Suara.com - Pelatih Tunggal Putra Pelatnas PBSI, Hendry Saputra berambisi membawa anak asuhnya lolos ke Olimpiade 2020 Tokyo. Ia pun meminta Jonatan Christie cs berlatih lebih keras dan meminimalisir kesalahan.
Merujuk peringkat di Federasi Bulutangkis Dunia (BWF), sektor tunggal putra PBSI berpeluang loloskan dua wakil ke Olimpiade 2020, yakni Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie.
Keduanya kini berada di peringkat 10 besar dunia. Jojo—sapaan akrab Jonatan—yang belum lama menjuarai Australia Open 2019, duduk diperingkat tujuh dunia. Sementara Anthony tepat beradad satu strip di bawahnya.
Meski telah menunjukkan perkembangan pesat dengan mampu duduk di Top 10 dunia, Hendry Saputra mengaku belum puas dengan performa kedua anak didiknya itu.
Pasalnya, Jojo dan Anthony dinilai masih kerap melakukan kecerobohan yang sama, seperti kehilangan poin dari kesalahan sendiri.
"Selama ini kita ingin akselerasi percepatan, karena menuju Olimpiade 2020," ujar Hendry Saputra saat ditemui di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur beberapa waktu lalu.
"Tapi, untuk menurunkan kesalahan hingga cuma lima (kali per game), saya tidak sanggup. Karena human error banyak. Jadi menurut saya, kesalahan ini (masih) jadi kebiasaan mereka," sambungnya.
Walaupun mengakui Jonatan Christie dan Anthony masih perlu banyak perbaikan, Hendry merasa cukup puas kala kedua anak latihnya itu menciptakan All Indonesian Final di Australia Open 2019.
Baca Juga: Dulu Lawan Kini Teman, Valentino Rossi Bertukar Helm dengan Dani Pedrosa
"Peningkatannya itu mereka lebih enjoy dan menikmati sampai final. Itu penting. Ada kejuaraan yang bisa menang tapi enggak enjoy, contohnya Asian Games 2018," bebernya.
"Saya lihat di Australia Open ini (keduanya) lebih menikmati permainan. Secara teknis sudah oke," pungkas Hendry Saputra.
Berita Terkait
-
Indonesia Turunkan 12 Wakil di Hong Kong Open 2025, Fajar/Rian Mundur
-
Status Unggulan Kedua, Bisakah Bobby/Melati Penuhi Ekspektasi di China Masters?
-
Cedera ACL Jadi Akhiri Perjalanan Jesita Putri Miantoro di Pelatnas PBSI
-
Indonesia Bidik Gelar Dunia! Mampukah Jonatan Christie Cs Wujudkan Target di Paris 2025?
-
Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2025: 12 Wakil Indonesia Siap Tempur di Paris
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
-
Tak Hanya Soal Ekonomi! Celios Ungkap Jejak Tiongkok di Indonesia Makin Meluas, Ini Buktinya
-
3 Rekomendasi HP 5G Murah di Bawah Rp3 Juta Tebaru September 2025
Terkini
-
Wamenpora Pastikan Persiapan SEA Games 2025 Tak Terganggu Pergantian Menpora
-
PBVSI Umumkan 15 Srikandi Muda untuk Asian Youth Games 2025
-
Hendrawan hingga Butet Pantau Langsung Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Menpora dari Masa ke Masa: Andi dan Imam Korupsi, Roy Lupa Lagu Indonesia Raya, Dito Dicopot
-
Dito Ariotedjo Dicopot, Musuh Bebuyutan Lin Dan Jadi Plt Menpora?
-
Rekam Jejak Dito Ariotedjo, Menteri yang Kena Reshuffle
-
Indonesia Turunkan 12 Wakil di Hong Kong Open 2025, Fajar/Rian Mundur
-
Lalu Muhammad Zohri Cs Jalani Persiapan SEA Games 2025 di Kenya dan Jepang
-
Alcaraz Rebut Tahta! Kalahkan Sinner, Kembali Jadi Nomor 1 Dunia di US Open!