Suara.com - Tidak terasa 5 tahun sudah insiden tragis yang menimpa pebalap legendaris Formula 1 (F1), Michael Schumacher, berlalu.
Stephane Bozon, orang yang bertanggung jawab atas penyelamatan Schumacher, untuk pertama kali akhirnya buka suara terkait tragedi pada 29 Desember 2013 tersebut.
Schumacher menerima perawatan intensif setelah mengalami kecelakaan ketika bermain ski di Swiss. Insiden itu membuat pria Jerman ini mengalami cedera otak.
Bozon mengungkapkan tentang kesulitan saat mengevakuasi Michael Schumacher.
"Salah satu dari tim mengatakan bahwa kecelakaan terjadi di sebuah situs dekat dengan sebuah turunan. Sulit untuk membawanya secara hati-hati," ungkapnya dikutip dari Mirror, Sabtu (29/12/2018).
"Saya ingat dokter dan helikopter penyelamat mengalami masalah saat melakukan penanganan pertama karena lokasi tersebut. Kejadiannya sangat serius, kalau tidak kami tidak akan menggunakan helikopter. Dia (Schumacher) sangat beruntung," imbuhnya.
Bozon yang saat itu merupakan Komandan Kepolisian Pegunungan menambahkan, bahwa saat itu Schumacher kedapatan bermain ski di luar area parameter.
"Saya melihat batu yang membentur kepala Schumacher. Waktu itu batunya sedikit tertutup salju, namun hanya tipis, dia tidak bisa melihat batunya. Ini bukan kesalahan operator resor ski karena jika kamu keluar area, kamu harus menanggung resikonya sendiri," ujar Bozon.
Baca Juga: Bikin Geger, Marquez Kenakan Nomor 1 di MotoGP 2019, Pedrosa ke F1?
Berita Terkait
-
McLaren Gandeng Motul sebagai Pemasok Resmi Pelumas F1
-
Cara Buat Poster ala Pembalap F1 dan MotoGP di Gemini AI yang Lagi Viral, Ini Prompt-nya
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Max Verstappen Tak Terbendung, Red Bull Kembali Juara di GP Italia 2025
-
Ferrari Krisis Podium, Leclerc Andalkan 3 Sirkuit Ini untuk Menang di F1 2025
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar
-
Limbang Tacik Taa 2025: Laut Labuan Bajo Jadi Magnet Atlet Dunia
-
Cabut Permenpora No.14/2024, Ketum KONI Pusat Apresiasi Menpora RI Erick Thohir
-
Mewakili Indonesia, Tim Esports Free Fire Bidik Prestasi di FFWS SEA 2025 Fall Thailand