Suara.com - Dunia otomotif mengalami perkembangan yang cukup pesat beberapa tahun terakhir. Permintaannya juga meningkat dari tahun ke tahun. Perkembangan ini sebenarnya sebagai akibat dari mobilitas dan gaya hidup masyarakat yang semakin tinggi.
Salah satu produk otomotif yang mengalami pertumbuhan yang signifikan adalah mobil. Persentase jumlah yang memiliki mobil juga lebih besar dibandingkan beberapa dekade silam. Mulai dari remaja, anak muda, hingga orang tua sekalipun bisa memiliki kendaraan roda empat ini.
Tingkat permintaan mobil yang semakin besar juga disebabkan karena kemudahan kredit mobil yang ditawarkan. Beberapa dealer atau leasing memberikan cicilan kredit yang rendah dengan suku bunga rendah untuk menarik konsumen. Namun, risiko kecelakaan pengendara mobil juga cenderung lebih besar beberapa tahun belakangan. Karena itu, banyak pengendara mobil memiliki asuransi sebagai upaya penanggulangan biaya perbaikan.
Selain memberikan biaya tanggungan, beberapa perusahaan asuransi juga memberikan fasilitas mobil pengganti selama masa perbaikan. Bagaimana caranya?
Menyimpan Polis Mobil
Mobil yang baru saja mengalami kecelakaan akan mengalami perbaikan di bengkel. Waktu perbaikannya juga tergantung jenis kerusakan yang dialami. Semakin parah kerusakannya, semakin lama pula waktu perbaikannya. Lalu, bagaimana dengan nasib Anda? Kendaraan apa yang akan digunakan saat menjalani pekerjaan sehari-hari?
Selama masa perbaikan, pihak asuransi akan memfasilitasi Anda dengan mobil pengganti. Mobil ini sendiri bisa digunakan sampai proses perbaikan mobil lama selesai. Untuk menikmati fasilitas ini, simpanlah bukti polis dari mobil yang sedang diperbaiki. Tunjukkan bukti polis ini setiap kali ingin mengajukan klaim agar pihak asuransi memprosesnya dengan cepat.
Mencatat Nomor Klaim Mobil
Seusai mengajukan klaim, setiap nasabah akan mendapatkan nomor klaim. Nomor ini nantinya dapat digunakan untuk mengajukan klaim atas permintaan mobil pengganti selama proses perbaikan mobil yang rusak. Simpanlah nomor klaim ini baik-baik. Kalau perlu, catat nomor kalimnya di selembar kertas lalu simpan di tempat yang aman.
Nomor klaim ini dapat menjadi bukti kalau Anda sudah mendapat persetujuan dari pihak asuransi mengenai klaim. Alhasil klaim dapat segera diproses, Anda pun semakin cepat untuk mendapatkan mobil pengganti.
Bawa ke Bengkel Partner
Setiap perusahaan asuransi memiliki bengkel khusus yang dijadikan sebagai partner kerja. Saat menjalani proses perbaikan, pihak asuransi akan menunjuk bengkel mana yang dapat dikunjungi nasabah. Sebagai nasabah, Anda berhak menanyakan apakah bengkel tersebut sedang ramai atau tidak. Jika ternyata bengkelnya sangat ramai, nasabah diperkenankan untuk berpindah bengkel. Namun, di bengkel yang masih jadi partner perusahaan asuransi.
Saat menjalani proses perbaikan, tunjukkan bukti klaim yang diperoleh dari perusahaan asuransi. Dengan menunjukkan bukti klaim ini, proses perbaikan mobil dapat segera diproses. Bahkan, perbaikan mobil dari nasabah pihak asuransi lebih dikedepankan dibandingkan dengan pelanggan lainnya.
Estimasi Waktu
Proses perbaikan mobil memakan waktu yang lumayan lama, bahkan ada yang berbulan-bulan lamanya. Saat membawa mobil ke bengkel partner, coba tanyakan berapa estimasi waktu perbaikannya. Apabila waktunya sangat lama, ajukan klaim untuk memperoleh mobil pengganti kepada pihak asuransi.
Perusahaan asuransi memiliki jangka waktu peminjaman mobil pengganti yang terbatas. Artinya, fasilitas mobil pengganti tidak selamanya dapat digunakan. Apabila waktu peminjaman sudah habis, mobil pengganti itu harus segera dikembalikan pada perusahaan asuransi.
Prosedur dan Persyaratan yang Harus Dilengkapi
Setiap proses pengajuan memiliki prosedur dan persyaratan yang berbeda. Syarat dan prosedur setiap perusahaan asuransi juga berbeda-beda. Agar mobil pengganti segera didapatkan, lengkapilah semua syarat yang dibutuhkan. Setelah itu, lakukan setiap prosedurnya dengan tepat.
Langkah ini hanya boleh dilakukan saat nasabah telah memperoleh estimasi waktu perbaikan mobil. Laporkan lama waktu pengerjaan mobil untuk segera mendapatkan mobil pengganti.
Baca juga artikel Cermati lainnya:
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
-
Kata Media Prancis Soal Debut Calvin Verdonk: Agresivitas Berbuah Kartu
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
Terkini
-
Suzuki XL7 Kuro vs Fronx: Adu Gagah Duo Hybrid, Pilih Mana?
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas Hyundai Termurah, Tetap Stylish Meski Hemat Budget
-
Fenomena "Tot Tot Wuk Wuk" Bikin Muak: Kenali Perbedaan Strobo, Rotator dan Sirine
-
Naik Mobil Setengah Miliar, Total Harta Wahyudin Moridu yang Sebut Rampok Uang Negara Minus Dua Juta
-
5 Mobil 7 Penumpang Rp60 Jutaan Bandelnya Kebangetan: Dompet Aman, Keluarga Nyaman
-
Satria F150 Baru Siap Mengaspal, Harga Bekasnya Malah Bikin Galau? Cek Pasaran Ayago Legendaris Ini!
-
Darah Muda Indonesia Siap Guncang Eropa di FIM JuniorGP Misano, Podium Jadi Harga Mati
-
6 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga Kecil Satu Anak: Jok Lebar, Penggunaan Harian Nyaman
-
Uji Coba Kendaraan Tanpa Pengemudi di Bandara, dari Bagasi hingga Shuttle
-
Murah Meriah, Ini 5 Rekomendasi Motor Bekas 3 Jutaan yang Bisa Dipakai Harian