- Aksi perpeloncoan terjadi di kampus Unsri.
- Anak Maba disuruh mencium rekannya oleh senior.
- Senior diduga ajak berkelahi & hapus bukti anak maba yang berciuman.
Suara.com - Sebuah rekaman video yang menampilkan dugaan perpeloncoan di lingkungan Universitas Sriwijaya (Unsri) Indralaya kini tengah menjadi sorotan tajam di dunia maya.
Video tersebut merekam momen dalam sebuah kegiatan kemahasiswaan di mana sejumlah mahasiswa senior terekam memberikan instruksi yang memaksa mahasiswa baru (maba) untuk melakukan adegan ciuman dengan sesama rekannya.
Terlihat sekelompok besar mahasiswa, baik pria maupun wanita, duduk berbaris di atas rumput. Suasana tampak tegang saat beberapa mahasiswa senior berjalan di antara mereka.
Video ini secara spesifik menyorot seorang mahasiswa baru yang dipaksa oleh seniornya untuk mendekatkan wajah dan mencium seorang teman di depannya di bagian keningnya.
Insiden yang diduga kuat sebagai bagian dari orientasi mahasiswa ini sontak memicu kemarahan publik dan kembali menyalakan perdebatan sengit mengenai budaya senioritas di perguruan tinggi yang tak kunjung usai.
Menurut informasi yang dihimpun dari berbagai sumber, insiden yang terjadi pada Sabtu, 20 September 2025 itu tidak hanya berhenti pada tindakan tak senonoh tersebut.
Seorang pelapor mengungkapkan bahwa beberapa mahasiswa baru bahkan sempat diajak berkelahi oleh para senior, menambah daftar panjang dugaan penyalahgunaan wewenang dalam kegiatan tersebut.
Lebih jauh, terungkap adanya dugaan upaya untuk menghilangkan jejak, di mana para senior disebut meminta video-video asli yang merekam kejadian tersebut untuk dihapus.
Beruntung, beberapa rekaman berhasil diselamatkan dan kini menjadi bukti kuat adanya praktik yang tidak pantas.
Baca Juga: Heboh Surat Kuota Pendamping Desa Beredar, DPW PAN Jabar Tegaskan Hoaks dan Bentuk Tim Investigasi
Kasus ini kini menjadi viral dan mendapat tanggapan keras dari warganet. Banyak yang mendesak agar pihak rektorat Unsri segera melakukan investigasi mendalam dan menindak tegas para mahasiswa yang terbukti menyalahgunakan posisi mereka sebagai senior.
Publik menanti langkah konkret dari pihak kampus untuk mengevaluasi total seluruh kegiatan orientasi mahasiswa, guna memastikan bahwa lingkungan pendidikan menjadi ruang yang aman, mendidik, dan bebas dari segala bentuk perundungan serta pelecehan.
Berita Terkait
-
Heboh Surat Kuota Pendamping Desa Beredar, DPW PAN Jabar Tegaskan Hoaks dan Bentuk Tim Investigasi
-
Skandal DPRD Gorontalo: "Rampok Uang Negara" dan Selingkuh, Anggota PDIP Ini Langsung Dipecat!
-
Viral Siput Diduga Terekam di Makanan MBG, Ancam Kerusakan Otak Jika Termakan
-
Fenomena 'Kaya Lewat Jalur Gemini': Jalan Pintas Gaul ala Netizen
-
Skandal Video Perempuan Bareng DPRD Wahyudin Moridu, Benarkah Sedang Hamil?
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
Terkini
-
Said Didu Bongkar Sinyal Keras Jokowi ke Prabowo: Ancaman 'Paket Maut' dan Kunci Tiket 2 Periode
-
Pusing hingga Muntah, Dinkes Garut Ungkap 600 Siswa Keracunan MBG: Alhamdulillah Semua Sudah Sehat
-
Geger Riwayat Pendidikan Gibran: Data KPU vs Setneg Bikin Geleng-geleng, S1 Dulu Baru Setara SMK?
-
Gugatan Rp125 Triliun Lanjut ke Mediasi, Gibran Bakal Hadir?
-
Geram Bunyi Tet Tok Wuk Wuk, DPR ke Polisi: Stop Kawal Artis-Selebgram, Presiden Saja yang Boleh!
-
Geger Penemuan Mayat Anak 8 Tahun di Kos Penjaringan: Apa yang Sebenarnya Terjadi?
-
Analisa Panas Ade Armando: PDIP, Anies dan Demokrat Otaki Isu Ijazah Palsu Jokowi, Dendam Politik?
-
Kapolri Bentuk Tim Reformasi Polri, Apa Target Awal yang Dibenahi?
-
Roy Suryo: Jangan Sampai Jaksa Agung Dikatai Ayam Sayur, Penjarakan Silfester Matutina Sekarang!
-
Danpuspom TNI: Hanya Dua Anggota Kopassus Terlibat Pembunuhan Bankir Ilham Pradipta