Suara.com - Lepas paruh 2020, dalam masa pandemi COVID-19, dua pentas balap dunia paling akbar yaitu MotoGP dan Formula One (F1) bisa berlangsung dalam format digelar tanpa penonton. Di Indonesia, kondisi olah raga otomotif sungguh berbeda.
Di Tanah Air, hingga saat ini belum dipentaskan laga mengaspal di sirkuit maupun medan non-aspal alias off-road, baik roda dua maupun roda empat.
Pendapat Edy Sudarmadi, Ketua Pengurus Ikatan Motor Indonesia (IMI) Cabang Kalimantan Selatan di Banjarbaru, Rabu (26/8/2020) yang dipetik dari kantor berita Antara bisa mewakili, mengapa situasi balap di Indonesia berbeda dibandingkan dengan luar negeri. Yaitu fakta bahwa di Tanah Air kejuaraan balap stop total dalam masa pandemi COVID-19.
Edy Sudarmadi menyatakan bahwa gelaran olah raga otomotif mengundang banyak penonton. Baik kejuaraan balap motor, balap mobil hingga adventure off-road, dan sejenisnya.
Dalam situasi itu, tentu saja sangat berpotensi terjadi kerumuman. Akibat kehadiran penonton yang jumlahnya sangat banyak, dirasakan sulit menerapkan protokol kesehatan pencegahan COVID-19. Utamanya physical distancing.
"Memang kalau kita lihat kejuaraan di luar negeri ada yang tanpa penonton. Namun apakah di sini siap seperti itu? Kita tahu pihak penyelenggara atau sponsor mengharapkan feedback dari penonton, yaitu karcis masuk dan sebagainya," paparnya, seperti dikutip dari kantor berita Antara.
Kemudian atmosfer kejuaraan, menurut Edy Sudarmadi juga akan terasa sangat berbeda jika tak disaksikan penonton. Para pemirsa inilah yang memberikan semangat lebih bagi pembalap atau rider yang tampil di lintasan.
"Kami masih mencari formula terbaik cara menggelar event otomotif di masa pandemi ini. Karena kita tidak tahu kapan COVID-19 berakhir," tukasnya.
Di Kalimantan Selatan sendiri, hingga kini Gugus Tugas COVID-19 Kalimantan Selatan belum mengizinkan digelarnya ajang olah raga otomotif. Pasalnya di provinsi ini kasus penyebaran virus Corona masih tinggi.
Baca Juga: Gugus Tugas COVID-19 Belum Izinkan Event Otomotif Digelar di Kalsel
"Kawan-kawan di kabupaten dan kota terus berkoordinasi dengan Gugus Tugas, kapan event bisa terlaksana. Namun hingga kini situasinya tidak memungkinkan," jelas Edy Sudarmadi.
Catatan dari Redaksi: Mari bijaksana menerapkan aturan jaga jarak dengan orang lain atau physical distancing, sekitar 2 m persegi, dan selalu ikuti protokol kesehatan tata normal baru. Gunakan masker setiap keluar rumah dan jaga kebersihan diri terutama rutin cuci tangan. Selalu saling dukung dan saling jaga dengan tidak berdiri berdekatan, menggerombol, serta mengobrol, dalam mengatasi pandemi Corona Virus Disease atau Covid-19. Suara.com bergabung dalam aksi #MediaLawanCovid-19. Informasi seputar Covid-19 bisa diperoleh di Hotline Kemenkes 021-5210411 atau kontak ke nomor 081-2121-23119
Tag
Berita Terkait
-
PSSI Sudah Tahu? Jordi Cruyff Diam-diam Negosiasi dengan Ajax di Barcelona
-
Pesona Marieke Wolfer, Sosok di Balik Keluarga Bahagia Giovanni van Bronckhorst
-
Alasan Sulit Dibantah, Giovanni van Bronckhorst Cocok untuk Timnas Indonesia
-
Superbank Akui Ada 'Risiko' Jelang IPO
-
PSSI Era Erick Thohir Boleh Tunjuk Pelatih Timnas Indonesia Asalkan...
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah Tahan Seharian Tanpa Cas, Cocok untuk Gamer dan Movie Marathon
-
5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
-
Hari Ini Bookbuilding, Ini Jeroan Keuangan Superbank yang Mau IPO
-
Profil Superbank (SUPA): IPO Saham, Harga, Prospek, Laporan Keuangan, dan Jadwal
-
Jelang Nataru, BPH Migas Pastikan Ketersediaan Pertalite Aman!
Terkini
-
5 Mobil Bekas Sekelas Pajero dan Fortuner, Kabin Super Lega Harga Mulai Rp70 Jutaan
-
5 Motor dengan Bagasi Besar yang Muat Simpan Helm, Mulai Rp19 Jutaan
-
5 Motor Matic Kuat Angkut Barang Berat, Cocok untuk Kuli hingga Kurir Paket
-
5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
-
5 Mobil Keluarga 8 Seater yang Ada Sunroof, Mewah dan Sirkulasi Udara Bagus
-
8 Rekomendasi Motor Listrik Mirip Vespa yang Lebih Murah dan Irit
-
Hasil TTC Thailand 2025: Bintang Pranata Sukma Kunci Posisi 3 Klasemen Akhir
-
Veloz Bekas Harga Ramah, Tampilan Masih Mewah dan Gagah
-
4 Big Skutik Bekas Nyaman untuk Akomodasi Antar Jemput Anak, Cocok Buat Ayah Muda Kekinian
-
Untung dan Rugi Beli Mobil Listrik Bekas, Simak sebelum Menyesal!