Suara.com - PT. Kawasaki Motor Indonesia (KMI) resmi memperkenalakan jajaran produk motor listrik Ninja e-1 dan Z e-1 untuk pasar Indonesia.
Mengikuti desain dari merek masing-masing, Ninja e-1 menyajikan bodywork full-fairing yang sporty seperti lini Ninja berperforma tinggi. Sedangkan Z e-1 memiliki bodywork minimalis yang mengingatkan pada gaya streetfighter dan bermesin Z supernaked ciri khas dari tipe Z Kawasaki.
Keduanya dibalut dengan warna khas Kawasaki, seperti Metallic Bright Silver, Metallic Matte Lime Green, Ebony layaknya motor konvensional.
"Sebagai pabrikan motor Jepang pertama di Indonesia yang memperkenalkan motor listrik dengan genre sport, Kawasaki memberikan idola baru untuk para penggemar sportbike," ucap Bapak Michael C. Tanadhi, selaku Head Sales & Promotion PT. KMI, Jumat (17/11/2023).
Pengembangan sebagai sepeda motor listrik setara dengan motor ICE (Internal Combustion Engine) kelas 125 cc, Ninja e-1 dan Z e-1 diperkuat fungsi e-boost yang memungkinkan pengendara memanfaatkan tenaga ekstra untuk akselerasi dan kecepatan maksimal.
Dengan e-boost, pengendara juga dapat mengakses peningkatan power selama 15 detik agar kecepatan yang diinginkan tersalurkan dengan baik. Selain pengoperasian normal (ROAD) pada kedua motor listrik tersebut, terdapat opsi lain yang dapat pengendara pilih, yakni pengoperasian terbatas (ECO) yang menawarkan jangkauan lebih jauh.
Baik Ninja e-1 dan Z e-1 dilengkapi dengan dual lithium-ion batteries yang masing-masing memiliki berat 11,5 kg. Memerlukan pengisian daya per-baterai rata-rata hingga mencapai 3,7 – 4 jam untuk full charge dan 1,6 jam untuk pengisian daya 20% - 85%.
Adapun tiga opsi pilihan dalam pengisian daya, yakni charging dengan charging dock (batteries removed), charging tanpa charging dock (batteries removed) dan charging langsung di bagian offboard charge (bagian belakang motor).
Soal harga, Ninja e-1 dibanderol dengan planning price Rp149,9 juta. Sementara untuk Z e-1 adalah Rp146,9. Pengiriman kedua tipe motor listrik ini akan dilakukan mulai bulan Maret 2024.
Baca Juga: Ini Alasan Electrum Belum Jual Motor Listrik H5 untuk Umum
Berita Terkait
-
Perikllindo Tanggapi Keputusan Pemerintah Tambah Subsidi Konversi Motor Listrik Jadi Rp10 Juta
-
Motor Listrik Indomobil Yadea Lolos Verifikasi Terbanyak Penerima Subsidi
-
Pecinta Ferrari Mulai Beralih ke Mesin Hybrid
-
Subsidi Konversi Motor BBM ke Listrik Naik Jadi Rp 10 Juta
-
Mobil Listrik Neta V Sudah Terpesan 200 Unit, Kapan Bisa Diterima Konsumen?
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- Sabrina Chairunnisa Ingin Sepenuhnya Jadi IRT, tapi Syaratnya Tak Bisa Dipenuhi Deddy Corbuzier
Pilihan
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
-
Harga Emas Turun Hari ini: Emas Galeri di Pegadaian Rp 2,3 Jutaan, Antam 'Kosong'
Terkini
-
Cocok untuk Koleksi dan Bahan Modifikasi Anak Muda: Berapa Harga Suzuki Truntung?
-
Punya Duit Miliaran Nganggur? Intip Harga dan Spesifikasi Mitsubishi Evo 9 MR
-
Lagi Cari Motor Touring untuk Libur Akhir Tahun? Intip Harga Motor Honda per November 2025
-
7 Sedan Bekas Murah di Bawah Rp49 Juta yang Elegan dan Tangguh
-
Galau Pilih Destinator atau Xpander Cross? Intip Dulu Harga Mobil Mitsubishi November 2025
-
Berapa Pajak Tahunan Suzuki Gixxer SF 250? Intip Lengkap dengan Spesifikasi dan Harga
-
7 Mobil Bekas Seharga Honda Vario yang Tangguh dan Masih Layak Pakai
-
Harga Motor Yamaha November 2025: Dari NMAX Turbo hingga Grand Filano
-
Apakah Mitsubishi Destinator Ada yang Manual? Simak Spesifikasi dan Harganya
-
2 Alasan Veda Ega Pratama Jadi Ancaman Serius di Moto3 2026, Mantan Pembalap MotoGP Bilang Begini