- Bestari menyampaikan agenda konsolidasi tersebut dihadiri oleh DPP, DPD hingga DPW.
- Agenda konsolidasi yang digelar Hotel Ibis Harmoni, Jakpus dalam rangka mendengarkan masukan dari seluruh pengurus wilayah PSI se-Indonesia.
- Nantinya para DPD dan DPW itu akan didengarkan masukannya terlebih mengenai persiapan struktur lengkap PSI.
Suara.com - Jajaran pengurus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menggelar konsolidasi pasca disahkan secara resmi kepengurusannya oleh Kementeri Hukum (Kemenkum) RI. Konsolidasi itu dilakukan di sebuah Hotel di Jakarta Pusat, Selasa (14/10/2025).
Hal itu dibenarkan oleh Ketua DPP PSI, Bestari Barus saat dikonfirmasi Suara.com, Selasa.
Bestari menyampaikan agenda konsolidasi tersebut dihadiri oleh DPP, DPD hingga DPW.
"(Iya ada) Agenda DPP dengan DPD, DPW," kata Bestari kepada Suara.com.
Agenda konsolidasi yang digelar Hotel Ibis Harmoni, Jakarta Pusat itu, kata Bestari, dalam rangka untuk mendengarkan masukan dari seluruh pengurus wilayah PSI se-Indonesia.
"Ya, dalam rangka mendengar masukan dari DPW dan DPD se-Indonesia yang secara bergiliran nanti diundang," katanya.
Nantinya para DPD dan DPW itu akan didengarkan masukannya terlebih mengenai persiapan struktur lengkap PSI.
"Dan didengar kaitannya dengan kesiapan dan persiapan struktur lengkap untuk verifikasi faktual PSI," ujarnya.
Sebelumnya, Menteri Hukum (Menkum) RI Supratman Andi Agtas, secara resmi menyerahkan Surat Keputusan (SK) kepengurusan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) periode 2025-2030 di Kantor Kementerian Hukum, Jumat (10/10/2025).
Baca Juga: Dukung Pramono Keluarkan Pergub Larang Daging Anjing dan Kucing Dikonsumsi, Ini Alasan PSI!
SK tersebut mencakup anggaran dasar, lambang partai, dan susunan kepengurusan PSI yang baru.
Supratman menyatakan bahwa proses penyerahan SK ini merupakan bagian dari transformasi pelayanan di Kemenkum untuk memastikan kepastian layanan bagi semua pemangku kepentingan, termasuk partai politik.
"Hari ini saya menyerahkan surat keputusan Menteri Hukum baik menyangkut soal anggaran dasar, kemudian lambang partai, dan juga susunan kepengurusan kepada Sekjen Partai Solidaritas Indonesia," kata Supratman di Kantor Kemenkum, Jakarta Selatan, Jumat.
Ia mengatakan, bahwa surat permohonan SK kepengurusan baru diajukan olrh PSI kemarin.
"Saya baru menerima dan mendisposisi suratnya kemarin, dan hari ini sudah selesai. Kalau tidak salah kemarin malam saya tanda tangani SK PSI," katanya.
Di kesempatan yang sama, Sekretaris Jenderal PSI, Raja Juli Antoni, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Kemenkumham atas pelayanan yang sangat cepat dan efisien.
Berita Terkait
-
Bertemu Ahmad Sahroni di Plaza Senayan, Waketum PSI Bro Ron: Beliau Dewan Penasihat
-
Ahmad Sahroni Akhirnya Muncul Lagi dan Kini Bertemu Bro Ron, Ada Isyarat Kejutan: Bakal Gabung PSI?
-
Dukung Pramono Keluarkan Pergub Larang Daging Anjing dan Kucing Dikonsumsi, Ini Alasan PSI!
-
Jokowi Bicara Blak-blakan, Ungkap Perannya dalam Mendukung dan Bekerja Keras untuk PSI
-
Anthony Norman Lianto Bantah Tuduhan Kekerasan Seksual, Ungkap Bukti Terkini
Terpopuler
- 6 Sepatu Adidas Diskon 60 Persen di Sports Station, Ada Adidas Stan Smith
- Kronologi Lengkap Petugas KAI Diduga Dipecat Gara-Gara Tumbler Penumpang Hilang
- 5 Moisturizer dengan Alpha Arbutin untuk Memudarkan Flek Hitam, Cocok Dipakai Usia 40-an
- 7 Sabun Muka Mengandung Kolagen untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Tetap Kencang
- 15 Merek Ban Mobil Terbaik 2025 Sesuai Kategori Dompet Karyawan hingga Pejabat
Pilihan
-
Polemik RS dr AK Gani 7 Lantai di BKB, Ahli Cagar Budaya: Pembangunan Bisa Saja Dihentikan
-
KGPH Mangkubumi Akui Minta Maaf ke Tedjowulan Soal Pengukuhan PB XIV Sebelum 40 Hari
-
Haruskan Kasus Tumbler Hilang Berakhir dengan Pemecatan Pegawai?
-
BRI Sabet Penghargaan Bergengsi di BI Awards 2025
-
Viral Tumbler Tuku di Jagat Maya, Berapa Sebenarnya Harganya? Ini Daftar Lengkapnya
Terkini
-
Antrean Bansos Mengular, Gus Ipul 'Semprot' PT Pos: Lansia-Disabilitas Jangan Ikut Berdesakan
-
Prabowo Jawab Desakan Status Bencana Nasional: Kita Monitor Terus, Bantuan Tak Akan Putus
-
Rajiv Desak Polisi Bongkar Dalang Perusakan Kebun Teh Pangalengan: Jangan Cuma Pelaku Lapangan
-
KPK Akui Lakukan Eksekusi Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Sesaat Sebelum Dibebaskan
-
Dongkrak Pengembangan UMKM, Kebijakan Memakai Sarung Batik di Pemprov Jateng Menuai Apresiasi
-
Gerak Cepat Athari Gauthi Ardi Terobos Banjir Sumbar, Ribuan Bantuan Disiapkan
-
Prabowo Murka Lihat Siswa Seberangi Sungai, Bentuk Satgas Darurat dan Colek Menkeu
-
Krisis Air Bersih di Pesisir Jakarta, Benarkah Pipa PAM Jaya Jadi Solusi?
-
Panas Kisruh Elite PBNU, Benarkah Soal Bohir Tambang?
-
Gus Ipul Bantah Siap Jadi Plh Ketum PBNU, Sebut Banyak yang Lebih Layak