4. Toyota Corona Absolute
Pada era 1990-an, Toyota Corona Absolute pernah menjadi mobil dinas para pejabat karena desainnya yang elegan. Mobil ini dipasarkan di Indonesia mulai 1992 hingga 1998 sebelum akhirnya digantikan oleh Toyota Camry.
Corona Absolute tersedia dalam mesin 1.600 cc (113 Hp/137 Nm) dan 2.000 cc (126 Hp/177 Nm). Konsumsi bahan bakar rata-rata 11–14 km/liter untuk mesin 1.600 cc.
Dengan anggaran Rp50 jutaan, versi yang paling masuk akal adalah keluaran 1997–1998 yang masih terlihat modern dengan fitur seperti tilt headrest, AC digital, serta audio 6 CD changer.
5. Suzuki Baleno
Suzuki Baleno pertama kali masuk ke Indonesia pada 1995. Sedan ini populer karena desainnya menarik, suspensinya empuk, serta konsumsi bahan bakarnya irit.
Generasi awal dibekali mesin 1.600 cc dengan tenaga 118 dk. Transmisi manual menjadi standar, lalu pada facelift tahun 2000 hadir pilihan transmisi otomatis dengan mesin 1.500 cc yang dikenal sebagai Baleno Milenium.
Dengan budget Rp50 jutaan, pilihan yang realistis ada pada Baleno produksi 1998–2000.
6. Suzuki Karimun Estilo
Baca Juga: Pajero Sport Bekas: Budget 200 Juta Dapat Tahun Berapa?
Buat yang mencari mobil mungil dengan konsumsi BBM super irit, Karimun Estilo bisa jadi opsi terbaik. Diluncurkan pada 2007 sebagai penerus Karimun kotak, mobil ini mampu mencatat konsumsi 15 km/liter di perkotaan dan hingga 20 km/liter di jalan tol (versi mesin 1.000 cc).
Dimensinya lebih kecil dibanding Karimun generasi awal, namun tampilannya lebih modern. Estilo juga sudah mengusung teknologi injeksi serta fitur kekinian seperti power window, sistem audio terbaru, dan ABS.
Dengan dana Rp50 jutaan, model tahun 2007–2008 transmisi manual bisa jadi pilihan menarik.
7. Daihatsu Taruna
Daihatsu Taruna bisa disebut sebagai pelopor SUV keluarga di Indonesia sebelum era low SUV populer. Pertama kali dipasarkan pada 1999, mobil ini jadi cikal bakal Daihatsu Terios.
Taruna hadir dengan kapasitas kabin 7 penumpang, meski baris ketiga pada varian sasis pendek hanya ideal untuk anak-anak. Mesin awalnya 1.600 cc lalu beralih ke 1.500 cc injeksi di generasi berikutnya.
Berita Terkait
-
Pajero Sport Bekas: Budget 200 Juta Dapat Tahun Berapa?
-
Harga Toyota Rush Bekas Kini Mulai Sentuh Rp90 Jutaan
-
Cara Menjaga Harga Jual Kembali Mobil Hybrid Toyota Tetap Stabil
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas 50 Jutaan Anti Rewel, Terbaik Oktober 2025
-
Rahasia Terbongkar: Cara Ampuh Deteksi Mobil Bekas Banjir dan Tabrakan sebelum Beli!
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
Terkini
-
Update Harga CRF Series Oktober 2025, Motor Trail Honda yang Siap Temani Trabasan di Akhir Pekan
-
Pajero Sport Bekas: Budget 200 Juta Dapat Tahun Berapa?
-
5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
-
Karya 'Gila' Para Builder Siap Ramaikan Kustomfest 2025
-
Terpopuler: SUV Listrik Bisa Isi Daya Kilat, Segini Harga Rocky Hybrid Terbaru
-
BYD Jual 25.000 Mobil di Indonesia, Kuasai Separuh Pasar Mobil Listrik
-
Berapa Harga Motor Matic Suzuki per Oktober 2025? Simak Daftar Lengkapnya
-
Geger Fenomena Vario Kolam di TikTok, Cuma Tren Sesaat Atau Seni Sejati?
-
Hitung-hitungan Punya Vario 125, dari Servis Sampai Pajak Tahunan
-
Apa Beda RON 90, 92, 95, 98 pada BBM? Kenali Biar Gak Bikin Mesin Kendaraan Rusak