Suara.com - Elon Musk, Chief Executive Officer (CEO) Tesla Incorporation menyebutkan bahwa kehadiran pabrik chip semikonduktor yang baru bakal mengakhiri situasi kelangkaan.
Dikutip kantor berita Antara dari Reuters pada Sabtu (25/9/2021), Elon Musk menyebutkan bahwa baik pabrik baru yang direncanakan atau sedang dibangun, kelangkaan chip global yang telah memukul industri mobil tahun ini bisa bersifat jangka pendek.
"Saya pikir jangka pendek," kata Elon Musk saat ditanya berapa lama kekurangan chip global akan mempengaruhi produksi kendaraan.
Dalam sesi bincang-bincang di Italian Tech Week, bersama Pimpinan Fiat Chrysler Automobiles (FCA) dan Ferrari, John Elkann, Elon Musk mengatakan bahwa ada banyak pabrik fabrikasi chip yang sedang dibangun.
"Saya pikir kami akan memiliki kapasitas yang baik untuk menyediakan chip pada tahun depan," tandas Elon Musk.
Kedua pemimpin industri otomotif ini menyepakati potensi dukungan yang datang dari tenaga nuklir untuk menutupi peningkatan kebutuhan energi global.
"Saya terkejut dengan langkah baru-baru ini dari beberapa negara membentuk energi nuklir yang aman," ujar Elon Musk.
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada John Elkann atas dukungan yang diterima Tesla antara 2017 dan 2019 dari Comau, unit robot FCA, sekarang bagian dari Stellantis. Saat itu adalah salah satu periode paling menyakitkan bagi Tesla Incorporation terkait peluncuran produksi Tesla Model 3.
"John banyak membantu saya di masa itu," kenang Elon Musk sembari menambahkan Tesla hampir bangkrut berkali-kali.
Baca Juga: Setir Model Kemudi Pesawat Terbang Milik Tesla Dinilai Kurang Bermanfaat
Sementara Chief Executive Officer (CEO) Stellantis, Carlos Tavares mengatakan bahwa aliansi yang dibentuk melalui penggabungan antara FCA dan Peugeot PSA Prancis diharapkan dapat mencapai target emisi karbon dioksida Eropa tahun ini.
Tag
Berita Terkait
-
Komdigi Denda Elon Musk Rp 78 Juta Gara-gara Konten Pornografi di X
-
OpenAI Jadi Perusahaan Swasta Termahal di Dunia
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Heboh Elon Musk Ancam Boikot, Giliran Komdigi Ikut Awasi Film LGBT Netflix
-
Terus Merugi, Elon Musk Habiskan Uang Rp 16,4 Triliun Buat Beli Saham Tesla
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Mobil Keluarga Tahan Banting Anti Mogok, Mulai Rp 60 Jutaan
- Makan Bergizi Gratis Berujung Petaka? Ratusan Siswa SMAN 1 Yogyakarta Keracunan Ayam Basi
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Oktober: Klaim 16 Ribu Gems dan Pemain 110-113
- Jepang Berencana Keluar dari AFC, Timnas Indonesia Bakal Ikuti Jejaknya?
- Muncul Dugaan Kasus Trans7 vs Ponpes Lirboyo untuk Tutupi 4 Kasus Besar Ini
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
-
Kabar Gembira! Pemerintah Guyur BLT Ekstra Rp30 T, 17 Juta Keluarga Baru Kebagian Rezeki Akhir Tahun
Terkini
-
5 Rekomendasi Mobil Keluarga Seharga NMax yang Jarang Rewel
-
5 Rekomendasi Oli yang Bagus untuk Honda Scoopy, Performa Makin Maksimal
-
Bocoran Suzuki Raider R150 Terbaru: Spesifikasi, Fitur Smart Key, dan Jadwal Rilis
-
Mobil Pertama Keluarga: Mending Toyota Calya Baru atau Avanza Bekas? Ini Perbandingan Lengkapnya
-
4 Mobil Bekas Alternatif Toyota Raize, Cocok untuk Milenial, Harga Murah Mulai 30 Juta
-
4 Jurus Belok Motor Anti Gagal, Rahasia Lolos Ujian SIM C Buat Anak Muda
-
3 Risiko BBM Etanol E10 yang Bisa Bikin Jebol Mesin Motor 2-Tak Kesayanganmu
-
4 Rekomendasi Motor Listrik Mirip Vespa, Tampil Klasik Tanpa Bensin
-
Jawab Tegas Langkah Pertamina, BYD Siapkan Mobil yang Aman Tenggak Etanol
-
Pesona SUV Ganteng Toyota Cuma Rp 200 Jutaan untuk Anak Muda yang Ogah Ketinggalan Zaman