Suara.com - Berlangsung di Ballroom Hotel Four Seasons Jakarta, pada Selasa (1/9/2020) Rolls-Royce secara resmi menggelar World Premiere of The New Rolls-Royce Ghost. Dalam suasana protokol kesehatan COVID-19, namun tanpa mengurangi unsur kemewahan dan eksklusivitas produk ini sendiri, virtual launching terhubung dengan representatif di Singapura serta pusat di West Sussex, Inggris.
"Di masa muda saya, ada ujar-ujar yang menarik: bila kita berbicara terus, tidak bisa belajar, karena itu dengarkanlah agar mengerti," papar Jason Broome, Managing Director Eurokars Group Indonesia dalam pengantar sebelum peluncuran New Rolls-Royce Ghost yang berlangsung lewat tengah hari di Inggris, yaitu pukul 13.00 BST (British Summer Time), atau pukul 19.00 WIB.
Relasi ujaran itu dengan diluncurkannya New Rolls-Royce Ghost adalah: produk yang tampil world premiere ini adalah sebuah karya yang lahir dari hasil masukan dari para customer, baik kaum lelaki maupun perempuan.
Lebih detail tentang saran para customer ini disampaikan Hal Serudin, Asia Pacific Corporate Communications Manager at Rolls-Royce Motor Cars yang menyambut kehadiran para jurnalis termasuk Suara.com via teleconference dari Singapura.
"Mempelajari situasi terkini, ternyata telah terjadi pergeseran usia di kalangan customer kami. Kini berusia lebih muda. Mereka ini tidak membeli untuk dipakai saja, melainkan menjadikannya barang koleksi. Kaum muda sekarang semakin berada, dan mereka tidak menikmati produk Rolls-Royce dengan duduk saja karena sudah ada driver. Mereka adalah tipe yang menyetir sendiri," jelas Hal Serudin.
Inilah yang menjadikan New Rolls-Royce Ghost versi terbaru berbeda dibanding pendahulunya, Goodwood Ghost, kelahiran 2009. Saat para customer dimintai pendapat bagaimanakah sebaiknya produk dikemas untuk edisi terbaru ini, kesimpulannya adalah sebuah mobil dengan kemewahan yang tidak digembar-gemborkan, namun memiliki makna mendalam. Atau disebut sebagai "Post Opulence" alias "pasca kemewahan".
"Bila dibandingkan dengan Rolls-Royce Phantom sebagai produk tertinggi kami, ibaratnya New Rolls-Royce Ghost adalah business suits, sedangkan Phantom adalah tuxedo," lanjut Hal Serudin.
Sederhananya, peruntukan New Rolls-Royce Ghost berbeda, namun tanpa meninggalkan kesan luxurious dan bespoke. Hanya dibuat berdasarkan pesanan.
Baca Juga: Malam Berbintang Rolls-Royce Ghost di Awal Bulan Depan
Penjelasan bahwa New Rolls-Royce Ghost ditujukan untuk pasar kaum muda serta membawa cita rasa berbeda juga disampaikan Torsten Müller-Ötvös, Chief Executive Officer (CEO) Rolls-Royce Motor Cars, dalam video peluncurannya.
"Satu-satunya komponen yang kami bawa dari Ghost edisi pertama yang dibuat di Goodwood adalah Spirit of Ecstasy (logo Rolls-Royce) serta umbrellas," paparnya.
"Segala sesuatu lainnya dirancang, dibuat, dan direkayasa dari bawah ke atas. Hasilnya Rolls-Royce paling canggih secara teknologi. Mampu menyaring pilar brand kami menjadi produk indah, minimalis, namun sangat kompleks, sangat selaras kebutuhan klien Ghost kami, juga selaras dengan waktu," ujar Torsten Müller-Ötvös.
Material terbaik pun dipilih, sementara desain memunculkan semangat cerdas dan tidak mengganggu aktivitas berkendara. Sektor tenaga tampil mumpuni dengan mesin kapasitas 6,75L twin turbocharged V12. Sedangkan sistem gerak roda dipilih All-Wheel Drive (AWD), dipadu all-wheel steering drivetrain.
Suspensi terasa istimewa, karena spesialis teknik mendesain ulang dari bawaan Goodwood Ghost dengan Sistem Suspensi Planar. Dinamai berdasarkan bidang geometris yang benar-benar datar dan rata, sistem ini adalah hasil dari sepuluh tahun pengujian dan pengembangan kolektif untuk menciptakan kesan terbang di darat, yang belum pernah dicapai oleh mobil lain sebelumnya.
Sedangkan kenyamanan suspensi diciptakan melalui pengembangan teknik fisik serta pemindaian canggih dan teknologi perangkat lunak. Hasilnya adalah Upper Wishbone Damper pertama di dunia yang ditempatkan di atas rakitan suspensi depan, sehingga kendaraan lebih stabil dan mudah.
Tag
Berita Terkait
-
MDIS Angkat Bicara, Beberkan Fakta Ijazah Gibran: Kuliah 3 Tahun, Gelar S1 Marketing
-
Telepon Ferry Irwandi, Ahmad Sahroni Bantah Kabur ke Luar Negeri dan Terpaksa Diam
-
5 SMA Terbaik di Singapura, Sekolah Gibran Termasuk Favorit?
-
Antam Impor 30 Ton Emas dari Singapura, DPR Minta Kemendag dan Kemenperin Batasi Ekspor Emas
-
5 Universitas dengan Jurusan Marketing Terbaik di Singapura, Kampus Wapres Gibran Termasuk?
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Update Harga Mobil Honda Oktober 2025: Dari Brio hingga CR-V
-
Apakah Bensin untuk Tunggangan Pembalap MotoGP Sama dengan Motor Harian?
-
Pilihan Mobil Bekas 50 Jutaan di Surabaya, Bikin Kantong Aman!
-
8 Shio Ini Berpotensi Besar Wujudkan Mobil Baru di Oktober 2025, Siapkan Dirimu
-
Mandalika Membara, 5 Bocah Ajaib AHRT Siap Bikin Merah Putih Berjaya
-
Alphard Bekas Makin Ganas, Harganya Bikin Gak Tahan! Ini 5 Fakta Kenapa Kamu Mesti Beli Sekarang
-
Dari Sekolah Balap ke Panggung Dunia, Pebalap AHRS Curi Perhatian MotoGP Mandalika
-
Update Terbaru! Daftar Harga Mobil Mitsubishi Oktober 2025, Mulai dari Destinator hingga Pajero
-
Innova Pedangdut Cantika Davinca Remuk, Hindari Motor 'Siluman' Berujung Ngerusuk Rumah
-
Mobil Bekas 50 Jutaan di Jakarta: Solusi Hemat untuk Harian dan Keluarga