4. Gangguan Kelistrikan dan Socket Menguning
Anda juga perlu cek semua fitur lektrikal mulai dari power window, AC, audio, lampu sein, hingga lampu dashboard ketika membeli mobil bekas.
Pastikan lampu indikator Electronic Power Steering (EPS) tidak menyala terus-menerus.
Periksa juga bagian soket kabel di area mesin atau bawah dasbor. Jika soket yang seharusnya putih bersih berubah warna menjadi kuning, cokelat atau kusam yang merupakan tanda bekas terendam air lumpur dalam waktu lama.
5. Embun di Lampu dan Sisa Lumpur
Perhatikan pula lampu utama (headlamp) dan lampu belakang ketika membeli mobil bekas.
Mobil yang pernah tenggelam sering kali menyisakan uap air atau embun di dalam batok lampu yang sulit hilang.
Selain itu, rabalah celah-celah sempit untuk mencari sisa lumpur atau endapan tanah kering di aela-sela karet pintu, rel kaca, sudut-sudut ruang mesin, di balik karpet dasar dan kisi-kisi AC.
Jika interior terlihat terlalu baru, misalnya karpet dasar atau doortrim diganti baru padahal mobil sudah tua, ini juga bisa menjadi modus untuk menghilangkan jejak lumpur yang membandel.
6. Harga Jauh di Bawah Pasaran
Jika Anda menemukan mobil impian dengan harga yang jauh lebih murah dari harga pasaran wajar, jangan langsung senang.
Penjual mobil bekas banjir biasanya ingin unitnya cepat laku sebelum kerusakan parah muncul.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Kado Natal Murah Mulai Rp 30 Ribuan, Cocok Buat Keluarga
Karena itu, cek riwayat asal kendaraan yang hendak dibeli itu berasal dari daerah rawan banjir atau tidak dan tanyakan juga kelengkapan riwayat servisnya.
Jika Anda masih ragu, jangan sungkan untuk membawa mekanik kepercayaan atau menggunakan jasa inspeksi mobil independen.
Lebih baik keluar sedikit biaya untuk pengecekan daripada rugi puluhan juta untuk perbaikan mobil bekas banjir.
Berita Terkait
-
DPR 'Sentil' Komdigi: Bantuan Triliunan Rupiah Pemerintah Jangan Kalah Viral dari Donasi Rp10 M!
-
Perusahaan Didesak Alihkan Dana CSR untuk Korban Banjir, Tapi Jangan Ada Iklan Terselubung
-
Bupati Aceh Selatan Umrah di Tengah Bencana, Mirwan MS Punya Harta Rp25,9 Miliar
-
12 Gejala Penyakit ISPA yang Wajib Diwaspadai, Serang Korban Banjir Sumatra
-
Upaya Pemprov DKI Selamatkan Muara Angke dari Ancaman Banjir Rob
Terpopuler
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
- 7 Rekomendasi Sabun Cuci Muka dengan Niacinamide untuk Mencerahkan Kulit Kusam
- John Heitingga: Timnas Indonesia Punya Pemain Luar Biasa
Pilihan
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
Terkini
-
Berapa Konsumsi BBM Isuzu MU-X Bekas? Ini 4 Fakta yang Perlu Disimak sebelum Beli, Termasuk Harga
-
Kini Harganya Mepet Calya Seken: Ini 4 Fakta Avanza Veloz Bekas Termasuk Pajak dan Spesifikasi
-
5 Motor Terbaik untuk Bawa Barang Banyak Bagasi Luas, Skutik atau Bebek?
-
5 Motor Paling Irit BBM 2025: Senjata Wajib Ojol Biar Gacor dan Dompet Tebal
-
Bos BYD Koreksi Target 2025 Pasca Alami Penurunan Penjualan, Akui Terlalu Cepat Puas
-
Jimny Terbaru Berapaan? Tengok Harga Mobil Suzuki Akhir 2025
-
Duel Harga LMPV Hybrid 2025 Toyota Veloz vs Suzuki Ertiga, Siapa yang Lebih Ramah di Kantong?
-
4 Rekomendasi Kunci Ganda Motor Terbaik, Maling Dijamin Tak Mampu Jebol
-
Insentif Mobil Hybrid Tak Ada Kepastian, Auto2000: Faktanya Market Turun
-
5 Trik Ojol Gacor Anti Anyep, Benarkah Konsistensi dan Motor Sehat Jadi Kuncinya?