- Beda Sumber: Bensin MotoGP 100% non-fosil, beda total dengan bensin SPBU dari minyak bumi.
- Beda Tujuan: Fokus bensin balap untuk performa brutal, bukan untuk efisiensi dan keawetan mesin harian.
- Beda Kualitas: Spek dan kualitasnya dikontrol super ketat, jauh lebih presisi dari standar komersial.
Suara.com - Saat deru mesin MotoGP kembali membelah udara panas Sirkuit Mandalika di 2025 , ada satu rahasia besar di balik setiap raungan mesin yang Anda dengar.
Rahasia itu adalah bahan bakarnya.
Lupakan anggapan kalau "jus" peningkat performa di tangki motor MotoGP sama dengan Pertamax yang Anda isi setiap hari.
Ini bukan sekadar soal oktan yang lebih tinggi. Perbedaannya jauh lebih dalam dari itu.
Sejak musim balap 2024, ada sebuah revolusi senyap di paddock MotoGP yang mengubah segalanya.
Regulasi baru mengharuskan semua tim menggunakan bahan bakar yang 100 persen berasal dari sumber non-fosil.
Asal-usul yang Tak Sama
Ini adalah pembeda paling fundamental.
Bensin yang Anda beli di SPBU diekstraksi dari minyak bumi, alias sumber daya fosil yang butuh jutaan tahun untuk terbentuk.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
Sementara itu, bensin MotoGP adalah hasil mahakarya teknologi modern, sebuah biofuel sintetis yang diproduksi melalui proses kimia atau bioteknologi canggih.
Meskipun harus memiliki spesifikasi yang menyerupai bensin jalan raya, sumbernya benar-benar berbeda.
Bedah Tuntas: Performa Brutal vs Efisiensi Harian
Perbedaan terbesar kedua terletak pada filosofi atau tujuan pembuatannya.
Ibarat suplemen untuk atlet dan makanan sehari-hari untuk kita, keduanya punya fungsi yang sama sekali berbeda.
Bensin MotoGP dirancang untuk satu hal: performa maksimal dalam durasi balapan yang singkat.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 10 Rekomendasi Skincare Wardah untuk Atasi Flek Hitam Usia 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Motor Listrik Polytron FOX 350 Resmi Meluncur, Mulai Rp 15 Jutaan
-
5 Mobil Bekas dengan Ground Clearance Tinggi, Cocok untuk Medan Berat
-
Hal Sepele yang Sering Diabaikan saat Memilih Mobil Bekas Sebagai Mobil Pertama
-
Fitur Keselamatan Mitsubishi Destinator yang Kantongi Lima Bintang di ASEAN NCAP 2025
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas Lebih Murah dari Harga Nmax, Pilihan Sedan hingga MPV
-
Wuling Incar Segmen Mobil Keluarga Lewat Kehadiran Darion PHEV
-
7 Mobil Bekas untuk Anak Kuliah Budget Rp40 Jutaan, Sedan hingga City Car
-
5 Mobil Keluarga Bekas Harga di Bawah Rp80 Juta, Nyaman dan Muat Banyak
-
Harga CRF1100L Africa Twin Tembus Rp 647 Juta dengan Pilihan Warna Baru
-
5 Mobil Bekas Van Murah Paling Dicari 2025: Mesin Bandel, Cocok untuk Campervan