Suara.com - Karut-marutnya penjualan tiket Asian Games 2018, mulai dari tiket cepat habis hingga adanya calo tiket, membuat banyak suporter Indonesia kecewa.
Tak hanya sampai disitu, suporter Merah Putih juga menjadi jera untuk menyaksikan pertandingan Asian Games 2018.
Kiki misalnya, salah satu suporter Indonesia, mengaku sudah kapok dan membuang jauh keinginannya untuk memberikan dukungan langsung terhadap tim Indonesia di Asian Games 2018.
Baca Juga: Asian Games : Dibekap Cedera, Ini Pesan Jokowi untuk Anthony
Pasalnya, dia sudah 3 kali mencoba mengantre membeli tiket sejak pagi sebelum loket dibuka, namun selalu ludes terjual.
"Sudah tiga kali loh saya, cuma mau beli tiket basket 5x5 aja itu selalu kehabisan. Di online juga kehabisan," kata Kiki saat ditemui Suara.com di Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta Pusat, Kamis (23/8/2018).
Kiki menjelaskan, dirinya sudah antre sejak pukul 6.30 WIB pagi. Namun saat loket penjualan tiket dibuka, tiket-tiket itu langsung ludes terjual.
Saat ia meminta kejelasan dari pihak panitia, Kiki justru dibentak oleh petugas.
"Katanya ya sudah habis mau apa lagi. Padahal saya ini mau datang dukung negara kita loh, nasionalisme. Tapi kok dipersulit," keluh Kiki dengan nada kesal.
Setelah ketiga kalinya mencoba ambil antrean panjang, Kiki akhirnya putus asa. Ia tak lagi ingin menyaksikan pertandingan Asian Games 2018 secara langsung.
Menurutnya, antusias masyarakat justru tak mendapat apresiasi dari pihak penyelenggara. Sebaliknya, ia merasa dipersulit dengan berbagai aturan yang ada.
"Antusiasme masyarakat itu tinggi, mau lihat langsung dan dukung Indonesia. Kalau pertandingan IBL (Indonesian Basketball League) aja rapi kok, ini penyelenggaranya enggak profesional," ungkap Kiki.
Baca Juga: Asian Games : Jafro Megawanto Sumbang Emas Ketujuh Bagi Indonesia
Pantauan Suara.com di loket penjualan tiket GBK, tampak sejumlah loket sudah tutup lantaran tiket yang dijual telah habis.
Bahkan, tiket-tiket Asian Games 2018 itu habis terjual sesaat setelah loket penjualan dibuka.
Berita Terkait
-
Hasil SEA Games 2025 jadi Gambaran Menatap Asian Games 2026
-
Sukses di SEA Games 2025, Pengamat Ingatkan Segera Fokus Hadapi Asian Games dan Olimpiade
-
Jangan Puas Runner Up di SEA Games 2025, Masih Ada Asian Games 2026 dan Olimpiade 2028
-
Janji Manis Erick Thohir Usai Pencak Silat Sumbang 4 Emas SEA Games 2025
-
Rekomendasi 20 Brand Jaket Suporter, Dari Gaya Blokecore hingga Casual Eropa
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
Erick Thohir Jelaskan Kapan Bonus Medali Emas SEA Games 2025 Cair
-
Herry IP: Kecuali Pemain Korea, Mereka di Atas Rata-rata
-
Minta Atlet Gunakan Bonus dengan Bijak, Erick Thohir: Satu Miliar Banyak Loh
-
9 Turnamen Bulu Tangkis Internasional yang Digelar di Indonesia pada 2026
-
Dicatat! Jadwal Lengkap Turnamen Bergengsi Bulu Tangkis Dunia Sepanjang Tahun 2026
-
Daftar 10 Wakil Indonesia di Malaysia Open 2026, Padukan Pemain Elite hingga Non Pelatnas
-
Juara Grand Slam 7 Kali Venus Williams Umumkan Pernikahan dengan Andrea Preti
-
Dewa United Promosikan Dua 'Wonderkid Jelang IBL 2026
-
Makna Natal Abraham Damar: Refleksi Perjuangan Berdarah-darah Demi Perunggu SEA Games 2025
-
Triathlon Ukir Sejarah, Prestasi Atlet Indonesia Bersinar di SEA Games 2025 Thailand