Suara.com - Embusan angin berpotensi membawa berbagai macam material. Tidak terkecuali debu atau pasir vulkanik, saat terjadi erupsi gunung berapi. Partikel ini bisa hinggap di mana saja, termasuk kendaraan bermotor.
Bagi pemilik kendaraan sebaiknya tidak membersihkan bodi menggunakan kain kering atau spons yang belum dibasahi. Karena unsur silika dan alumunia dalam debu atau pasir vulkanik bisa menggerus permukaan bodi mobil. Meski diameter debu vulkanik kurang dari 2 mm.
Karena itu, pengguna mobil mesti waspada saat membersihkan debu atau pasir vulkanik dari jatuhan material piroklastik yang disemburkan dalam proses letusan gunung berapi.
Dikutip dari Auto Deal Philippines, mobil terembus pasir atau debu vulkanik mesti segera dibersihkan. Seperti yang telah diimbau tadi, hindari menggunakan kain kering atau spons yang belum dibasahi sehingga tidak menimbulkan goresan di atas permukaan atau bodi mobil.
Bahan untuk membersihkan mobil dari debu vulkanik ini adalah lap basah, dua ember, selang untuk air mengalir, shampoo mobil pH netral, dan kain lembut untuk mengeringkan bodi kendaraan setelah dicuci.
Tips membersihkan mobil terkena abu atau pasir vulkanik:
Basahi bodi dengan air secara merata
- Gunakan selang taman atau mesin cuci mobil dengan setelan bertekanan rendah. Bisa pula diguyur pakai air dalam ember atau secara manual.
- Fungsi air adalah mengangkat kotoran dari permukaan bodi mobil.
- Periksa lubang pembuangan atau knalpot, apakah debu juga teronggok di sana hingga menimbulkan sumbatan. Untuk bagian ini bisa menyetel air bertekanan tinggi.
Pakai sampo mobil
- Setelah seluruh bodi mobil dibasahi merata tanpa tekanan tinggi, lantas bagian knalpot juga disiram, bubuhkan sampo yang telah dilarutkan air.
- Pilih sampo yang memiliki fungsi menetralkan asam partikel abu vulkanik.
- Usap permukaan bodi mobil dengan lembut, periksa setiap celah agar sabun merata dan tidak ada kotoran tertinggal.
Bilas busa sabun yang ada di permukaan bodi dengan air mengalir
Baca Juga: Pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono: Tamu Undangan Diantar Pakai Golf Car
- Cuci kendaraan pakai metode dua ember. Yaitu, satu ember khusus untuk meratakan air, satu ember untuk membilas lap basah yang habis digunakan.
- Dengan cara dua ember, kotoran yang terkumpul di setiap kali bilasan tidak berpotensi merusak permukaan mobil.
Keringkan seluruh bagian mobil
- Gunakan kain mikrofiber tebal untuk mengeringkan mobil yang telah dicuci.
- Microfiber bisa mengangkat partikel lebih kecil yang mungkin terlewat saat dicuci dan disabun.
- Setelah proses selesai, keringkan permukaan dengan seksama. Lantas tambahkan wax atau coating untuk menambah kilau mobil sekaligus protektor bila terjadi ada guguran debu piroklastik lagi.
Gunakan car cover atau pembungkus mobil untuk melindungi dari guguran abu vulkanik
- Bila tidak ada cover, dalam situasi terpaksa, pakai kain atau material senada untuk melindungi kendaraan.
- Pastikan wiper dalam posisi tegak saat menyimpan kendaraan, untuk mengurangi risiko rusak terkena abu, atau menggores permukaan kaca karena mengandung abu vulkanik.
Berita Terkait
-
Bandara Sam Ratulangi Diselimuti Debu Vulkanik Tipis Pasca Erupsi Gunung Ruang!
-
Mobil Kena Debu Vulkanik, Jangan Digosok Panik
-
4 Tingkatan Status Gunung Berapi, Mulai dari Normal hingga Awas
-
Terkait Semeru, Kenali Proses Terjadinya Erupsi Gunung Berapi
-
Badan Geologi Prediksi Gunung Api Bawah Laut di Samudra Pasifik Kemungkinan akan Meletus
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Avanza hingga Innova Keok, Mobil China Ini Resmi Jadi Raja Baru Jalanan Indonesia Oktober 2025
-
Dulu Dicap Gagal, Kini Yamaha Byson 'Reborn' Jauh Lebih Bengis: Fiturnya Bikin Naksir Berat
-
7 Target Utama Operasi Zebra Hari Ini 17 November 2025, Jangan Sampai Kena Tilang!
-
Terpopuler: Uji Tabrak Mitsubishi Destinator, Mobil Diesel Paling Irit
-
Operasi Zebra 2025 Mulai Jam Berapa? Jadwal Berlaku Besok, Ini 8 Sasaran Utama
-
7 Mobil SUV Ladder Frame Harga di Bawah Rp 100 Juta: Bandel dan Kokoh!
-
Hemat & Ramah Lingkungan: 4 Mobil Listrik Ini Pas untuk Aktivitas Harian Keluarga di Perkotaan
-
5 Rekomendasi Mobil Sedan Sunroof Murah yang Keren Buat Anak Muda
-
Strategi Federal Oil Hindarkan Konsumen dari Oli Palsu
-
Tak Kunjung Nongol di Indonesia, Pesaing MT-25 dari Honda Malah akan Discontinue, Apa Sebab?