Suara.com - Pembelian Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi, seperti Pertalite dan Biosolar, kini dibatasi hanya untuk masyarakat yang sudah terdaftar secara resmi. Hal ini dilakukan karena jumlah BBM bersubsidi terbatas dan hanya diperuntukkan bagi kelompok konsumen tertentu yang berhak.
Aturan tersebut mengacu pada Peraturan Presiden Nomor 191 Tahun 2014 mengenai Penyediaan, Pendistribusian, serta Harga Jual Eceran BBM. Pertanyaannya, apakah benar membeli Pertalite sekarang wajib memakai QR Code atau barcode? Berikut penjelasannya.
Sejak dijalankan program Subsidi Tepat MyPertamina, setiap pembeli Pertalite maupun Solar harus memiliki QR Code MyPertamina. Kode ini berfungsi sebagai identitas digital yang membuktikan bahwa konsumen telah terdaftar dan berhak memperoleh BBM subsidi sesuai aturan yang berlaku.
Kebijakan tersebut bertujuan agar penyaluran subsidi lebih tepat sasaran, transparan, serta mengurangi potensi penyalahgunaan. Lalu, bagaimana cara mendapatkan barcode Pertalite melalui MyPertamina?
Cara Membuat Barcode Pertalite
QR Code MyPertamina adalah kode unik yang diterbitkan setelah konsumen melakukan pendaftaran di program Subsidi Tepat, baik melalui aplikasi maupun situs resmi MyPertamina. Saat melakukan pembelian Pertalite atau Solar di SPBU, konsumen wajib menunjukkan kode tersebut agar petugas dapat melakukan pemindaian dan mencocokkan data dengan sistem.
Syarat Mendapatkan QR Code MyPertamina
Sebelum melakukan registrasi, konsumen harus menyiapkan dokumen pendukung sebagai berikut:
- e-KTP (Kartu Tanda Penduduk elektronik)
- STNK kendaraan bermotor yang aktif sesuai nama pemilik
- Foto kendaraan yang digunakan sehari-hari
- Alamat email yang masih aktif
- Nomor ponsel yang valid
Seluruh berkas ini nantinya harus diunggah saat proses pendaftaran.
Langkah-Langkah Membuat Barcode MyPertamina
Baca Juga: Akhirnya Pertamina Pasok Minyak Mentah ke SPBU Swasta, Stok BBM Kembali Tersedia?
Ada dua opsi untuk mendaftar dan memperoleh barcode, yaitu melalui website resmi maupun aplikasi MyPertamina.
1. Membuat Barcode Pertalite via Website
- Kunjungi laman resmi: (https://subsiditepat.mypertamina.id)
- Klik tombol “Daftar Sekarang”
- Masukkan NIK sesuai KTP, nomor KK, dan detail kendaraan sesuai STNK
- Unggah dokumen pendukung, termasuk foto kendaraan
- Isi alamat email dan nomor ponsel aktif
- Jika semua data sudah benar, tekan tombol “Kirim”
- Tunggu proses verifikasi dari Pertamina. Setelah disetujui, QR Code akan tersedia dan bisa langsung diunduh atau dicetak.
2. Membuat Barcode Pertalite via Aplikasi MyPertamina
- Unduh aplikasi MyPertamina di Play Store atau App Store
- Buat akun menggunakan email atau nomor HP aktif
- Login, lalu pilih menu “Daftar Subsidi Tepat”
- Isi data diri dan kendaraan sesuai dokumen resmi
- Unggah e-KTP, STNK, dan foto kendaraan
Setelah verifikasi berhasil, QR Code akan muncul di aplikasi dan bisa langsung dipakai di SPBU.
Cara Menggunakan Barcode MyPertamina di SPBU
Setelah memiliki QR Code Subsidi Tepat, konsumen dapat menggunakannya ketika membeli Pertalite di SPBU. Ada beberapa pilihan untuk menunjukkan kode:
Berita Terkait
-
Akhirnya Pertamina Pasok Minyak Mentah ke SPBU Swasta, Stok BBM Kembali Tersedia?
-
Digitalisasi jadi Bukti Distribusi BBM Pertamina Lancar Meski Ada Unjuk Rasa
-
KPK Tahan 3 Tersangka Kasus Suap pada Pengadaan Katalis Pertamina
-
Pertamina Investasi Infrastruktur Kesehatan Terapung, Perkuat Ekonomi Wilayah 3T
-
Akhirnya Terjawab! Inilah Penyebab SPBU Swasta Kehabisan BBM, Sementara Pertamina Aman
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Sebanyak 1000 Unit Chery Tiggo Cross CSH Hybrid Diserahkan ke Konsumen
-
5 Jas Hujan Anti Rembes Rp100 Ribuan: Cocok untuk Pekerja dan Anak Muda
-
3 Mobil Keluarga yang Rangkap Jabatan: 80 Jutaan, Tak Cuma Buat Jalan tapi Bisa Jadi Penghasil Cuan
-
Fakta Unik BMW 2002 Hamish Daud: Mobil Klasik Kakek Buyut 3 Series yang Melegenda
-
Restomod Ekstrem Civic Nouva EF9 'AeroFlux' dengan Hand Painting di IDEXII 2025
-
3 Pikap Bekas Alternatif Gran Max: Mulai 50 Jutaan, Cocok Buat Usaha
-
Mobil Bekas 150 Jutaan Cocok untuk Bapak-Bapak Pensiunan: Dari yang Nyaman hingga Muat Banyak
-
5 Rekomendasi Mobil Listrik dengan Jarak Tempuh 500 km di Indonesia
-
Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
-
6 Jurus Anti Celaka Berkendara Motor untuk Taklukan Hujan Deras, Bikers Wajib Tahu