-
Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko ditangkap KPK dalam operasi tangkap tangan (OTT) hari Jumat.
-
Menurut LHKPN, total harta kekayaan Sugiri Sancoko mencapai Rp6,3 miliar tanpa utang.
-
Kasus ini diduga kuat terkait praktik korupsi dalam mutasi dan promosi jabatan.
Suara.com - Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, yang terjaring dalam operasi tangkap tangan atau OTT Komisi Pemberantasan Korupsi pada Jumat (7/11/2025), tercatat memiliki total harta kekayaan senilai Rp6,3 miliar. Data ini merujuk pada Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang ia sampaikan pada 31 Maret 2025.
Berdasarkan LHKPN tersebut, aset terbesar Sugiri berasal dari sembilan bidang tanah dan bangunan senilai total Rp5,7 miliar, yang tersebar di Surabaya, Boyolali, Sidoarjo, Pasuruan, dan Ponorogo.
Ia juga melaporkan kepemilikan dua unit kendaraan, yaitu mobil Toyota Alphard dan sepeda motor Vespa Primavera, dengan nilai total Rp153 juta.
Selain itu, Sugiri tercatat memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp218,9 juta serta kas dan setara kas sebesar Rp204,4 juta. Dalam laporannya, Sugiri tidak mencatatkan adanya utang, sehingga total kekayaan bersihnya mencapai Rp6.358.428.124.
Konteks Operasi Tangkap Tangan
Sebelumnya, KPK mengamankan 13 orang dalam OTT di Kabupaten Ponorogo. Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, mengonfirmasi bahwa Bupati Sugiri Sancoko termasuk di antara mereka yang ditangkap.
Wakil Ketua KPK, Fitroh Rohcahyanto, mengungkapkan bahwa operasi senyap ini diduga kuat berkaitan dengan praktik korupsi dalam mutasi dan promosi jabatan di lingkungan pemerintah daerah.
Operasi tangkap tangan ini merupakan yang ketujuh kalinya dilakukan KPK sepanjang tahun 2025, setelah sebelumnya juga menjerat Gubernur Riau, Abdul Wahid.
Baca Juga: OTT Ponorogo: KPK Bawa Orang Kepercayaan Bupati Sugiri Sancoko ke Jakarta
Berita Terkait
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
Terkini
-
Karir Ambyar! Brigadir YAAS Dipecat Polda Kepri Usai Aniaya Calon Istri yang Hamil
-
Saksi Ungkap Pertamina Gunakan Kapal PT JMN karena Keterbatasan Armada Domestik
-
Bupati Bekasi dan Ayah Dicokok KPK, Tata Kelola Pemda Perlu Direformasi Total
-
Menteri Mukhtarudin Terima Jenazah PMI Korban Kebakaran di Hong Kong
-
Panas Paripurna Ranperda Perubahan Badan Hukum PAM Jaya, PSI Tetap Tolak Privatisasi BUMD Air Minum
-
KPK Ungkap Kepala Dinas Sengaja Hapus Jejak Korupsi Eks Bupati Bekasi
-
Bupati Bekasi di Tengah Pusaran Kasus Suap, Mengapa Harta Kekayaannya Janggal?
-
6 Fakta Tabrakan Bus Kru KRI Soeharso di Medan: 12 Personel Terluka
-
Pesan di Ponsel Dihapus, KPK Telusuri Jejak Komunikasi Bupati Bekasi
-
Rotasi 187 Perwira Tinggi TNI Akhir 2025, Kapuspen Hingga Pangkodau Berganti