- Penyidikan dugaan perzinahan Inara Rusli berlanjut, Polda Metro Jaya kirim barang bukti ke Puslabfor Polri.
- Pelapor, Wardatina Mawa, menyerahkan bukti berupa *flashdisk* CCTV, buku nikah, dan Kartu Keluarga Kamis lalu.
- Pemeriksaan ini tindak lanjut laporan Wardatina terhadap Inara Rusli terkait dugaan perzinahan dengan suaminya, Insanul Fahmi.
Suara.com - Penyidikan laporan dugaan perzinahan yang menjerat selebgram Inara Rusli memasuki babak krusial. Polda Metro Jaya resmi mengirimkan sejumlah barang bukti ke Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Mabes Polri untuk pemeriksaan lanjutan.
Barang bukti tersebut diserahkan langsung oleh pelapor, konten kreator Wardatina Mawa, saat menjalani pemeriksaan sebagai saksi pada Kamis, 4 Desember 2025.
Pemeriksaan ini merupakan tindak lanjut dari laporan Wardatina terhadap Inara Rusli terkait dugaan perzinahan dengan suaminya, Insanul Fahmi.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Budi Hermanto menyebut barang bukti dari Wardatina yang kekinian tengah diperiksa di Puslabfor di antaranya; satu flashdisk berisi rekaman CCTV, satu buku nikah, dan satu Kartu Keluarga.
"Iya pelapor dan saksi sudah diminta keterangan, serta menyerahkan barang bukti. Penyidik akan mengirim barang bukti ke lab digital forensik Bareskrim," ujar Budi kepada wartawan, Jumat (5/12/2025).
Sebelumnya, Polda Metro Jaya telah lebih dulu meminta keterangan Wardatina Mawa terkait laporan dugaan perzinahan yang ia buat terhadap Inara Rusli.
"Kapasitas kami sebagai pelapor di sini dan kami memberikan keterangan dan menghadirkan saksi," kata pengacara Wardatina Mawa, Fedhli Faisal Kamis, (4/12/2025).
Fedhli mengungkapkan kliennya mendapat puluhan pertanyaan dari penyidik selama pemeriksaan yang berlangsung kurang lebih 4,5 jam.
Dalam pemeriksaan tersebut, pihak pelapor juga menyerahkan sejumlah bukti kepada penyidik, termasuk bukti elektronik.
Baca Juga: Tanpa Lepas Cadar, Wardatina Mawa Jadi Brand Ambassador Benings Clinic Milik Dr. Oky Pratama
Berita Terkait
-
Usai Bongkar Dugaan Perselingkuhan, Wardatina Mawa Tunggu Inara Rusli Datang Minta Maaf
-
Tanpa Lepas Cadar, Wardatina Mawa Jadi Brand Ambassador Benings Clinic Milik Dr. Oky Pratama
-
Siap Cerai dari Insanul Fahmi, Wardatina Mawa Tuntut Permintaan Maaf Inara Rusli
-
Wardatina Mawa Mantap Cerai Usai Bongkar Dugaan Perselingkuhan Suami dengan Inara Rusli
-
Kasus Perselingkuhan Inara Rusli Memanas, Virgoun Asyik Liburan Bareng Anak-anaknya
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
KPK Periksa Enam Saksi Kasus Dugaan Pemerasan Sertifikat K3 di Kemnaker
-
Rano Karno Minta Warga Jakarta Berbenah: Stop Buang Sampah ke Sungai!
-
Sempat Terdampak Banjir Rob, Kawasan Ancol dan Penjaringan Berangsur Normal
-
Sawit Bikin Sewot: Kenapa Dibilang Bukan Pohon, Jadi Biang Kerok Banjir Sumatra?
-
Ammar Zoni Minta Jadi Justice Collaborator, LPSK Ajukan Syarat Berat
-
DPR Desak Pemerintah Cabut Izin Pengusaha Hutan yang Tutup Mata pada Bencana Sumatra
-
Calon Penumpang Super Air Jet Terlibat Cekcok dengan Petugas Buntut Penundaan 4 Jam di Bandara
-
LPSK Sebut Ammar Zoni Ajukan Justice Collaborator: Siap Bongkar Jaringan Besar Narkotika?
-
Pemerintah Perkuat Komitmen Perubahan Iklim, Pengelolaan Karbon Jadi Sorotan di CDC 2025
-
Pramono Anung Genjot Program Kesejahteraan Hewan untuk Dongkrak Jakarta ke Top 50 Kota Global 2030