Suara.com - Kepala Pelatih Ganda Putra PBSI, Herry Iman Pierngadi mengatakan, akan mencari formulasi baru untuk meningkatkan performa pasangan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan. Terutama jelang menghadapi Piala Thomas di Bangkok, Thailand, 20-27 Mei mendatang.
Langkah ini diambil menyusul kekecewaan Herry atas prestasi Hendra/Ahsan di All England BWF World Tour Super 1000 pekan lalu. Hendra/Ahsan yang ditarget ke semifinal, harus kandas di babak kedua.
Pasangan yang pernah menduduki ranking satu dunia itu disingkirkan ganda putra Taiwan, Lao Min Chin/Su Ching Heng dalam permainan rubber game, 13-21, 21-18, dan 21-14.
"Hasil kemarin (di All England) itu diluar perkiraan. Saya berharap mereka bisa masuk sampai semifinal, tapi mereka kalah di babak kedua," ucap Herry di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Selasa (20/3/2018).
Lebih jauh, Herry memaparkan 'kelemahan' Hendra/Ahsan saat ini. Kecepatan menjadi kendala utama yang harus ditingkatkan pasangan juara dunia 2013 dan 2015 ini.
Faktor usia yang tidak lagi muda--Hendra (33) dan Ahsan (30)--membuat keduanya membutuhkan treatment baru agar bisa mengembalikan performa.
"Mereka pemain senior, kecepatannya menurun banyak ya. Saya mesti diskusi dan bicara pada mereka untuk menghadapi ke depannya khususnya (di ajang) Thomas Cup 2018," tambahnya.
Di sisi lain, Herry juga akan menentukan turnamen apa saja yang cocok untuk Hendra/Ahsan. Sebab peringkat mereka saat ini belum mencukupi untuk mengikuti seluruh turnamen, terutama kejuaraan dunia.
Baca Juga: Hendra / Ahsan Belum Raih Prestasi, Pelatih Jelaskan Penyebabnya
Berita Terkait
-
Gregoria Mariska Batal Partisipasi di Dua Ajang Bergengsi, PBSI Buka Suara
-
Superliga Junior 2025: Aksi Atlet Muda Dunia Perebutkan Piala Legenda Bulutangkis Indonesia
-
Duo Mainaky Evaluasi Anak Didik Jelang China Masters 2025
-
Daftar Lengkap Wakil Indonesia di China Masters 2025, Gregoria Mariska Absen
-
Gregoria Mariska Batal Tampil di China Masters dan Korea Open 2025, Ini Penjelasan PBSI
Terpopuler
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Sindir Dirut Bank BUMN: Mereka Pintar Cuma Malas, Sabtu-Minggu Main Golf Kali!
-
Takut Pecah Belah Timnas Indonesia, Konflik STY vs Mees Hilgers akan Dibongkar Setelah Oktober
-
9 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Suntik Dana Rp200 Triliun, Menkeu Purbaya ke Para Bos Bank BUMN: Suruh Mikir, Mereka Orang Pintar!
-
Terbongkar! Tangan Kanan Akui Shin Tae-yong Memang Punya Masalah dengan Mees Hilgers
Terkini
-
NOC Indonesia Gandeng NOC Jepang Demi Komitmen Strategis Pengembangan Prestasi Olahraga
-
Superliga Junior 2025: Aksi Atlet Muda Dunia Perebutkan Piala Legenda Bulutangkis Indonesia
-
Polemik Permenpora No 14 Tahun 2024, Taufik Hidayat Kumpulkan KONI, KOI, NPC dan Federasi
-
Duo Mainaky Evaluasi Anak Didik Jelang China Masters 2025
-
Daftar Lengkap Wakil Indonesia di China Masters 2025, Gregoria Mariska Absen
-
Gregoria Mariska Batal Tampil di China Masters dan Korea Open 2025, Ini Penjelasan PBSI
-
Yogyakarta Jadi Tuan Rumah Event Lari Tema Sunset Run, Usung Kampanye Jaga Bumi
-
Terence Crawford Cetak Rekor Tinju, Raih Gelar Bersejarah Usai Kalahkan Canelo
-
Comeback, Pegadaian Kembali Dukung Sepak Bola Indonesia Melalui Pegadaian Championship Musim 2025/26
-
Pelatih Timnas Basket David Singleton Turun Gunung, Pimpin Coaching Clinic IBL di Jakarta