Suara.com - MotoGP 2018 hampir memasuki fase akhir dengan Twin Ring Motegi, Jepang menjadi sirkuit ke-16 dari 19 seri balapan yang digelar musim ini. Rider veteran Yamaha Valentino Rossi merasa optimistis bisa bersaing di Motegi.
Khusus untuk tim Movistar Yamaha, Motegi menjadi sirkuit yang penting bukan karena menjadi arena penentuan apakah Marc Marquez (Repsol Honda) akan memastikan gelar juara MotoGP 2018. Melainkan menjadi titik terang apakah pabrikan asal Iwata itu sudah menemukan solusi dari buruknya performa motor YZR-M1.
Dilansir dari lama resmi MotoGP, Valentino Rossi selaku rider kawakan Yamaha optimistis bisa bersaing di Motegi. Hasil cukup baik yang diperoleh Yamaha di GP Thailand 7 Oktober lalu menjadi landasan kuat akan kebangkitan timnya.
Di Sirkuit Internasional Chang, Buriram, Thailand, Rossi bersama rekan satu timnya, Maverick Vinales mampu tampil kompetitif dengan finis di posisi lima besar. Vinales naik podium ketiga dan Rossi satu strip di belakangnya.
"Saya datang ke Jepang dengan perasaan yang cukup optimis bahwa saya bisa bersaing juga disini," kata Valentino Rossi yang terakhir kali meraih kemenangan di Motegi pada 2008 silam.
Menurut The Doctor --julukan Valentino Rossi--, Sirkuit Motegi bisa menjadi pembuktian bagi Yamaha yang hampir sepanjang musim didera masalah perangkat elektronik (ECU) dan akselerasi.
Jika, performa dirinya dan Vinales bisa menyamai atau bahkan melebihi saat turun di MotoGP Thailand, Rossi yakin tiga seri terakhir MotoGP mampu dilewatinya dengan lebih baik.
"Biasanya Motegi adalah lintasan yang bagus untuk saya, saya menyukainya. Saya berharap cuacanya akan cerah nanti, karena tahun lalu adalah mimpi buruk," ujar Valentino Rossi.
"Kita akan lihat apa yang terjadi di tiga balapan terakhir, bukan hanya di sini (Jepang). Jika kita bisa meningkatkan performa motor, kita bisa lebih kompeitif di tiga seri berikutnya," imbuhnya.
Baca Juga: Batal Lawan Persela, Persija Alihkan Fokus ke Persipura
Seperti diketahui, Sirkuit Motegi, Jepang menjadi satu dari empat seri terakhir MotoGP 2018. Tiga seri sisanya akan berlangsung di Sirkuit Philip Island Australia, Sirkuit Sepang Malaysia, dan Sirkuit Ricardo Tormo Spanyol.
Berita Terkait
-
Pecco Bagnaia Tutup Musim Mengecewakan, Alihkan Fokus ke Pengembangan DesmosediciGP26
-
Klasemen Akhir MotoGP 2025: Duo Marquez Finis Teratas, Bezzecchi 'Meledak' di Valencia
-
Dulu Dicap Gagal, Kini Yamaha Byson 'Reborn' Jauh Lebih Bengis: Fiturnya Bikin Naksir Berat
-
Adu Spesifikasi NMAX vs AEROX Versi Listrik dari Yamaha
-
Bukan Aerox, 6 Fakta Motor Listrik Yamaha Bertampang Sangar Harga Murah
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Kronologis UFC Larang Seumur Hidup Dillon Danis Gegara Baku Hantam dengan Tim Islam Makhachev
-
SUV Terbalik, Petarung UFC Deiveson Figueiredo Selamat dari Kecelakaan Horor
-
Minus Gregoria Mariska dan Anthony Ginting, Ini 13 Wakil Indonesia di Australian Open 2025
-
Target Pertahankan Tradisi Emas SEA Games, Timnas Voli Tuntut Ilmu ke Negeri China
-
Dimeriahkan Pemenang 35 Etape Tour de France, Hong Kong Cyclothon Siap Bergulir Akhir November
-
Pecco Bagnaia Tutup Musim Mengecewakan, Alihkan Fokus ke Pengembangan DesmosediciGP26
-
Klasemen Akhir MotoGP 2025: Duo Marquez Finis Teratas, Bezzecchi 'Meledak' di Valencia
-
Hajar Ganda Korsel, Cerita Putra/Daniel usai Berhasil Juarai IIC 2025
-
Thalita Ramadhani Tak Menyangka Bisa Juara IIC 2025, Jadi Modal Berharga Hadapi Scottish Open
-
Sukses Juarai IIC 2025, Prahdiska Bagas Shujiwo Kini Alihkan Fokus ke SEA Games