Suara.com - Juara dunia tiga kali kelas MotoGP, Jorge Lorenzo, merasa punya andil besar dalam pengembangan motor Ducati. Selama dua tahun kariernya di pabrikan Borgo Panigale itu, Desmosedici disebut jadi lebih ramah untuk ditunggangi.
Seperti diketahui, Lorenzo bergabung bersama Ducati pada 2017 silam. Dalam kurun waktu dua tahun menunggangi Desmosedici GP18, pebalap Spanyol itu gagal bersaing memperebutkan gelar juara dunia.
Pada musim perdananya, Lorenzo tampil buruk bersama Ducati. Tercatat, pebalap 31 tahun itu tak mampu meraih satu pun podium kemenangan. Dia hanya dua kali naik podium ketiga dan sekali menjadi runner-up.
Musim berikutnya, prestasi Lorenzo membaik. Pebalap berjuluk X-Fuera itu tiga kali merengkuh podium utama; MotoGP Italia, Catalunya dan Austria.
Meningkatnya performa Lorenzo disebut-sebut karena mulai 'jinaknya' Desmosedici GP18. Lorenzo yang musim depan akan membela Repsol Honda, disebut-sebut telah berhasil mengubah karakter gahar motor Ducati menjadi lebih user firendly.
Lorenzo mengaku bangga bisa memberikan kontribusi besar kepada Ducati. Terlepas kegagalannya meraih gelar juara dunia dengan Ducati, X-Fuera merasa senang bisa mempercepat evolusi Desmosedici GP18.
"Sejujurnya ini bukan hak saya untuk mengatakan, tapi mungkin tanpa saya datang ke tim ini, Ducati tak bisa membuat evolusi motor secepat ini, khususnya di beberapa area tertentu," ujar Lorenzo seperti dilansir Motorsport, Sabtu (8/12/2018).
Meski mengakui punya kontribusi besar, Lorenzo menganggap keberhasilan Ducati dalam menyempurnakan Desmosedici tetaplah merupakan kerja keras dari Direktur Balap Gigi Dall'Igna beserta krunya.
Lorenzo berharap, Dall'Igna dan para kru Ducati bisa terus mengembangkan motor lebih baik, sekaligus memberi persaingan sengit dalam meraih gelar juara.
Baca Juga: Kevin / Marcus dan 4 Wakil Indonesia Masuk Nominasi BWF Player of the Year
"Saya percaya mereka menemukan beberapa area yang tidak begitu mereka kerjakan sebelumnya setelah kedatangan saya. Ini jelas membuat saya senang," ujar Lorenzo.
"Jelas hanya masalah waktu bagi Gigi Dall'Igna dan para kru untuk mendapatkan lebih banyak kemenangan dari tahun-tahun sebelumnya. Mereka akan bersaing memperebutkan gelar juara," tukas Jorge Lorenzo.
Berita Terkait
-
5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
-
Karya 'Gila' Para Builder Siap Ramaikan Kustomfest 2025
-
Final Trial Game Dirt 2025 Bandung: Duel Hidup-Mati M. Zidane vs Asep Lukman
-
Geger Fenomena Vario Kolam di TikTok, Cuma Tren Sesaat Atau Seni Sejati?
-
Komdigi Mau Transaksi HP Second Bisa Balik Nama, Mirip Jual Beli Motor
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
Terkini
-
Mandiri Looping for Life Edukasi 1.000 Siswa Mandalika dan Perkuat UMKM di MotoGP 2025
-
Kualifikasi MotoGP Indonesia: Marco Bezzecchi Lampaui Rekor Catatan Waktu Tercepat Jorge Martin
-
Marco Bezzecchi Segel Pole Position MotoGP Indonesia, Marc Marquez Tercecer
-
Jadwal dan Link Live Streaming MotoGP Mandalika 2025, Nonton di Sini
-
Final Trial Game Dirt 2025 Bandung: Duel Hidup-Mati M. Zidane vs Asep Lukman
-
Ajak Generasi Muda Cintai Alam, Rock Climbing Festival 2025 Digelar
-
Segera Bergulir! Ribuan Atlet Siap Adu Gengsi di PON Bela Diri 2025 Kudus
-
MotoGP Indonesia: Luca Marini Tercepat di Sesi Latihan Bebas 1, Francesco Bagnaia Tercecer
-
Anak Didik Valentino Rossi Sebut MotoGP Mandalika Sebagai Kandangnya
-
Marc Marquez Balas Valentino Rossi, Ogah Anggap The Doctor Rivalnya di MotoGP