- Hasto melakukan ziarah ke makam pahlawan di Surabaya.
- Ziarah di makam Bung Tomo berlangsung khidmat, diawali dengan doa bersama dan dilanjutkan dengan tabur bunga.
- Hasto menyampaikan terima kasih atas perjuangan para pahlawan dan menyinggung tentang makna kepahlawanan.
Suara.com - Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan, Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto didampingi Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan sejumlah kader PDIP Surabaya melakukan ziarah ke makam pahlawan di Surabaya.
Rombongan ini mengawali ziarah di makam Bung Tomo di Wonokromo pada Senin pagi (10/11/2025), dilanjutkan ke makam Wage Rudolf (W.R.) Supratman di Tambaksari.
Ziarah di makam Bung Tomo berlangsung khidmat, diawali dengan doa bersama dan dilanjutkan dengan tabur bunga.
Dalam sambutannya, Hasto mengenang semboyan ‘merdeka atau mati’ yang digelorakan Bung Tomo.
“Dan bagaimana kita menghayati ‘merdeka atau mati’ yang disampaikan oleh Bung Tomo, ini menjadi suatu energi yang membakar semangat perlawanan terhadap kolonialisme yang berniat menjajah Indonesia,” kata Hasto dalam keterangannya, Senin (10/11).
Ia juga mengulas sejarah heroik perjuangan arek-arek Surabaya yang bersatu padu menghadapi kekuatan sekutu.
“Karena itulah, sebuah akumulasi perjuangan yang luar biasa, yang diawali dari Hotel Yamato, dengan penuh gagah berani merobek warna biru hingga berkibarlah Sang Saka Merah Putih, bendera kebangsaan kita. Itulah semangat agar merah putih berkibar di tiap-tiap pelosok Indonesia sebagai tanda kedaulatan kita,” kata Soeharto.
Hasto menyampaikan terima kasih atas perjuangan para pahlawan dan menyinggung tentang makna kepahlawanan.
“Pahlawan dilahirkan bukan dari sebuah keputusan politik, tapi sosok pahlawan yang berjuang bagi kepentingan rakyat, bangsa, dan negara,” tegasnya.
Baca Juga: Polemik Pahlawan Nasional: Soeharto Masuk Daftar 10 Nama yang akan Diumumkan Presiden Prabowo
“Seorang pahlawan yang menempuh jalan pengorbanan, memiliki integritas moral, yang juga diteladani oleh banyak orang, seorang pahlawan yang tidak pernah menyakiti rakyatnya sendiri, seorang pahlawan yang tidak pernah mengharapkan segala bentuk pujian dan kehormatan," sambungnya.
Sekjen PDIP ini juga mengajak seluruh kader PDIP Surabaya untuk menghormati mereka yang berjuang tanpa memikirkan gelar pahlawan.
“Tapi mereka berjuang dengan penuh keyakinan, karena dengan pengorbanan mereka, Indonesia yang merdeka, berdaulat, dan betul-betul mencapai cita-cita kemerdekaan dapat terwujud,” jelasnya.
Selepas dari makam Bung Tomo, rombongan melanjutkan ziarah ke makam W.R. Supratman, pencipta lagu kebangsaan Indonesia Raya.
Prosesi ziarah di makam pahlawan yang wafat pada 17 Agustus 1938 ini juga diisi dengan doa bersama dan tabur bunga.
Berita Terkait
-
Link Download Logo dan Twibbon Hari Pahlawan 2025, Format PNG dan Vektor Gratis Siap Digunakan!
-
Pahlawan Rumah Tangga: Kisah Dedikasi Tasker bTaskee di Hari Pahlawan
-
Polemik Pahlawan Nasional: Soeharto Masuk Daftar 10 Nama yang akan Diumumkan Presiden Prabowo
-
Hari Pahlawan, 12 Aktor Pernah Berperan Jadi Pahlawan Nasional
-
Terpopuler: Erspo Minta Maaf Diduga Buntut Azizah Salsha Jadi Muse hingga Film Hari Pahlawan
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Bank BJB Batalkan Pengangkatan Mardigu Wowiek dan Helmy Yahya Jadi Komisaris, Ada Apa?
-
Laurin Ulrich Bersinar di Bundesliga 2: Makin Dekat Bela Timnas Indonesia?
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
Terkini
-
Akhirnya! Prabowo Anugerahi Soeharto Gelar Pahlawan Nasional, Istana Bergemuruh
-
Trauma Ledakan SMAN 72 Jakarta: Siswa Dapat Konseling dan Belajar Daring, Ini Kata Pemprov DKI!
-
Jenderal Soedirman Lebih dari Sekadar Panglima, Ini Teladan yang Generasi Muda Harus Tahu!
-
Foto Soeharto, Gus Dur, dan Marsinah Berjejer di Istana Jelang Penganugerahan Pahlawan Nasional
-
Termasuk Soeharto, Prabowo Anugerahkan Pahlawan Nasional ke 10 Tokoh, Ini Daftarnya
-
KPAI: Mental Gen ZAlpha Kian Rentan, Risiko Balas Dendam Korban Bullying Meningkat
-
Prediksi Cuaca Hari Ini 10 November 2025: Waspada Hujan & Petir di Sejumlah Kota
-
Pimpin Ziarah Nasional di TMPNU Kalibata, Prabowo: Jangan Sekali-sekali Lupakan Jasa Pahlawan
-
Ketua DPD Raih Dua Rekor MURI Berkat Inisiasi Gerakan Hijau Nasional
-
Jadwal dan Lokasi SIM Keliling Jakarta Hari Ini, Senin 10 November 2025