Suara.com - Ganti oli merupakan salah satu kegiatan untuk merawat dan menjaga performa mesin mobil. Namun sebuah, kesalahan kecil bisa berujung fatal pada mesin mobil. Salah satunya adalah volume oli mobil yang diisi tidak sesuai takaran.
Mengutip laman Deltalube, bila terlalu banyak mengisikan oli mesin, bisa berdampak pada mesin yang berat. Sedangkan mengisi oli mesin yang terlalu sedikit, juga bisa menimbulkan efek yang lebih berbahaya.
Ambil contoh mobil Toyota Avanza yang membutuhkan oli 3.500 ml saat penggantian oli mesin berikut filter oli. Tetapi hanya di isi 3 liter, karena tidak mau merasa rugi untuk membeli kemasan 4 liter.
Maka efek buruk yang paling pertama dirasakan adalah sensor tekanan oli di instrument cluster akan menyala, yang menandakan mesin kekurangan oli.
Jika dipaksa jalan, akan ada efek buruk lainnya. Karena seperti diketahui, fungsi oli mesin yang paling utama adalah sebagai peredam gesekan dan sebagai pendinginan mesin.
Jika volume oli mesin di bawah standar, tentu proteksi terhadap gesekan jadi tidak maksimal. Dampaknya akan terjadi keausan prematur pada komponen mesin.
Selain itu, temperatur mesin juga bisa melonjak karena volume oli yang di bawah standar. Sebaiknya cek secara berkala volume oli mesin melalui dipstick. Pengecekan oli lewat dipstick juga wajib dilakukan setelah mengisi oli baru saat ganti oli.
Pastikan oli mesin berada di tengah rentang batas minimum dan maksimum. Hindari volume oli berada di batas minimum apalagi di bawahnya, karena bisa berpotensi membuat kerusakan mesin yang lebih berat.
Baca Juga: Oli Mesin yang Digunakan pada Sepeda Motor adalah Pelumas dengan Kekentalan Berapa? Ini 4 Contohnya
Berita Terkait
-
3 Kode Rahasia Oli Motor untuk Hindari Mesin Ngadat, Wajib Tahu untuk Pemilik Motor Pemula
-
Apakah Oli MPX dan SPX pada Motor Honda Sama? Jangan Salah Pilih Biar Mesin Tak Merana
-
5 Rekomendasi Oli Honda Scoopy Terbaik Oktober 20025, Bikin Ngacir dan Irit
-
Anggap Oli Cuma Pelumas? Dampak Fatal pada Motor Jika Sering Lakukan Hal Ini
-
Oli Mesin Diteguk Macam Kopi, Pria Ini Klaim Anti-Sakit 33 Tahun, Kok Bisa?
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
Pilihan
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
-
Emil Audero Akhirnya Buka Suara: Rasanya Menyakitkan!
-
KDM Sebut Dana Pemda Jabar di Giro, Menkeu Purbaya: Lebih Rugi, BPK Nanti Periksa!
-
Mees Hilgers 'Banting Pintu', Bos FC Twente: Selesai Sudah!
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
Terkini
-
5 Fakta Pindad Maung: OTW Jadi Mobil Wajib Menteri Prabowo, Segini Harganya
-
7 Mobil Bekas Legendaris untuk Keluarga Muda, Harga Mulai Rp70 Jutaan
-
Oli CVT: Telat Ganti Bikin Boncos! Kenali Tanda-tandanya dan Cara Merawat Transmisi Mobilmu
-
5 Mobil Harga Ekuivalen PCX tapi Trendi: Mesin Bandel Cocok untuk Milenial yang Baru Berkeluarga
-
Motor Murah Makin Laris tapi Ducati Enggan Mengais
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas yang Atapnya Bisa Dibuka: Harga Bersahabat, Keren buat Gaya
-
Federal Racing Matic Kini Kantongi Standar API SN untuk Perlindungan Motor Matic
-
Era Baru Otomotif Indonesia Dimulai, Mobil Eropa Kini Bebas Bea Masuk
-
KUIS: Tebak Kepribadian Menurut Merek Mobil Pilihan
-
5 Rekomendasi Mobil Keluarga Seharga Aerox, Mesin Tangguh dan Irit BBM