Suara.com - Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI, Susy Susanti angkat bicara terkait hasil wakil Indonesia di Malaysia Open 2019 pekan lalu.
Seperti diketahui, tak ada satupun wakil Indonesia yang mampu membawa pulang gelar dari turnamen BWF World Tour Super 750 itu.
Ini merupakan kali kedua berturut-turut wakil Indonesia gagal berjaya di ajang Malaysia Open. Terakhir kali wakil Indonesia meraih gelar Malaysia Open pada 2017 silam.
Saat itu, pasangan ganda putra Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon membuat bendera Merah Putih berkibar di puncak tertinggi Malaysia Open 2017.
Sementara pada Malaysia Open tahun ini, prestasi terbaik wakil Indonesia hanyalah sampai babak semifinal.
Capaian itu dicatatkan Jonatan Christie dan pasangan ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Jonatan terhenti di semifinal setelah kalah dari tunggal putra China, Chen Long. Jojo, sapaan akrabnya, kalah rubber game dengan skor 21-12, 10-21, dan 15-21.
Sementara Fajar/Rian harus kandas ditangan pasangan ganda putra Jepang, Takeshi Kamura/Keigo Sonoda, 13-21 dan 20-22.
Terkait hasil Malaysia Open 2019, Susy menganggap menjadi pelajaran berharga bagi PBSI.
Baca Juga: Jalan-jalan di Mal Manila, Floyd Mayweather Dikatai Pengecut
Para pemain muda yang tampil luar biasa saat bertemu rekan sendiri, disebutnya harus bisa membuktikan kapasitas saat menghadapi wakil negara lain. Terutama saat turnamen memasuki babak semifinal ke atas.
"Di satu sisi (penampilan) para pemain dan pasangan ganda kita sudah hampir sama dan merata. Tapi saat bertemu lawan dari negara lain, mereka masih belum mampu," ujar Susy Susanti saat dihubung Suara.com, Senin (8/4/2019).
Susy menjelaskan jika secara teknis dirinya tak meragukan kemampuan para pebulutangkis Indonesia.
Hanya saja, kegagalan mereka menggapai gelar juara dinilainya lebih kepada faktor mentalitas.
"Saya rasa sih kurangnya di faktor mental ya. Secara teknis sih saya kira mereka semua mampu. Seperti Fajar/Rian bisa mengalahkan Kevin/Marcus (di perempat final Malaysia Open 2019). Tapi saat lawan pemain luar sulit," tukas Susy.
Setelah Malaysia Open 2019, para penggawa tim bulutangkis Indonesia langsung mengalihkan fokus untuk mengikuti ajang Singapore Open 2019, 9-14 April mendatang.
Tag
Berita Terkait
-
Kurang Sabar Jadi Petaka, Jonatan Christie Ditekuk Kunlavut di BWF World Tour Finals 2025
-
Final SEA Games 2025: Ekspresi Tak Percaya Alwi Farhan Usai Raih Emas Tunggal Putra
-
Jaga Tradisi Juara, Magelang Tutup Rangkaian Program PBSI Kenalkan Bulu Tangkis Usia Dini
-
Indonesia Kian Dekat Emas Pertama SEA Games 2025, Indra Wijaya Sebut Pemain Siap Tempur
-
Jadwal Final Bulutangkis SEA Games 2025: Besok Indonesia Rebut 2 Medali Emas?
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
Sakit Hati Tim Voli Putri Vietnam Kehilangan Emas SEA Games 2025 Gegara Ulah Wasit
-
Jadwal dan Link Streaming Timnas Voli Indonesia vs Vietnam di Semifinal SEA Games 2025
-
Hadapi Filipina di Semifinal, Handoyo Tekankan Mental dan Pertahanan Timnas Basket Putri Indonesia
-
Skandal Esports SEA Games 2025: Atlet Thailand Dihukum Seumur Hidup, Ada Dugaan Jasa Joki
-
Timnas Basket Putri Indonesia Hajar Singapura 77-37 Melaju ke Semifinal SEA Games 2025 Bangkok
-
Kisah Riyan Jefri, Anak Tukang Pijat Keliling Sabet Medali Emas Cabor Kickboxing SEA Games 2025
-
Menang Emas di SEA Games, Atlet Tenis Justin Barki Sumbangkan Bonus Rp1 Miliar untuk Bencana Sumatra
-
Kurang Sabar Jadi Petaka, Jonatan Christie Ditekuk Kunlavut di BWF World Tour Finals 2025
-
Update Klasemen Medali SEA Games 2025: Indonesia Tinggalkan Vietnam, Permalukan Malaysia
-
Hasil SEA Games 2025: Pencak Silat Tambah Dua Medali Emas di Hari Terakhir