Suara.com - Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, pada Rabu (30/8/2017), melaporkan proyek pengembangan mobil listrik kepada Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta.
"Saya melaporkan peta jalan mobil listrik. Pada prinsipnya beliau menanyakan mengenai waktu-waktunya, time frame dari mobil listrik," kata Airlangga usai bertemu Presiden.
Airlangga menjelaskan bahwa dalam pertemuan itu pihaknya membeberkan perkembangan mobil listrik di negara lain. Ada negara yang sudah melarang penjualan mobil berbahan bakar minyak hingga pada tahun tertentu sehingga digantikan oleh mobil listrik. Ada pula yang membatasi rasio jumlah mobil berbahan bakar minyak terhadap mobil listrik.
"Kami sudah sampaikan, di dunia ini ada dua mazhab. Satu, melarang total, ada juga yang melakukan minimal kendaraan mobil listrik itu sampai di mana. Kami bahas dengan Bapak Presiden, beliau setuju untuk dilakukan semacam pembatasan pada waktu tertentu," terang dia.
Dalam pertemuan itu, terang Airlangga, Presiden Jokowi sudah sepakat bahwa pada 2025 mendatang 20 persen mobil di pasar nasional harus sudah menggunakan tenaga listrik.
"Salah satu yang kita setujui adalah beliau menyetujui tahun 2025 itu 20 persen itu sudah diproduksi dari mobil berbasis electric vehicles," imbuh Airlangga.
Sebelumnya sejumlah kementerian termasuk Kementerian Perindustrian, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, serta Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi dilaporkan telah mulai menggodok peraturan tentang penjualan serta produksi mobil listrik di Tanah Air.
Kementerian ESDM bahkan mengatakan telah mulai menguji 10 purwarupa mobil listrik di Tanah Air dan akan menggandeng Pertamina untuk menyediakan stasiun pengisian baterai bagi kendaraan listrik.
Adapun asosiasi industri otomotif nasional, Gaikindo, berharap bahwa aturan tentang mobil listrik ini akan mencakup pemberian insentif pajak bagi pabrikan-pabrikan yang siap memboyong kendaraan-kendaraan listrik dan hibrida ke Indonesia. Gaikindo memperkirakan pihaknya akan mulai dengan mengimpor kendaraan listrik ke Indonesia sebelum mulai melokalisasi produksi pada 2022.
Berita Terkait
-
5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
-
Pemerintah Kucurkan Bantuan Bencana Sumatra: Korban Banjir Terima Rp8 Juta hingga Hunian Sementara
-
5 Fakta Nasib Insentif Mobil Listrik 2026, Menkeu Purbaya Akui Belum Terima Proposal
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Purbaya Bicara Nasib Insentif Mobil Listrik Tahun Depan, Akui Penjualan Menurun di 2025
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
5 Mobil Keluarga 3 Baris Jagoan Harga Merakyat Dibawah Rp100 Jutaan
-
3 Rekomendasi Mobil Tua Punya Fitur Keselamatan Mantap, Harga Mulai Rp30 Jutaan
-
7 Mobil Hatchback Bekas Desain Timeless Mulai Rp60 Jutaan, Cocok Buat Nongkrong
-
Mau Beli Honda Odyssey Gen 3? Cek Harga Bekas, Pajak dan Biaya Perawatan Biar Tak Kaget
-
5 Mobil Sedan Bekas yang Irit Biaya Perawatan, Tak Bikin Boncos!
-
5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
-
Beat Street vs Beat Karbu Lebih Awet Mana? Ini Kelebihan, Kekurangan dan Beda Harga Bekasnya
-
4 Motor Matic Bekas, Murah tapi Gengsi Masih Dapat
-
5 Mobil Bekas Murah Tapi AC Dingin dan Mesin Enak Buat Harian
-
4 Motor Bekas Mesin Bandel Cocok Buat Ojek Online, Murah Meriah Jarang Masuk Bengkel