"Riding position motor ini nggak maksa kita untuk terlalu nunduk sebagaimana motor naked 150 cc lain yang memberi beban besar pada tangan."
5. Kanvas Sempurna untuk Modifikasi
Bagi para pencinta kustom kultur, Suzuki Thunder 125 adalah berkah. Harga bekasnya yang sangat terjangkau menjadikannya "kanvas" yang sempurna untuk dirombak. Rangkanya yang simpel dan mudah diotak-atik membuatnya sering menjadi basis modifikasi bergaya Jap Style, Cafe Racer, hingga Scrambler.
Dengan sedikit sentuhan kreativitas, motor yang tadinya terlihat sederhana bisa bertransformasi menjadi tunggangan keren yang mencuri perhatian di jalan.
6. Minim Fitur, Maksimal Fungsionalitas
Jangan berharap menemukan fitur canggih pada motor ini. Panel meter masih full analog (meskipun facelift terakhir sudah ada sentuhan digital untuk odometer), pengereman depan cakram dan belakang tromol, serta lampu-lampu yang masih bohlam.
Uniknya, model generasi pertama (2004-2005) bahkan tidak dilengkapi kick starter dan baru ditambahkan pada versi facelift atas permintaan konsumen. Namun, kesederhanaan inilah yang membuatnya mudah dirawat dan tidak banyak "jajan".
7. Kualitas Impor yang Terjaga
Meskipun sempat dicap sebagai motor "Cina", faktanya Thunder 125 adalah produk global Suzuki. Generasi awal bahkan diimpor secara utuh (CBU) dari Cina, dengan kualitas yang tetap diawasi ketat oleh standar Suzuki Jepang.
Baca Juga: Penantang Honda Scoopy dari Yamaha: Desain Ala 'Burung Hantu', Harga Bikin Melongo
Suzuki Thunder 125 memang lebih dari sekadar motor operasional penjual bensin. Ia adalah paket lengkap dari durabilitas, efisiensi, dan kenyamanan yang dibalut dalam kesederhanaan. Dengan harga bekas yang ramah di kantong dan potensi modifikasi yang tak terbatas, Thunder 125 menawarkan nilai lebih yang sulit disaingi motor lain di kelasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
Terkini
-
SIM Mati Ribet? Panduan Lengkap Perpanjang SIM A dan C: Offline vs Online
-
Dealer ke-10 JAECOO Resmi Hadir di Yogyakarta, Bawa SUV Pemecah Rekor MURI
-
Cuma Rp 7 Ribu Sehari? Ini Rincian Biaya Punya Honda ADV160 RoadSync Selama Setahun
-
Daftar Mobil Listrik Tipe Charger CHAdeMO, Mayoritas Buatan Jepang
-
SUV, MPV, atau Crossover? Harga Mobil Nissan Oktober 2025 dan Rekomendasi Sesuai Kebutuhanmu!
-
Punya Mobil Tua Berumur 20 Tahun Lebih? Siap-siap Dapat Pesangon Puluhan Juta dari Pemerintah
-
Terpopuler: Mobil Listrik Termurah, Amankah Vario Minum Etanol?
-
Begini Jadinya 4 Mobil Toyota Terima Sentuhan Modifikator Lokal
-
Kini Lebih Murah dari Honda BeAT, Segini Harga Yamaha Grand Filano Bekas Oktober 2025
-
CBR Series Melesat, Pebalap Astra Honda Raih Tiga Podium ARRC Malaysia