Suara.com - Di musim penghujan saat ini, tak sedikit pemotor yang menggunakan kendaraannya untuk melakukan aktivitas, tak peduli jika hujan turun lebat.
Biasanya hal ini sering dilakukan pemotor yang berprofesi sebagai ojol. Jika hal tersebut dilakukan, pemotor sebaiknya langsung untuk mencuci motor setelah dipakai menerabas hujan.
Hujan dapat meninggalkan debu, kotoran, dan residu lainnya pada motor, yang dapat mengganggu fungsi dan penampilan mesin.
Berikut beberapa masalah yang bisa terjadi jika motor tak segera dicuci ketika menerabas hujan dilansir dari Astra Motor.
- Kampas Rem Rentan Terhadap Kotoran
Salah satu aspek yang sangat rentan saat motor digunakan di bawah hujan adalah kampas rem. Setelah terpapar hujan, kemungkinan besar kotoran akan menumpuk pada bagian ini.
Jika tidak segera dibersihkan, hal ini dapat menyebabkan decitan saat roda motor berputar.
Selain itu, kampas rem akan mengalami keausan lebih cepat karena gesekan berkelanjutan dengan kotoran tersebut. Piringan cakram juga bisa mengalami goresan karena gesekan dengan debu yang masuk ke dalam kampas rem.
- Panas Mesin Tidak Normal
Dampak lainnya dari penggunaan motor saat hujan tanpa segera dicuci adalah mesin yang tidak dapat mengeluarkan panas secara normal.
Kotoran yang disebabkan oleh air hujan dapat menempel pada beberapa bagian motor, terutama bagi motor yang dilengkapi dengan radiator.
Baca Juga: Kawasaki Ninja ZX-25R Hadir dengan Warna Baru, Indonesia Belum Kebagian
Kotoran yang mengendap di radiator dapat mengurangi performa mesin dan bahkan menyebabkan overheat.
- Suspensi Bermasalah
Suspensi juga rentan terhadap masalah setelah terpapar air hujan yang tidak segera dibersihkan.
Air yang masuk ke dalam suspensi dapat menyebabkan decitan yang mengganggu kenyamanan pengendara. Permasalahan ini mungkin disebabkan oleh pelumas yang larut bersama air hujan.
Jika tidak ada waktu untuk mencuci, sebaiknya lap bagian ini dengan kain bersih terlebih dahulu.
- Karet Seal Tidak Aman
Karet seal yang melindungi beberapa komponen dari air hujan dan debu dapat mengalami penurunan kualitas jika sering terpapar air hujan.
Hal ini dapat menyebabkan karatan pada bearing atau bantalan, terutama pada bagian tromol atau velg. Kerusakan ini dapat menjadi lebih serius jika dibiarkan terus-menerus.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
Pilihan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah Tahan Seharian Tanpa Cas, Cocok untuk Gamer dan Movie Marathon
-
5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
-
Hari Ini Bookbuilding, Ini Jeroan Keuangan Superbank yang Mau IPO
-
Profil Superbank (SUPA): IPO Saham, Harga, Prospek, Laporan Keuangan, dan Jadwal
-
Jelang Nataru, BPH Migas Pastikan Ketersediaan Pertalite Aman!
Terkini
-
5 Mobil Bekas Sekelas Pajero dan Fortuner, Kabin Super Lega Harga Mulai Rp70 Jutaan
-
5 Motor dengan Bagasi Besar yang Muat Simpan Helm, Mulai Rp19 Jutaan
-
5 Motor Matic Kuat Angkut Barang Berat, Cocok untuk Kuli hingga Kurir Paket
-
5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
-
5 Mobil Keluarga 8 Seater yang Ada Sunroof, Mewah dan Sirkulasi Udara Bagus
-
8 Rekomendasi Motor Listrik Mirip Vespa yang Lebih Murah dan Irit
-
Hasil TTC Thailand 2025: Bintang Pranata Sukma Kunci Posisi 3 Klasemen Akhir
-
Veloz Bekas Harga Ramah, Tampilan Masih Mewah dan Gagah
-
4 Big Skutik Bekas Nyaman untuk Akomodasi Antar Jemput Anak, Cocok Buat Ayah Muda Kekinian
-
Untung dan Rugi Beli Mobil Listrik Bekas, Simak sebelum Menyesal!