Suara.com - Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon bertekad mencetak hattrick di ajang bulutangkis India Open BWF World Tour Super 500. Sebelumnya, pasangan ganda putra andalan Indonesia ini sukses meraih gelar juara di tahun 2016 dan 2017.
"Pastinya ingin juara lagi. Cuma kami kan tidak tahu besok seperti apa. Sejauh ini semuanya oke, lapangannya oke," kata Marcus, dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com, Rabu (31/1/2018).
Kevin/Marcus pun sukses melewati tantangan pertamanya pada ajang ini, dengan menang dua game langsung atas Kasper Anthonsen/Niclas Nohr (Denmark), 21-13 dan 21-16, hari ini.
Bermain di Siri Fort Indoor Stadium, New Delhi, Kevin/Marcus tak banyak mendapat kesulitan. Itu mengingat kelas lawan masih di bawah pasangan ganda putra ranking satu dunia ini.
Pertandingan ini sendiri dimanfaatkan Kevin/Marcus untuk menyesuaikan diri, diantaranya dengan kondisi lapangan, cahaya, dan shuttlecock.
"Lawan hari ini bermain cukup baik, namun mereka sepertinya di bawah tekanan. Jadi kami merasa nyaman dan bisa memenangkan pertandingan hari ini. Kami juga masih mengukur suasana di lapangan bagaimana," ujar Kevin usai pertandingan.
Pada kedudukan match point 20-12, Kevin/Marcus tak dapat menyelesaikan pertandingan dengan cepat. Mereka kehilangan empat poin berturut-turut hingga lawan mendekat jadi 16-20.
Terkait hal itu, Marcus mengakui dirinya dan Kevin sempat menurun kualitas pertahanannya. Namun, dia tetap mengambil hikmah positif dari persoalan ini.
"Memang kami agak kendor ya, tapi sekalian mau mencoba defense. Saya merasa dari kemarin defense saya kurang pas. Kemarin baru main di Indonesia (Masters) yang laju shuttlecock-nya kencang, jadi mukul sedikit saja cukup. Sekarang shuttlecock-nya berat, jadi tekanannya harus ditambah, kalau tidak, jadinya tanggung," beber Marcus.
Baca Juga: Owi / Butet Dipastikan Mundur dari India Terbuka 2018
Berita Terkait
-
5 Raja Assist Eropa Musim 2025/26: Olise Menggila, Lamine Yamal Pecahkan Rekor
-
Demi Jaga Kekompakan, Kevin Diks Bongkar Rahasia Ruang Ganti Timnas Indonesia
-
Kevin Diks cs Beruntung Bisa Menang karena Gol Bunuh Diri
-
Jadwal Liga Jerman Pekan ke-13, Kevin Diks Cs Sambangi Markas Mainz
-
Ikuti Jejak Marcus Gideon, Jonatan Christie Ingin Punya Akademi Bulutangkis
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
Terkini
-
Profil Dwi Ani Retno Wulan Atlet MMA Rembang Pencetak Sejarah di SEA Games 2025
-
Klasemen SEA Games 2025 Hari Ini: Thailand Sulit Dikejar, Indonesia Koleksi 14 Emas
-
Penantian Panjang Berakhir! Timnas 3x3 Putri Indonesia Raih Emas SEA Games 2025
-
Jaga Tradisi Juara, Magelang Tutup Rangkaian Program PBSI Kenalkan Bulu Tangkis Usia Dini
-
Step Into the Game! IBL Gandeng Brand Lokal Bikin Sepatu Ramah Kantong
-
Raja dan Ratu Gaya Punggung! Jason Donovan dan Masniari Wolf Kawinkan Emas SEA Games 2025
-
Membuahkan Prestasi Internasional, NPC Indonesia Semangat Lanjutkan Program 'Mendobrak Batas'
-
Dwi Ani Retno Wulan Ukir Sejarah, Sumbang Emas Perdana MMA untuk Indonesia di SEA Games 2025
-
Lampu Kuning untuk Cabor Minim Medali, Menpora Siapkan Sistem Promosi-Degradasi Usai SEA Games 2025
-
Bulu Tangkis SEA Games 2025: Jafar/Felisha Kecewa meski Bungkam Wakil Singapura