Suara.com - Saat memasuki hari libur, atau saat berlaku jam sibuk kantor, kemacetan kerap terjadi di berbagai ruas jalan.
Kadang sulit bagi beberapa pihak untuk dapat mengendalikan emosi dengan baik, terlebih saat melakukan perjalanan jarak jauh.
Tanpa sadar, pengemudi jadi bersikap menyebalkan dan bisa memicu kemarahan pengemudi lain. Ini bisa mendasari munculnya road rage atau insiden kekerasan di jalanan.
Untuk menghindari terjadinya road rage, pereli Nasional Rifat Sungkar menyarankan untuk melakukan management waktu.
"Road rage terjadi ketika terpacu emosi dan tekanan waktu. Kalau kita tidak menjadi bagian road rage itu artinya kita bisa mengatur waktu dan diri sendiri," ujar Rifat Sungkar, beberapa waktu lalu.
Untuk menghindari terjadinya road rage, sambung Rifat, berangkat lebih cepat satu jam. Dengan berangkat lebih cepat pastinya akan lebih santai di jalan raya.
"Tenang di jalan raya akan memberikan ketenangan di bagi orang lain di sekitar kendaraan kita," terang Rifat Sungkar.
Terakhir, jangan ada distraksi atau gangguan saat mengemudi, misalnya main gadget atau bertelepon. Pasalnya sebagian dari pengemudi masih suka melakukannya.
Selain tidak fokus kepada tujuan utama yaitu mengemudikan kendaraan, management waktu juga bisa jadi berantakan karena berlama-lama di jalan. Yaitu membuang waktu dengan memperhatikan gadget lebih dari setir kemudi.
Baca Juga: Bantu Korban Erupsi Semeru, Divisi 4x4 Rescue dari Komunitas Otomotif DIY ke Lumajang
Berita Terkait
-
Apakah Tanggal 28 Oktober Termasuk Libur Nasional? Ini Jawabannya
-
Ulasan Buku Timeboxing: Atur Waktu di Era Digital Biar Hidup Nggak Chaos
-
Belajar Mengemudi, Sebaiknya Pilih Mobil Manual atau Matic? Ini Perbandingan Lengkapnya
-
SIM Mati Tak Perlu Bikin Lagi, Cara Legal Ini Jadi Opsi Resmi
-
Daftar 17 Hari Libur Nasional 2026 Resmi Berdasarkan SKB 3 Menteri
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
Terkini
-
6 Mobil CVT Paling Bandel untuk Hindari Boncos bagi Pemburu Mobil Bekas, Lengkap dengan Harga
-
5 Mobil dengan Fitur Kamera 360 Bawaan, Anti Panik Parkir dan Manuver di Jalan Sempit
-
5 GPS Tracker Mobil Paling Murah dan Akurat, Berkendara Jadi Lebih Aman
-
Terpopuler: Kelebihan Bobibos Lawan BBM Mahal hingga 3 Mobil Kijang Rp20 Jutaan
-
Aletra Resmikan Jaringan Dealer Baru Pertegas Komitmen di Indonesia
-
Aletra Resmikan Jaringan Dealer Baru Pertegas Komitmen di Indonesia
-
Wuling Darion Bukukan Ribuan Unit Sejak Dirilis, Varian EV Dominasi Pemesanan
-
Bujet Terbatas? Ini 5 Mobil Bekas Sedan Rp20 Jutaan yang Nyaman dan Tetap Stylish
-
5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Rp50 jutaan Untuk Mobil Pertama Mahasiswa
-
Motul Berikan Paket Perawatan Premium Setiap Pembelian Mobil Bekas