Suara.com - Juara bertahan MotoGP, Marc Marquez mencoba angkat bicara terkait perubahan nomor motor yang dilakukan salah satu rivalnya, Maverick Vinales, pada kompetisi MotoGP 2019.
Seperti diketahui, Vinales telah memutuskan mengubah nomor motornya dari sebelumnya nomor 25 menjadi nomor 12 pada balapan MotoGP tahun ini.
Perubahan itu diumumkan rider muda Spanyol tersebut setelah seri terakhir MotoGP 2018 di Sirkuit Valencia, Spanyol, November lalu.
Alasan Vinales mengubah nomor motornya lantaran ingin membuka lembaran baru setelah dua tahun pertama yang sulit bersama Yamaha.
Terkait hal itu, Marquez menyebut keputusan Vinales cukup aneh. Dia juga mengatakan tak pernah terlintas dibenaknya untuk mengubah nomor 'keramatnya', yakni nomor 93.
"Saya tidak tahu kenapa Vinales mengubahnya. Sejak pertama mengikuti balapan, saya selalu memakai nomor 93," kata Marquez, dikutip dari Motorsport, Senin (7/1/2019).
"Itu mungkin sebuah takhayul, dan mungkin secara psikologis bisa membantu. Tapi, saya tak pernah berpikir untuk mengubah nomor motor," lanjut pebalap andalan Repsol Honda.
Salah satu alasan lain dari Vinales mengubah nomor motornya lantaran pada beberapa awal dalam kariernya, dia menggunakan nomor 12.
Menanggapi alasan Vinales tersebut, Marquez menyebut dirinya bukan tipikal pribadi yang suka mengenang masa lalu.
Baca Juga: Pelatih Beberkan Alasan (Utama) Hendra / Ahsan Keluar dari Pelatnas PBSI
"Saat masih sangat kecil, selama setahun saya menggunakan nomor 3. Tapi, sekarang kita berada di era MotoGP dan itulah yang terpenting," ujar Marquez.
"Kita tidak bisa (lagi) hidup di masa lalu, kita harus hidup di masa sekarang."
"Tapi, jika Vinales menang—jadi juara dunia MotoGP—berkat mengubah nomor motornya, maka saya juga akan mengubah nomor motor!" kelakar Marquez.
Baik Marc Marquez maupun Maverick Vinales, serta para pebalap MotoGP lainnya, saat ini tengah menikmati liburan kompetisi.
Mereka baru akan kembali ke trek saat tes pramusim MotoGP 2019 di Sirkuit Sepang, Malaysia, 6-8 Februari mendatang.
Tag
Berita Terkait
-
5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
-
Makin Digandrungi Anak Touring, Ini 3 Destinasi Wisata Ekonomis di Salatiga
-
Bukan Cuma Kota Pensiunan, Intip 3 Destinasi Wisata Purwokerto yang Cocok untuk Touring
-
Mau Buka Usaha 2026? Ini Harga Motor Roda Tiga Bekas Viar Karya
-
5 Motor Bekas di Bawah Rp10 Juta yang Siap Gas untuk Harian
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Sejarah Apa yang Diukir Kontingen Indonesia usai Runner-up SEA Games 2025?
-
Kontingen Indonesia Kemas 91 Emas di SEA Games 2025 Sukses Lewati Target Awal
-
Jangan Puas Runner Up di SEA Games 2025, Masih Ada Asian Games 2026 dan Olimpiade 2028
-
Klasemen Akhir SEA Games 2025, Kontingen Indonesia Juara 2
-
Tetes Air Mata SEA Games 2025, Mereka Tak Terlihat Hanya Karena Tak Bawa Pulang Medali
-
Update Medali Tim Indonesia di SEA Games 2025: Masih Kokoh di Posisi 2
-
Pecah Telur! Timnas Hoki Es Indonesia Ukir Sejarah Emas Pertama di SEA Games 2025
-
Janji Manis Erick Thohir Usai Pencak Silat Sumbang 4 Emas SEA Games 2025
-
Kejurnas Panahan Antarklub 2025 Digelar untuk Perkuat Piramida Pembinaan
-
Panggulnya Kerap Kambuh, Jonatan Christie Berharap Tahun 2026 Bebas Cedera