Suara.com - Pemerintah melalui Kementerian Perindustrian berencana menghapus pajak mobil baru hingga akhir 2020 menjadi 0 persen. Meski dinilai mampu mendongkrak penjualan mobil baru, tapi rencana ini dinilai akan berdampak terhadap anjloknya penjualan mobil bekas. Presiden Direktur mobil88, Halomoan Fischer menilai, rencana pemerintah tersebut masih sebatas wacana.
"Saya lihat isu ini masih sebatas wacana. Karena tentunya masih banyak hal hal lain yang akan dipertimbangkan oleh pemerintah sebelum memutuskan," ujar Halomoan Fischer saat dihubungi Suara.com, Sabtu (26/9/2020).
Lebih lanjut, menurut lelaki yang akrab disapa Fischer ini, penjualan mobil bekas masih dalam mode normal sambil menunggu perkembangan. Selain itu, pergerakan pasar juga masih normal seperti sebelum isu penghapusan pajak muncul.
"Sepertinya memang karena market masih melihatnya masih sebatas wacana," kata Fischer.
Bahkan, sambung Fischer, harga mobil bekas juga cenderung bergerak naik, setelah turun cukup banyak di saat awal pandemi. Hal ini juga yang mendorong market untuk bergegas melakukan pembelian, sebelum harga bertambah naik.
Seperti diketahui, Kementerian Perindustrian telah mengusulkan agar relaksasi pajak pembelian mobil baru sebesar 0 persen atau pemangkasan pajak kendaraan bermotor (PKB). Usulan ini bertujuan mendorong industri otomotif yang terpuruk akibat wabah Covid-19.
"Kami sudah mengusulkan kepada Menteri Keuangan untuk relaksasi pajak mobil baru 0 persen, sampai bulan Desember 2020," ucapnya.
Kementerian Keuangan sendiri telah menanggapi rencana ini dan mengatakan bahwa usulan itu sedang dikaji.
"Kita masih kaji dan sepertinya insentif untuk program pemulihan ekonomi nasional sudah banyak," kata Menkeu Sri Mulyani.
Baca Juga: Pajak Mobil Baru Dihapus, Harga Mobil Bekas Akan Anjlok
Berita Terkait
-
Rencana Keringanan Pajak Mobil, Ini Tanggapan Asosiasi Sepeda Motor
-
Gandeng BCA Finance, Garasi.id Berlakukan DP 30 Persen Pembelian Mobkas
-
Dampak Pajak Kendaraan Nol Persen Bagi Mobil Bekas, Ini Kata Pengamat
-
Mobil Bekas Militer Ini Dijual, Siapkan Duit Segini untuk Menebusnya
-
Terapkan Strategi Omnichannel, Asuransi Astra Raih OMNI Brands 2020
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
-
Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
-
Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
-
Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah mulai Rp 1 Jutaan, Cocok untuk Ojol!
-
Saham BBRI Dekati Level 4.000 Usai Rilis Laba Bersih Rp41,23 Triliun
Terkini
-
5 Pilihan Mobil Listrik Murah Rp 100 Jutaan, Cocok untuk Antar Jemput Anak Sekolah
-
5 Mobil Bekas Terbaik untuk Daftar GrabCar, Irit BBM dan Perawatan Murah
-
Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
-
Ini Daftar Motor yang 'Haram' Diisi Pertalite, Biar Mesin Nggak Gampang Jebol
-
Suzuki Ignis vs Suzuki Swift: Mobil Hatchback Mana yang Paling Worth It?
-
7 Mobil Keluarga dengan Suspensi Ternyaman dan Kabin Terluas
-
5 Mobil Mungil 70 Jutaan untuk Libur Akhir Tahun: Cocok untuk Milenial, Gen-Z dan Keluarga Kecil
-
5 Rekomendasi Mobil Keluarga Rp50 Jutaan yang Irit dan Pajak Ringan
-
7 Mobil Bekas di Bawah Rp50 Juta untuk Anak Muda, Desain Timeless Anti Mati Gaya
-
5 Mobil Keluarga dengan Pajak Tahunan Paling Murah, Irit BBM dan Minim Biaya Perawatan