Suara.com - Hasil uji tabrak Citroen C3 Aircross disebut mengecewakan dan mengkhawatirkan. Mobil SUV kompak itu gagal meraih satu pun bintang dalam tes keselamatan yang digelar Latin NCAP baru-baru ini.
Latin NCAP memberikan rating cukup rendah untuk Citroen C3 Aircross buatan Brasil itu. Untuk perlindungan penumpang dewasa ratingnya hanya 33 persen, 11 persen untuk perlindungan penumpang anak-anak, 50 persen untuk perlindungan pejalan kaki serta 35 persen untuk Safety Assist System.
"Sangat mengkhawatirkan Stellantis Group terus menjual mobil dengan level keamanan rendah ke konsumen di Amerika Latin dan Karibia," kata Alejandro Furas, Sekretaris Jenderal Latin NCAP.
"Ketika merek-merek lain menjual mobil dengan tingkat keamanan lebih bagus, Citroen masih saja menyediakan standar keselamatan rendah pada mobil-mobilnya. Kami mendesak Stellantis, PSA dan Citroen untuk mengubah pendekatan mereka," imbuh Stephan Brodziak, Chairman Latin NCAP.
Salah satu fitur keselamatan yang disorot pada Citroen C3 Aircross adalah airbag, yang hanya tersedia dua unit untuk penumpang di bagian depan. Ini sama dengan Citroen C3 Aircross yang dijual di Indonesia, yang diimpor dari India.
Dalam uji tabrak depan, Citroen C3 Aircross menunjukkan kurangnya perlindungan untuk dada penumpang. Sementara dalam uji tabrak belakang, perlindungan untuk leher penumpang juga terbukti sangat minim.
Khusus untuk perlindungan anak, pengait ISOFIX yang berfungsi sebagai tempat memasang child car seat, tidak sesuai standar. Alhasil, Citroen C3 Aircross sama sekali tidak mendapatkan poin untuk perlindungan anak dinamis.
Berita Terkait
-
Uji Tabrak Volvo Hasilnya Memukau, Ketangguhan Tak Diragukan Lagi
-
Raize Buatan Indonesia Cuma Dapat Satu Bintang di Latin NCAP, Beda Jauh dari Produksi Jepang
-
Mitsubishi XForce Cetak Skor Sempurna dalam Uji Tabrak ASEAN
-
Daihatsu Terbukti Curangi Hasil Sertifikasi Uji Tabrak Gran Max
-
Indonesia Segera Miliki Fasilitas Uji Tabrak, Miliki 19 Poin Pengujian
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Berapa Harga Mobil Bekas Denza D9? Ini Pesaing Alphard dengan Fitur Super Canggih
-
5 Rekomendasi Ban Tubeless untuk Honda Revo yang Aman dan Nyaman
-
5 Rekomendasi Ban Tubeless untuk Honda Vario 125 yang Aman di Jalan Licin
-
QJMotor Siapkan 4 Produk Baru Tahun Depan, Perkuat Segmen Motor Sport Tapi Matic
-
Kuis Sejarah Otomotif: Siapa Penemu Mobil Pertama di Dunia?
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
5 Mobil Keluarga Mirip BYD Atto 1 dengan Kabin Luas dan Fitur Canggih
-
5 Rekomendasi Aki Motor Terbaik untuk Honda BeAT yang Awet dan Murah
-
7 Mobil Listrik Paling Laris Penguasa Pasar RI: Fiturnya Canggih Nan 'Ngeri'
-
5 City Car untuk Ibu Rumah Tangga yang Nyaman, Irit, dan Praktis