Suara.com - Legenda bulutangkis Indonesia, Christian Hadinata turut menyoroti fenomena tak adanya wakil ganda campuran Indonesia yang menempati Top 10 dunia selepas bercerainya duet emas Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir.
Sebagaimana diketahui, Tontowi/Liliyana bercerai setelah Liliyana Natsir memutuskan pensiun usai menjadi runner-up Indonesia Masters 2019, 27 Januari lalu.
Selepas pensiunnya Liliyana, Indonesia praktis tak memiliki satu pun wakil ganda campuran yang berada di peringkat 10 besar dunia.
Peringkat tertinggi Indonesia dipegang pasangan Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja yang menempati ranking 11 dunia.
Dibawah Hafiz/Gloria ada Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti yang menempati peringkat 16, disusul pasangan muda Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari yang bertengger di posisi ke-24.
Menurut Christian Hadinata, problematika rendahnya peringkat para pasangan ganda campuran Indonesia disebabkan oleh performa atletnya sendiri.
PBSI disebut Christian sudah berusaha menaikkan peringkat atlet dengan memberikan banyak kesempatan mengikuti turnamen.
Namun, hasil yang kerap kali tak sesuai harapan, membuat peringkat sang pemain tak kunjung beranjak naik.
"PBSI saya lihat sudah berusaha keras ya dengan banyak mengirim atlet-atletnya ke turnamen-turnamen Superseries—sekarang BWF World Tour—dan level yang dibawahnya," ujar Christian Hadinata saat ditemui di kawasan TVRI, Senayan, Jakarta, Kamis (14/2/2019).
Baca Juga: Seluruh Atlet Peraih Emas Asian Games Belum Terima Bonus Rumah
"Tapi, balik lagi tergantung atletnya. Kalau PBSI sudah kirim tapi mainnya kurang bagus, ya ranking masih di bawah, dan risikonya ketemu teman sendiri (di berbagai turnamen)," imbuhnya.
Sebagaimana diketahui, situasi itu membuat wakil-wakil ganda campuran Indonesia tak mendapatkan seeded atau predikat unggulan saat berlaga di pertandingan-pertandingan besar.
Hal itu menjadikan Hafiz Faizal dan kawan-kawan rentan bertemu rekan sendiri di babak awal, Seperti halnya di All England 2019 yang akan berlangsung pada 6-10 Maret mendatang.
Sebagai informasi, empat pasang ganda campuran Indonesia terpaksa harus bertemu di babak pertama All England 2019.
Mereka adalah Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti menghadapi Hafiz Faisal/Gloria Emanuelle Widjaja, serta Tontowi Ahmad/Winny Oktavina Kandow melawan Alfian Eko Prasetya/Marsheilla Gischa Islami.
Tag
Berita Terkait
-
Desentralisasi Pembinaan: PBSI Luncurkan Pelatnas Wilayah
-
Legenda Juan Sebastian Veron: Penyihir Lapangan Tengah yang Bikin Sir Alex Naik Pitam
-
Legenda Paul Scholes: Penderita Asma yang Jadi Otak Kejayaan Manchester United
-
Verrell Yustin Mulia 'CLBK' ke Ganda Putra, Tandem dengan Adrian Pratama
-
Legenda Jari Litmanen, Maestro Finlandia yang Gagal Bersinar di Liverpool
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Desentralisasi Pembinaan: PBSI Luncurkan Pelatnas Wilayah
-
Kembali ke Mandalika, Jorge Lorenzo Bicara Tentang Kecepatan, Strategi, dan Hidup Setelah MotoGP
-
Korea Masters 2025: Tiga Ganda Putri Indonesia Langsung Tersingkir
-
Debut Manis Novak Djokovic di Athena, Alejandro Tabilo Tak Berkutik
-
Jakarta Bersiap untuk Capital Market Run 2025, 3.500 Pelari akan Turun ke Jalan
-
Terungkap Alasan Anthony Ginting Absen di Korea Masters 2025
-
Anthony Ginting Absen, Inilah Daftar Wakil Indonesia di Korea Masters 2025
-
Bagian Penting Tim, Pelita Jaya Jakarta Perpanjang Kontrak Vincent Kosasih
-
Rombak Besar-besaran, Tangerang Hawks Basketball Lepas Habib Titoaji
-
Tumbang di Final Hylo Open 2025, Putri KW Ambil Pelajaran dari Mia Blichfeldt