Suara.com - Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia atau Gaikindo mengungkapkan saat ini terdapat sejumlah perusahaan yang menyatakan minatnya untuk berinsvestasi baterai mobil listrik di Indonesia.
"Kami sudah mendapatkan banyak proposal dari berbagai manufaktur termasuk ada industri yang berdiri sendiri yang ingin investasi baterai. Tapi ada juga manufaktur otomotif sendiri yang akan memproduksi baterai jadi sudah banyak," ujar Yohannes Nangoi, Ketua Umum Gaikindo, di Jakarta pekan ini.
Namun demikian, sambung Nangoi, dirinya mengaku belum bisa membeberkan perusahaan apa yang akan berinvestasi.
"Atas permintaan calon investor saya tidak bisa membuka siapa saja yang akan melakukan investasi. Tunggu tanggal waktunya, tapi itu pasti terjadi," tutur Nangoi.
Meski demikian Nangoi mengatakan lokalisasi baterai tidak semerta-merta membuat harga mobil listrik lebih ramah di kantong. Alasanya karena pabrik-pabrik itu hanya memproduksi baterai yang belum tentu cocok dengan yang dibutuhkan oleh produsen mobil Indonesia.
Apa lagi saat ini belum banyak pemain mobil listrik berbasis baterai di Indonesia. Sehingga pabrik baterai listrik di Tanah Air akan lebih fokus untuk pasar ekspor.
"Kita itu kita harus ke luar atau ekspor. Ini yang harus kita buka marketnya," kata dia.
Saat ini di Indonesia sedang dibangun pabrik baterai mobil listrik milik perusahaan patungan LG dan Hyundai. Pabrik itu rencananya akan rampung pada 2023 dan mulai beroperasi pada 2024 mendatang.
Baca Juga: SK On, Ford, dan Koc Kerja Sama Produksi Baterai Mobil Listrik
Berita Terkait
-
VinFast Umumkan Skema Berlangganan Baterai Baru untuk Kepemilikan Mobil Listrik
-
Pejabat Aktif Kemenperin Ditunjuk Jadi Ketua Umum GAIKINDO Periode 2025 - 2028
-
Kolaborasi Toyota dan Mazda Hasilkan Sistem Daur Ulang Baterai Mobil Listrik
-
Nilai Transaksi di GIIAS 2025 Turun, Gaikindo: Harga Mobil Baru Makin Murah
-
5 Tips Merawat Baterai Mobil Listrik Agar Awet Sampai 10 Tahun
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
Terkini
-
Harga Wuling Air EV Bekas Akhir 2025 Terjun Bebas? Varian Long Range Kini Cuma Segini
-
Otoproject Rilis Aksesoris BYD Atto 1 Bikin Tampilan Makin Sporty
-
5 Motor Matic Bekas Harga Rp5 Jutaan Paling Bandel di 2025, Iritnya Bisa Diandalkan
-
9 Moge Honda Paling Gagah, Rebel 500 Jadi Termurah Desember 2025
-
Skutik Retro Honda 150cc Mirip Vespa Siap Mengaspal, Tampilan Mahal Harga Masuk Akal
-
Berapa Pajak dan Konsumsi BBM Mobil Bekas KIA Seltos 2020? Harganya Mirip Agya Baru
-
Wajah Baru Honda Scoopy Makin Asyik, Gaya Retro Bikin Melirik
-
7 Motor Tua yang Murah Perawatan untuk Temani Aktivitas Harian
-
Harga Ekuivalen Air EV? Tengok Fakta Menarik Mobil Bekas Toyota Avanza 2022
-
Harga Beda Tipis dari Karimun: Intip 4 Fakta Mobil Bekas Suzuki Grand Vitara Seri 2.0L