Suara.com - Mantan pebulutangkis putri spesialis ganda Indonesia, Liliyana Natsir menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (29/1/2019).
Liliyana mengaku kedatangannya menemui Jokowi untuk berpamitan usai memutuskan gantung raket.
"Iya berpamitan (dengan Jokowi)," ujar Liliyana Natsir usai pertemuan dengan Jokowi.
Tak hanya itu, Liliyana Natsir juga mengaku, kedatangannya untuk meminta arahan Jokowi setelah pensiun menjadi pebulutangkis.
Liliyana menegaskan dirinya siap jika dibutuhkan pemerintah untuk memotivasi atlet-atlet muda dalam meraih prestasi.
"Mohon arahan dari Pak Jokowi, setelah ini mungkin jika saya dibutuhkan untuk membantu memotivasi adik-adik, menjadi inspirasi untuk adik-adik, saya siap untuk ke sana," kata dia.
Lebih lanjut, Liliyana Natsir mengaku senang bisa menemui orang nomor satu di Indonesia itu.
"Terima kasih atas waktunya bapak presiden, Pak Menpora untuk hari ini saya senang banget diapresiasi," ujar Liliyana Natsir.
Baca Juga: Rossi Bocorkan Warna Baru Yamaha di MotoGP 2019, seperti Inter Milan
Ia pun berharap prestasi-prestasi yang diraihnya dapat memotivasi junior-juniornya dalam mengharumkan nama Indonesia.
Terpenting, kata Liliyana, tradisi medali emas di Olimpiade tetap diteruskan para atlet bulutangkis Merah Putih.
"Semoga prestasi-prestasi saya bisa memotivasi adik-adik untuk lebih berprestasi untuk membawa nama bangsa dan negara Indonesia di kancah internasional. Yang paling penting di Olimpiade 2020 semoga tradisi medali emas tetep diteruskan," tandas Liliyana Natsir.
Seperti diketahui, Liliyana Natsir telah memutuskan gantung raket pada, Minggu (27/1/2019) lalu.
Acara farewell atau pesta perpisahan pun digelar beberapa jam sebelum pertandingan final Indonesia Masters 2019 di Istora Senayan, Jakarta.
Selama kariernya, Liliyana Natsir banyak menghasilkan prestasi dan mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.
Tag
Berita Terkait
-
Polemik Ijazah Jokowi Masih Bergulir, Pakar Hukum Ungkap Fakta Soal Intervensi Politik
-
Aset Dana Pensiun Indonesia Tertinggal Jauh dari Malaysia
-
Sedih, 80 Persen Lansia Gantungkan Hidup di Generasi Sandwich
-
Rocky Gerung: "Pulung" Jokowi Lenyap, Kereta Cepat Jadi Simbol Niat Jahat
-
Getol Bongkar Borok Proyek Whoosh, Siapa Agus Pambagio? Ini Profil dan Pendidikannya
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
Pilihan
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
-
Emil Audero Akhirnya Buka Suara: Rasanya Menyakitkan!
-
KDM Sebut Dana Pemda Jabar di Giro, Menkeu Purbaya: Lebih Rugi, BPK Nanti Periksa!
-
Mees Hilgers 'Banting Pintu', Bos FC Twente: Selesai Sudah!
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
Terkini
-
French Open 2025: Jafar/Felisha Gagal Revans Wakil Thailand, Janji Bangkit Lebih Kuat
-
Jadwal MotoGP Malaysia 2025: Persaingan Terbuka Tanpa Marc Marquez dan Martin
-
Nomor eFootball Jadi Andalan, Tim Esports Indonesia Siap Berlaga di Asian Youth Games 2025
-
Pertacami Umumkan Ikut Multi Event Pertama, MMA Indonesia Siap Tempur di Asian Youth Games 2025
-
Cetak Sejarah, Atlet Tenis Meja Muda Indonesia Juarai Turnamen Dubai
-
Byon Combat 6 Kembali Hadirkan Rivalitas Indonesia-Malaysia, Ada 12 Duel
-
Indonesia Fokus Jalankan Blueprint Olahraga Nasional usai Disanksi IOC Buntut Tolak Atlet Israel
-
Indonesia Tak Gentar Disanksi IOC karena Tolak Atlet Israel, Pegang Prinsip UUD 1945
-
IOC, Badan Olimpiade Dobel Standar: Berani Hukum Rusia, Tapi Bela Israel yang Lakukan Genosida
-
Perang Saudara di French Open 2025, Rian/Rahmat Siap Hentikan Sabar/Reza