Suara.com - Tidak jarang para penggemar otomotif menganggap mobil mereka bak anak kandung. Meskipun ini mungkin terlalu berlebihan, BMW merangkul metafora tersebut, dan kini menawarkan akta kelahiran bagi pemilik kendaraan bersejarahnya.
Dokumentasi baru ini merupakan pengembangan terbaru dari produk yang sebelumnya ditawarkan oleh produsen mobil ini kepada para pemiliknya.
"Akta Kelahiran" kini menggantikan "Sertifikat Kendaraan" yang sebelumnya dikirimkan BMW Group Classic kepada para pemiliknya.
Dilansir dari Carscoops, dokumen ini telah mengalami transformasi, beralih dari selembar kertas menjadi dokumen digital sepenuhnya.
Meskipun beberapa pemilik mungkin kecewa dengan hilangnya dokumen asli untuk dipajang di pameran mobil atau digantung di garasi mereka, BMW menegaskan bahwa hal ini akan merampingkan proses untuk mendapatkan sertifikat, menghilangkan potensi komplikasi pengiriman.
Akta Kelahiran akan tetap memiliki tanda tangan digital untuk mencegah kemungkinan manipulasi. Namun demikian, dokumen tersebut bukanlah sertifikat keaslian.
Inilah salah satu alasan mengapa BMW mengubah nama dokumen tersebut. Meskipun Akta Kelahiran tidak dapat menjamin bahwa kendaraan klasik tersebut adalah asli, namun dokumen ini merupakan catatan resmi tentang bagaimana dan kapan mobil tersebut meninggalkan pabrik.
Akta Kelahiran berisi nomor sasis dan mesin, tanggal produksi, dan tanggal pengiriman. Untuk kendaraan yang diproduksi pada tahun 1980-an atau lebih baru, dokumen ini juga memberikan informasi tentang peralatan opsional yang dipasang pada kendaraan, serta nomor transmisi.
BMW menyatakan bahwa dokumen tersebut akan memberikan jawaban atas semua pertanyaan mengenai sejarah kendaraan, termasuk poin data individual. Ini adalah metode dokumentasi yang modern dan dapat diandalkan untuk pemilik BMW klasik.
Baca Juga: Potret Shin Tae-yong saat Jadi Sopir Dadakan, Bergaya dengan Gunakan Satu Tangan saat Menyetir
Untuk mendapatkan akta kelahiran, pemilik diharuskan mengisi formulir pemesanan dan membayar biaya sebesar €125 (setara Rp 2,1 jutaan).
Berita Terkait
-
Potret Shin Tae-yong saat Jadi Sopir Dadakan, Bergaya dengan Gunakan Satu Tangan saat Menyetir
-
Hakim MK Sadil Isra Direndahkan Hotman, Koleksi Kendaraannya Timpang bak Gajah dan Semut
-
Anak Kecil Bawa Chery Omoda E5 Tabrak Tembok di Mal, Pameran Otomotif Wajib Libatkan Praktisi Keselamatan
-
Cara Mengatasi Rem Tangan Mobil yang Tidak Bisa Diturunkan
-
Inden SU7 Mengular, Begini Janji Xiaomi
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 10 Rekomendasi Skincare Wardah untuk Atasi Flek Hitam Usia 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
5 Rekomendasi Mobil Keluarga yang Bisa Buat Kondangan Ramai-ramai
-
Motor Listrik Polytron FOX 350 Resmi Meluncur, Mulai Rp 15 Jutaan
-
5 Mobil Bekas dengan Ground Clearance Tinggi, Cocok untuk Medan Berat
-
Hal Sepele yang Sering Diabaikan saat Memilih Mobil Bekas Sebagai Mobil Pertama
-
Fitur Keselamatan Mitsubishi Destinator yang Kantongi Lima Bintang di ASEAN NCAP 2025
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas Lebih Murah dari Harga Nmax, Pilihan Sedan hingga MPV
-
Wuling Incar Segmen Mobil Keluarga Lewat Kehadiran Darion PHEV
-
7 Mobil Bekas untuk Anak Kuliah Budget Rp40 Jutaan, Sedan hingga City Car
-
5 Mobil Keluarga Bekas Harga di Bawah Rp80 Juta, Nyaman dan Muat Banyak
-
Harga CRF1100L Africa Twin Tembus Rp 647 Juta dengan Pilihan Warna Baru