Suara.com - Pasangan ganda campuran Indonesia, Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja, diharapkan bisa bermain lebih matang dalam turnamen Korea Open 2018 BWF World Tour Super 500. Harapan itu disampaikan Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Susy Susanti.
Susy berharap Hafiz/Gloria bisa masuk jajaran pemain elite dunia setelah kandas di babak-babak awal dua turnamen sebelumnya, yakni Jepang Open dan Cina Open.
"Mau tidak mau, mereka harus siap untuk mengemban tugas termasuk kematangan bermain. Kami mengharapkan mereka dapat masuk putaran semifinal, tapi meraih gelar juara tentu bagus," kata Susy, dikutip dari Antara, Rabu (26/9/2018).
Di ajang Jepang Open dua pekan lalu, Hafiz/Gloria kandas di babak kedua dari pasangan tuan rumah Takuro Hoki/Koharu Yonemoto, dengan skor 21-19, 15-21 dan 14-21.
Sepekan kemudian, mereka sudah harus angkat koper sejak babak pertama di Cina Open setelah kalah dari Yuta Watanabe/Arisa Higashino (Jepang), dengan skor 20-22, 21-16 dan 16-21.
Di turnamen Korea Open 2018, Hafiz/Gloria akan memulai perjalanannya pada hari ini, Rabu (26/9/2018). Mereka ditantang pasangan Lee Fang-Chih/Chang Ching Hui (Cina Taipei).
Sementara itu, dua dari tiga wakil Indonesia lainnya di ganda campuran, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari dan Ronald Alexander/Annisa Saufika, tersingkir di babak pertama Korea Open 2018, Selasa (25/9/2018).
Rinov/Pitha kalah dari pasangan Jepang Yuki Kaneko/Misaki Matsutomo dalam dua game 18-21 dan 13-21. Sedangkan, Ronald/Annisa kalah dari wakil tuan rumah Kim Hwi Tae/Kim Hye Jeong, dengan skor 20-22 dan 17-21.
Sementara itu, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti menjadi satu-satunya wakil Indonesia di ganda campuran yang sejauh ini berhasil melaju ke babak kedua Korea Open 2018.
Baca Juga: Tantangan Unik nan Berat INAPGOC Jelang Asian Para Games 2018
Praveen/Melati menang dua game langsung atas pasangan Cina, Ou Xuanyi/Tang Jinhua, dengan skor 21-10 dan 23-21.
Tag
Berita Terkait
-
Jaga Tradisi Juara, Magelang Tutup Rangkaian Program PBSI Kenalkan Bulu Tangkis Usia Dini
-
Indonesia Kian Dekat Emas Pertama SEA Games 2025, Indra Wijaya Sebut Pemain Siap Tempur
-
Kolaborasi Apik Lintas Cabor: Jonatan Christie Satu Lapangan dengan Daniel Wenas hingga Witan
-
Tim Bulutangkis Indonesia Terbang ke Thailand, Siap Tempur di SEA Games 2025
-
Grego dan Sabre masuk tim SEA Games 2025, Taufik Hidayat: Jangan Jadi Polemik
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Sempat Tegang Lawan Malaysia, Putri KW Mulus ke Semifinal Berkat 'Healing' Singkat
-
Jadwal Bulu Tangkis SEA Games 2025 Hari Ini: Putri KW Awali Perjuangan Wakil Indonesia di 8 Besar
-
Bersinar di SEA Games 2025, Jason Donovan: Target Saya Selanjutnya Asian Games
-
Penantian 22 Tahun, Akhirnya Indonesia Raih Medali Emas SEA Games dari Cabor Lompat Galah Putri
-
Persembahkan Emas SEA Games 2025, Perenang Keturunan Jerman Ungkap Target Lebih Tinggi
-
Cedera ACL Masih Membekas, Lalu Muhammad Zohri Persembahkan Medali Perak di SEA Games 2025
-
Klasemen Medali SEA Games 2025: Indonesia Koleksi 14 Emas, tapi Disalip Vietnam
-
Profil Dwi Ani Retno Wulan Atlet MMA Rembang Pencetak Sejarah di SEA Games 2025
-
Klasemen SEA Games 2025 Hari Ini: Thailand Sulit Dikejar, Indonesia Koleksi 14 Emas
-
Penantian Panjang Berakhir! Timnas 3x3 Putri Indonesia Raih Emas SEA Games 2025