Suara.com - Klub bulutangkis PB Jaya Raya kembali menggelar turnamen bulutangkis junior tingkat internasional, Pembangunan Jaya Raya Yonex Sunrise Grand Prix 2019. Kejuaraan ini akan diikuti 776 pebulutangkis dari 13 negara peserta.
Kejuaraan yang berada dibawah naungan Asosiasi Badminton Asia (BA) itu akan berlangsung di GOR BP Jaya Raya Bintaro, Tangerang Selatan pada 30 April hingga 5 Mei 2019.
Turnamen yang mempertandingkan tiga kategori kelompok umur, yakni U-15, U-17 dan U-19 ini memiliki gengsi yang cukup tinggi.
Pasalnya, Yonex Sunrise Grand Prix hanya diselenggarakan empat kali setahun yakni dua di kawasan Asia dan dua di Eropa.
Para pemain junior papan atas dunia dipastikan bakal mengikuti turnamen yang telah diselenggarakan PB Jaya Raya sejak 2016 tersebut.
Hal itu menyusul poin yang diperebutkan hanya berada satu level di bawah kejuaraan dunia.
"Ini sebuah kepercayaan besar bagi Jaya Raya untuk menjadi salah satu tuan rumah. Tentu kami berharap tak hanya sukses penyelenggaraan, tapi juga gemilang dalam prestasi pemain-pemain junior Indonesia," ujar Ketua Panitia Penyelenggara, R. Tony Soehartono di Gedung Jaya Raya, Thamrin, Jakarta, Jumat (26/4/2019).
Sementara itu, Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI, Susy Susanti menyambut antusias gelaran Pembangunan Jaya Raya Yonex Sunrise Grand Prix 2019 ini.
Baca Juga: Shesar Syok Menang Straight Game Atas Eks Pemain Nomor Satu Dunia
Hal itu disebutnya bagus sebagai ajang mengukur peta kekuatan pebulutangkis di masa depan.
"Tentu PBSI sangat terbantu dengan adanya kejuaraan ini. Karena ini jadi ajang pembinaan atlet muda, bukan saja ajang evaluasi tapi gambaran pertandingan-pertandingan yang akan datang," ujar Susy.
"Dari sini kita bisa melihat atlet mana yang berprestasi dan punya potensi. Ini tak hanya event di Indonesia, tapi tingkat dunia. Ini juga masuk poinnya ke BWF (Federasi Bulutangkis Dunia)," sambungnya.
Pada gelaran Pembangunan Jaya Raya Yonex Sunrise Grand Prix tahun lalu, Indonesia berhasil meraih lima gelar dengan rincian dua berasal dari kategori U-15, yakni tunggal putri dan ganda putri.
Sementara tiga gelar diraih pada kategori U-17 dari sektor ganda campuran, ganda putri, dan tunggal putri.
Adapun di kategori U-19, wakil Indonesia belum mampu berbicara banyak. Dari lima sektor, empat gelar diraih China dan satu lainnya direbut Thailand.
Berita Terkait
-
Desentralisasi Pembinaan: PBSI Luncurkan Pelatnas Wilayah
-
PBSI Siapkan Transformasi Besar: Sistem Pembinaan Kini Berbasis Data dan Bukti Lapangan
-
Susul Rekor Gelar Minions, Kim Won Ho/Seo Seung Jae Ingin Ciptakan Sejarah
-
Rekap Hylo Open 2025 Day 2: 6 Wakil Indonesia Lolos Babak Kedua, Easy Win!
-
Evaluasi Ketat, Enam Pebulu Tangkis Indonesia Terdegradasi dari Pelatnas
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
Terkini
-
KONI Isyaratkan PON 2028 Prioritaskan Cabor Olimpiade
-
Dhinda 'Meledak' di Korea Masters 2025: Tembus Perempat Final dan Makin Percaya Diri
-
Lolos 8 Besar Korea Masters 2025, Ubed Belum Puas!
-
Korea Masters 2025: Kalah dari Unggulan Pertama, Yohanes Saut Akui Hilang Fokus
-
Ingin Ulangi Kesuksesan, Rizki Juniansyah Bertekad Pecahkan Rekor di SEA Games 2025
-
KONI Bertekad Tuntaskan Dualisme Cabang Olahraga di Indonesia
-
39 Atlet Indonesia Ikuti Islamic Solidarity Games 2025 di Arab Saudi, Ada Balap Unta
-
Desentralisasi Pembinaan: PBSI Luncurkan Pelatnas Wilayah
-
Kembali ke Mandalika, Jorge Lorenzo Bicara Tentang Kecepatan, Strategi, dan Hidup Setelah MotoGP
-
Korea Masters 2025: Tiga Ganda Putri Indonesia Langsung Tersingkir