Suara.com - Pemerintah berencana mengubah skema Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) berdasarkan emisi gas buang yang berlaku mulai 16 Oktober. Dengan demikian diskon PPnBM tak lagi berdasarkan jenis sedan dan non-sedan serta kapasitas mesin dan sistem gerak.
Managing Director PT Sokonindo Automobile (DFSK), Franz Wang menyatakan siap mengikuti aturan yang ditetapkan oleh pemerintah.
"Kami mendukung pemerintah dengan segala kebijakannya, juga untuk carbon tax," ujar Franz Wang, di Bandung, baru-baru ini.
Ia menambahkan, pihaknya akan mendukung terlebih bila penyesuaian harga dapat membuat harga mobil jadi lebih murah.
"Kami siap dukung pemerintah sehingga harga lebih murah jadi bisa sesuai harganya," kata Franz Wang.
Sebagai informasi, mulai 16 Oktober nanti aturan PPnBM baru yang berdasarkan emisi akan mengubah lanskap otomotif di Indonesia.
Aturan PPnBM yang baru adalah Peraturan Pemerintah Nomor 73 Tahun 2019 tentang kendaraan kena PPnBM. Beleid ini diundangkan pada 16 Oktober 2019 dan diputuskan berlaku dua tahun kemudian, yakni 16 Oktober 2021.
Pemerintah juga sudah merevisi aturan ini dalam Peraturan Pemerintah Nomor 74 tahun 2021 yang isinya mengubah tarif PPnBM khusus kendaraan plug-in hybrid, fuel cell, hingga murni listrik. Aturan ini sudah diundangkan pada 2 Juli dan akan berlaku pada 16 Oktober.
Baca Juga: Rencana Hadirkan Mobil Listrik Penumpang, DFSK Masih Tunggu Waktu Tepat
Berita Terkait
-
Harga DFSK Gelora E Lebih Murah Rp 85 Juta di GIIAS 2025
-
Untung Banget! Pakai Super Cab Kini Hadir Mendukung Kesuksesan Pelaku Usaha di Kupang
-
SERES 3 Kantongi Predikat Mobil Favorit di IIMS Surabaya
-
Mercedes dan BMW Turut Jadi Korban, Penjualannya Terlibas Saudaranya DFSK
-
Mobil Listrik SERES 3 Melantai di PEVS 2025 dengan Harga Rp 300 Jutaan
Terpopuler
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- Reaksi Kocak Amanda Manopo Ditanya Malam Pertama Usai Menikah: Kita Coba Hari Ini
Pilihan
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
Terkini
-
SIM Mati Ribet? Panduan Lengkap Perpanjang SIM A dan C: Offline vs Online
-
Dealer ke-10 JAECOO Resmi Hadir di Yogyakarta, Bawa SUV Pemecah Rekor MURI
-
Cuma Rp 7 Ribu Sehari? Ini Rincian Biaya Punya Honda ADV160 RoadSync Selama Setahun
-
Daftar Mobil Listrik Tipe Charger CHAdeMO, Mayoritas Buatan Jepang
-
SUV, MPV, atau Crossover? Harga Mobil Nissan Oktober 2025 dan Rekomendasi Sesuai Kebutuhanmu!
-
Punya Mobil Tua Berumur 20 Tahun Lebih? Siap-siap Dapat Pesangon Puluhan Juta dari Pemerintah
-
Terpopuler: Mobil Listrik Termurah, Amankah Vario Minum Etanol?
-
Begini Jadinya 4 Mobil Toyota Terima Sentuhan Modifikator Lokal
-
Kini Lebih Murah dari Honda BeAT, Segini Harga Yamaha Grand Filano Bekas Oktober 2025
-
CBR Series Melesat, Pebalap Astra Honda Raih Tiga Podium ARRC Malaysia