- Pengendara dilarang langsung menyalakan mobil listrik terendam banjir guna menghindari korsleting dan kerusakan permanen pada komponen elektrik.
- Setelahnya, cabut aki 12V dan buka seluruh ventilasi mobil untuk mengurangi risiko kejut listrik dan kelembapan kabin.
- Wajib dokumentasikan kerusakan sebelum evakuasi, lalu bawa mobil ke bengkel resmi untuk pemeriksaan sistem tegangan tinggi.
Suara.com - Beberapa langkah membersihkan mobil listrik setelah terendam banjir tentu berbeda dengan mobil biasa.
Meski pabrikan mobil listrik, seperti Wuling Air ev baterainya sudah bersertifikasi IP67 yang berarti produknya tahan air dan debu, pengendara tetap harus waspada ketika mobil terendam banjir.
Salah penanganan saat mobil listrik terendam banjir bisa berakibat fatal pada komponen vital.
Berikut ini dilansir dari laman Wuling.id, berikut langkah-langkah membersihkan mobil listrik setelah terendam banjir.
1. Jangan langsung nyalakan mesin mobil
Sama halnya dengan menangani mobil biasa, pengguna juga dilarang langsung menyalakan mobil listrik setelah terendam banjir.
Alih-alih langsung menyalakannya, tindakan pertama yang harus dilakukan justru memastikan seluruh sumber daya utama mobil listri.
Sebab, air adalah musuh utama utama komponen elektrik. Sehingga menyalakan mobil ketika basah bisa menyebabkan korsleting hingga kerusakan permanen.
2. Cabut aki 12V dan buka ventilasi
Baca Juga: Rekomendasi Website Terbaik untuk Cek Nilai Tukar Kurs USD ke IDR
Setelah memutus aliran listrik, lepaskan baterai 12V dari terminalnya untuk mengurangi risiko kejutan listrik.
Selain itu, buka semua pintu, jendela, hingga bagasi agar udara masuk untuk mengurangi kelembapan di dalam kabin.
3. Dokumentasikan kerusakan mobil sebelum dievakuasi
Sebelum mobil diderek untuk dievakuasi, jangan lupa untuk mendokumentasikan kerusakannya.
Video dan foto ini akan sangat berguna sebagai bukti saat Anda mengajukan klaim asuransi nanti.
Anda juga dilarang untuk memindahkah mobil dengan cara mendorong sendiri ketika air masih tinggi, karena evakuasi yang salah bisa memperparah kerusakan sistem gerak.
Berita Terkait
-
Dukcapil Bantu Warga Terdampak Banjir di Sumatera untuk Segera Dapatkan Layanan Adminduk
-
IKAL Lemhannas Kirim Bantuan ke Daerah Terisolir Akibat Banjir Sumatra
-
Suasana Pasca Banjir Bandang di Sumatera
-
Anak Buah Purbaya Bocorkan Skema Anggaran Pemulihan Bencana Sumatra
-
5 Pilihan Mobil Bekas Biar Kecil 'Cabai Rawit': Lincah Terjang Banjir , Harga Rp30 Jutaan
Terpopuler
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- 9 Sepatu Lokal Senyaman Skechers Ori, Harga Miring Kualitas Juara Berani Diadu
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 7 Desember: Raih Pemain 115, Koin, dan 1.000 Rank Up
Pilihan
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
-
Penipuan Pencairan Dana Hibah SAL, BSI: Itu Hoaks
Terkini
-
Irit Bensin, Pajaknya Murah Pula: Intip 3 Fakta Mobil Bekas Daihatsu Ayla Matic
-
Dari Mobil Keluarga hingga Tunggangan Anak Muda: Ini 5 Opsi Kendaraan Harian Harga Under Rp90 Jutaan
-
Cara Menjual Motor Bekas agar Cepat Laku, Ini Tips yang Wajib Dicoba
-
4 Fakta Mobil Bekas BYD Sealion 7: Kini Harganya Berapa? Biaya Isi Daya dan Pajaknya Murah, lho!
-
5 Pilihan Mobil Bekas Biar Kecil 'Cabai Rawit': Lincah Terjang Banjir , Harga Rp30 Jutaan
-
5 Rekomendasi Mobil Suzuki Bekas Terbaik Di Bawah 100 Juta, Pas untuk Keluarga Kecil
-
Motor Terendam Banjir? Cek Estimasi Biaya Perbaikan di Sini, Siap-siap Bawa Dompet Tebal!
-
5 Rekomendasi Mobil Toyota Bekas di Bawah Rp100 Juta Paling Dicari, Andal dan Irit BBM
-
Butuh Motor Baru? Cek 3 Promo Honda Akhir Tahun Ini, Subsidi sampai Rp2 Juta
-
Belum Sebulan Diluncurkan, Penjualan Toyota Veloz Hybrid Tembus 700 Unit