Suara.com - Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi tengah berada dalam periode kelam dalam kariernya. Hingga seri terakhir MotoGP 2018 berakhir di MotoGP Valencia, The Doctor --julukan Valentino Rossi-- gagal meraih kemenangan.
Pada MotoGP Valencia yang berlangsung di Sirkuit Ricardo Tormo, Minggu (18/11/2018), Rossi hanya mampu finis di posisi ke-13 menyusul kecelakaan yang dialaminya saat laga memasuki lap-lap terakhir.
Hasil itu membuat Rossi tercatat sudah puasa kemenangan dalam 28 seri beruntun. Periode buruk ini hampir menyamai musim 2011-2012 kala pebalap Italia itu masih membela panji Ducati.
Saat itu, Rossi gagal mempersembahkan kemenangan bagi tim pabrikan Borgo Panigale dalam kurun waktu dua musim berturut-turut.
Kali terakhir pebalap 39 tahun itu merengkuh kemenangan adalah pada MotoGP tahun lalu. Saat itu The Doctor sukses mengibarkan bendera Italia di Sirkuit Assen, Belanda.
"Ini perasaan yang sangat buruk. Sangat buruk. Sayang sekali saya gagal meraih kemenangan tahun ini," kata Valentino Rossi seperti dilansir dari Crash, Senin (19/11/2018).
Meski gagal tampil konsisten musim ini, Rossi nyatanya masih bisa mengamankan posisi ketiga klasemen akhir pebalap di MotoGP 2018. Dirinya sukses menjadi rider Yamaha terbaik musim ini.
Walaupun tak mengenyampingkan fakta bahwa dirinya gagal mempersembahkan kemenangan bagi Yamaha, Rossi menyebut masih ada hal positif yang bisa dipetik pada gelaran MotoGP 2018. Performa motor Yamaha YZR-M1 yang terseok-seok di musim ini, dinilai Rossi mulai menemui titik terang.
"Tapi di dua seri terakhir saya sangat dekat (dengan kemenangan) baik di lintasan kering maupun basah. Jadi kami harus terus bekerja karena di akhir musim, Yamaha menunjukan hasil positif. Kami cukup kompetitif, terutama Maverick Vinales yang menang di Phillip Islan (GP Australia)," tukas Valentino Rossi.
Baca Juga: Masuk Semifinal, Kane Bernafsu Bawa Inggris Juara Nations League
Berita Terkait
-
Maverick Vinales Comeback! Pulih dari Cedera dan Siap Tempur di MotoGP Valencia 2025
-
Anak Didik Valentino Rossi Sebut MotoGP Mandalika Sebagai Kandangnya
-
Marc Marquez Balas Valentino Rossi, Ogah Anggap The Doctor Rivalnya di MotoGP
-
Marquez vs Rossi: Gelar Seimbang, Era Baru Telah Tiba! Siapa Raja MotoGP Sesungguhnya?
-
Marc Marquez Kesampingkan Rivalitas dan Akui Idolakan Valentio Rossi Sejak Kecil
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Rekap Hasil Australia Open 2025: 7 Wakil Indonesia Berhasil Melaju ke Semifinal
-
Derrick Michael Dipastikan Perkuat Indonesia di SEA Games 2025, Target Raih Medali
-
Dua Ganda Putra Bersua, Indonesia Pastikan Satu Tempat di Final Australia Open 2025
-
PERBASI Resmi Lantik 9 DPD, Budisatrio Tekankan Pentingnya Kompetisi Berjenjang
-
Ditikung Chou Tien Chen di Australian Open, Alwi Farhan Target Bangkit di SEA Games 2025
-
Ana/Trias Melesat ke Semifinal Australian Open 2025, Ganda Jepang Dibuat Tak Berkutik
-
Rachel/Febi Jinakkan Apri/Fadia, Amankan Tiket Semifinal Australian Open 2025
-
Rivan Nurmulki Ungkap Niat Pensiun dari Timnas Voli Indonesia usai SEA Games 2025
-
Kirim 6 Atlet MMA Terbaik, Pertacami Bidik Dua Emas di SEA Games 2025
-
Susunan Pebalap Moto2 musim 2026: Ada Rider dari Magetan Mario Aji