Otomotif / Mobil
Rabu, 10 Desember 2025 | 12:04 WIB
ilustrasi mobil listrik di tengah banjir (Pexels/Sveta K)
Baca 10 detik
  • Pengendara dilarang langsung menyalakan mobil listrik terendam banjir guna menghindari korsleting dan kerusakan permanen pada komponen elektrik.
  • Setelahnya, cabut aki 12V dan buka seluruh ventilasi mobil untuk mengurangi risiko kejut listrik dan kelembapan kabin.
  • Wajib dokumentasikan kerusakan sebelum evakuasi, lalu bawa mobil ke bengkel resmi untuk pemeriksaan sistem tegangan tinggi.

Suara.com - Beberapa langkah membersihkan mobil listrik setelah terendam banjir tentu berbeda dengan mobil biasa.

Meski pabrikan mobil listrik, seperti Wuling Air ev baterainya sudah bersertifikasi IP67 yang berarti produknya tahan air dan debu, pengendara tetap harus waspada ketika mobil terendam banjir.

Salah penanganan saat mobil listrik terendam banjir bisa berakibat fatal pada komponen vital.

Berikut ini dilansir dari laman Wuling.id, berikut langkah-langkah membersihkan mobil listrik setelah terendam banjir.

1. Jangan langsung nyalakan mesin mobil

Sama halnya dengan menangani mobil biasa, pengguna juga dilarang langsung menyalakan mobil listrik setelah terendam banjir.

Rekomendasi mobil listrik

Alih-alih langsung menyalakannya, tindakan pertama yang harus dilakukan justru memastikan seluruh sumber daya utama mobil listri.

Sebab, air adalah musuh utama utama komponen elektrik. Sehingga menyalakan mobil ketika basah bisa menyebabkan korsleting hingga kerusakan permanen.

2. Cabut aki 12V dan buka ventilasi

Baca Juga: Rekomendasi Website Terbaik untuk Cek Nilai Tukar Kurs USD ke IDR

Setelah memutus aliran listrik, lepaskan baterai 12V dari terminalnya untuk mengurangi risiko kejutan listrik.

Selain itu, buka semua pintu, jendela, hingga bagasi agar udara masuk untuk mengurangi kelembapan di dalam kabin.

3. Dokumentasikan kerusakan mobil sebelum dievakuasi

Sebelum mobil diderek untuk dievakuasi, jangan lupa untuk mendokumentasikan kerusakannya.

Video dan foto ini akan sangat berguna sebagai bukti saat Anda mengajukan klaim asuransi nanti.

Anda juga dilarang untuk memindahkah mobil dengan cara mendorong sendiri ketika air masih tinggi, karena evakuasi yang salah bisa memperparah kerusakan sistem gerak.

Load More