Suara.com - Masyarakat yang punya rencana mudik menggunakan mobil pribadi wajib mempersiapkan perjalanan dengan matang. Salah satu hal yang penting diperhatikan adalah pengaturan muatan penumpang dan barang di mobil.
Berikut tips dari Auto2000 yang bisa jadi pertimbangan ketika melakukan pengaturan barang, sebelum memulai perjalanan:
Caranya dengan menghitung daya angkut maksimal mobil yang bisa dilihat pada buku manual atau menghitung load index ban. Pastikan jumlah penumpang tidak melebihi aturan.
Selanjutnya, perkirakan berat total penumpang yang akan ikut sehingga didapatkan berat total barang yang boleh dibawa.
Manfaatkan Bagasi Seoptimal Mungkin
Pengguna mobil dapat meletakkan barang paling berat seperti tas besar di bagian dalam sisi tengah bagasi, terutama untuk bagasi terpisah seperti mobil sedan. Selanjutnya, barang yang lebih ringan ke sisi kiri kanannya dengan posisi saling mengunci agar tidak mudah bergerak.
Jangan menumpuk barang melebihi tinggi sandaran jok belakang, karena bisa mengganggu pandangan pengemudi dan mencegah berhamburan pada saat darurat.
Menyimpan Barang di Kabin Penumpang
Jangan asal meletakkan barang bawaan di dalam kabin. Makanan dan minuman ringan serta mainan anak bisa diletakkan dalam wadah khusus.
Manfaatkan rongga penyimpanan di pintu, konsol tengah, dasbor, dan di balik sandaran bangku untuk menyimpan barang kecil. Kolong bangku mobil juga dapat diselipkan barang bawaan kecil.
Gunakan Roof Box di Atap Mobil
Gunakan roof box supaya daya angkut mobil meningkat dan membuat kabin menjadi lebih lega dan nyaman. Namun jangan sampai belebihan juga meletakkan barang di roof box. Kemudian hati-hati saat melewati portal jalan atau gerbang tol otomatis karena dapat tersangkut.
Hati-hati Ketika Mengemudi Mobil
Mobil dengan muatan penuh akan berubah titik keseimbangannya sehingga perlu pengendalian lebih hati-hati. Atur kecepatan jangan sampai berlebihan menghindari pengereman mendadak.
Perhatikan Kondisi Mobil
Tag
Berita Terkait
-
Liburan ke Bali Bawa Mobil? Ini Daftar Harga Tiket Kapal Terbaru Jawa-Bali plus Tips Anti Ngantre
-
Hitung-hitungan Timnas Indonesia ke 32 Besar Piala Dunia U-17 2025 usai Kalah dari Brasil
-
Tren Konten Soal Matematika di Medsos, Gen Z Gagal Paham Operasi Hitung?
-
Modal Nabung Rp2,5 Juta selama Empat Tahun, Ini 5 Mobil Bekas Ciamik yang Bisa Dibeli
-
Review Nissan March Bekas 70 Jutaan, Biar Pulang Kerja Tak Kehujanan-Kepanasan
Terpopuler
- Operasi Zebra 2025 di Sumut Dimulai Besok, Ini Daftar Pelanggaran yang Disasar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Mobil Keluarga Bekas Paling Dicari 2025, Murah dengan Performa Mumpuni
- 5 Mobil Sedan Bekas Pajak Murah dan Irit BBM untuk Mahasiswa
- 5 Rekomendasi Smartwatch Selain Apple yang Bisa QRIS MyBCA
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Merosot Imbas Stok AS Melonjak
-
Kiper Muda Rizki Nurfadilah Korban TPPO: Disiksa hingga Disuruh Nipu Orang China
-
10 Mobil Bekas Pilihan Terbaik buat Keluarga: Efisien, Irit dan Nyaman untuk Harian
-
Penyebab Cloudflare Down, Sebabkan Jutaan Website dan AI Lumpuh
-
Format dan Jadwal Babak Play Off Piala Dunia 2026: Adu Nasib Demi Tiket Tersisa
Terkini
-
5 Rekomendasi Head Unit Android 7 Inch Premium tapi Terjangkau, Ini Opsinya
-
Resmi Meluncur, Inilah 'Veloz Raksasa' Berfitur Sultan dari Amerika
-
5 Mobil Bekas Sekaliber Toyota Yaris Bapao: Lebih Irit, Lebih Murah, Sama-Sama Bandel
-
Alternatif Mobil Bekas Sekelas Honda WR-V Terbaik: Ini 7 Opsinya
-
8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
-
Kupas Tuntas Misteri Honda BeAT Versi Malaysia: Harga Tembus Rp25 Juta, Apa Istimewanya?
-
Pasar Mobil Loyo, Penjualan Hybrid Justru Menggila! Siapa Rajanya?
-
7 Mobil Bekas Sekelas Mitsubishi Destinator, Tangguh dan Nyaman untuk Keluarga
-
Terpopuler: Bobibos Bikin Heboh, Mobil Presiden Diisi Bensin Oplosan
-
5 Mobil Matic Bekas Retro untuk Anak Muda Budget Minim