Suara.com - Kenaikan ekspor mobil elektrifikasi Toyota buatan Indonesia naik hingga 111 persen menjadi 18.553 unit dari hanya 8.792 unit pada tahun sebelumnya, demikian diungkapkan Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN).
Kenaikan ekspor ini didorong oleh permintaan global terhadap Kijang Innova Zenix Hybrid Electric Vehicle (HEV) dan Yaris Cross HEV, yang angka ekspornya masing-masing 11.790 unit dan 6.763 unit.
Kedua model kendaraan yang diproduksi di Pabrik Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) Karawang Plant 1 itu diekspor ke berbagai negara di wilayah Asia, Afrika, Amerika Latin, serta Timur Tengah.
Wakil Presiden Direktur PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia Bob Azam menyampaikan bahwa peningkatan minat konsumen terhadap produk kendaraan elektrifikasi menunjukkan kepedulian mereka pada isu perubahan iklim dan lingkungan.
Bob Azam mengemukakan bahwa industri otomotif nasional harus berada di barisan depan dalam membentuk ekosistem kendaraan elektrifikasi guna memenuhi kebutuhan pasar internasional terhadap produk ramah lingkungan, khususnya saat memasuki era transisi energi.
Menurut dia, perusahaan menjalankan strategi multi-jalur untuk menjawab beragam permintaan teknologi kendaraan dan mendukung pertumbuhan industri otomotif dalam negeri.
"Ini sesuai prinsip kami, No One Left Behind, bahwa tidak ada teknologi kendaraan yang ditinggalkan," kata Bob Azam.
Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO), sepanjang Januari hingga Desember 2024, Toyota Indonesia mengekspor 276.089 unit kendaraan T-brand.
Angka ini terkoreksi 5 persen dari pencapaian angka ekspor pada periode yang sama tahun 2023 yang sebanyak 290.772 unit.
Dari tahun 2019 hingga 2024, Toyota Indonesia konsisten menyumbangkan sekitar 61 persen dari total kendaraan utuh (Completely Built Up/CBU) yang diekspor dari Indonesia.
Hingga saat ini, Toyota Indonesia telah memasok kendaraan ke lebih dari 80 negara tujuan ekspor di berbagai belahan dunia.
Selain mengekspor kendaraan utuh, Toyota Indonesia juga mengekspor kendaraan dalam bentuk terurai (Completely Knock Down/CKD) serta mesin, komponen, dan alat pendukung produksi.
"Konsistensi kinerja ekspor tentu saja hal ini bukan sesuatu yang mudah diraih mengingat peran penting anak bangsa yang berkarya di ribuan rantai pasok bahkan Industri Kecil dan Menengah (IKM)," kata Presiden Direktur PT TMMIN Nandi Julyanto.
Nandi mengatakan bahwa Toyota bekerja sama dengan seluruh rantai pasok dari hulu hingga hilir untuk mengekspor 11 varian kendaraan T-brand, termasuk kendaraan dengan mesin pembakaran internal dan dan elektrifikasi, dalam upaya mempertahankan posisi Indonesia sebagai basis produksi dan ekspor global.
"Kami memastikan bahwa produk otomotif buatan SDM Tanah Air dapat menjawab kebutuhan pasar global yang semakin kompetitif,” ujar Nandi.
Berita Terkait
-
Bukan Jepang dan Indonesia: Ternyata di Sinilah Lokasi Pabrik Terbesar Toyota
-
Toyota Terus Dampingi Ide Kreatif Genarasi Muda Dalam Upaya Dekarbonisasi
-
Daftar 5 Merek Dengan Penjualan Mobil Hybrid Terlaris 2024, Ada Pendatang Baru
-
Daftar Harga Mobil Elektrifikasi Toyota Setelah Mendapat Insentif
-
Bikin Belibet, Akhirnya Toyota akan Rombak Nama bZ4x
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
BYD Jual 25.000 Mobil di Indonesia, Kuasai Separuh Pasar Mobil Listrik
-
Berapa Harga Motor Matic Suzuki per Oktober 2025? Simak Daftar Lengkapnya
-
Geger Fenomena Vario Kolam di TikTok, Cuma Tren Sesaat Atau Seni Sejati?
-
Hitung-hitungan Punya Vario 125, dari Servis Sampai Pajak Tahunan
-
Apa Beda RON 90, 92, 95, 98 pada BBM? Kenali Biar Gak Bikin Mesin Kendaraan Rusak
-
Chery Pamer 'Rumah' Baru di Yogyakarta, Sinyal Kuat Siap Jegal Para Raksasa Jepang
-
Vision V Datang, Alphard dan V-Class Jadi Usang? Mercedes-Benz Rilis Standar Baru MPV Supermewah
-
Bingung Pilih Daihatsu? Ini Perbandingan Harga Rocky, Ayla, Sigra Lengkap dengan Unit Lain
-
Mobil Listrik SUV Ini Bisa Isi Daya Baterai 80 Persen dalam 22 Menit
-
Harga Terbaru Toyota Oktober 2025: Dari Innova Zenix hingga Alphard, Cek Disini!