda berikutnya!
Kontributor : I Made Rendika Ardian
Berita Terkait
-
Koleksi Kendaraan Pribadi Dahnil Anzar Wamen Haji, Disorot Usai Desak-desakan Naik KRL
-
Dilantik Jadi Wamen Haji dan Umrah, Kekayaan Dahnil Anzar Tembus Rp27,8 M
-
Latar Belakang Gus Irfan, Cucu Pendiri NU yang Dilantik Jadi Menteri Haji dan Umrah
-
LHKPN Bongkar Kekayaannya Rp27 Miliar, Tapi Wamen Haji Dahnil Anzar Tetap Santai Kerja Naik KRL
-
Prabowo Lantik Menteri Haji Baru! Target Berantas Korupsi dan Kartel Haji?
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
Kronologi Penumpang Wings Air Tuding Pramugari Kuras Emas dan Dollar di Pesawat
-
Detik-detik Penumpang 'Ngamuk', Tuding Pramugari Curi Emas & Dollar di Pesawat Wings Air
-
Ada Sinyal Rahasia? Gerak-Gerik Dua Pria di Belakang Charlie Kirk Disebut Mencurigakan
-
Prabowo Setuju Bentuk Komisi Reformasi Polisi dan Tim Investigasi Independen Demo Ricuh
-
Usai Diperiksa KPK, Deputi Gubernur BI Jelaskan Aturan Dana CSR
-
Emas & Ribuan Dollar Lenyap di Pesawat Wings Air Viral, Pramugari Dituduh Jadi Pelaku
-
CEK FAKTA: Isu DPR Sahkan UU Perampasan Aset Usai Demo Agustus 2025
-
7 Cara Melindungi Kulit dan Rambut dari Polusi Udara, Wajib Rutin Keramas?
-
Rehat dari Sorotan, Raffi Ahmad Setia Dampingi Ibunda Amy Qanita Berobat di Singapura
-
Gerakan Muda Lawan Kriminalisasi Tuntut Prabowo Bebaskan Aktivis dan Hentikan Kekerasan Negara