Suara.com - Pebulutangkis spesialis ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo tak khawatir dengan persaingan yang akan terjadi dalam Indonesia Open 2019.
Menurut pebulutangkis 22 tahun itu, persaingan di sektor ganda putra memang cenderung berlangsung ketat, termasuk dengan para kompatriotnya sendiri.
Kevin Sanjaya Sukamuljo yang berpasangan dengan Marcus Fernaldi Gideon tampil di Indonesia Open 2019 sebagai predikat juara bertahan, sekaligus menjadi unggulan pertama turnamen.
Meski dinilai punya kans besar untuk kembali merengkuh gelar, pasangan peraih medali emas Asian Games 2018 itu dinilai tak boleh mengendurkan semangat dan fokus.
Pasalnya, kompatriot sekaligus seniornya di pelatnas, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan disebut-sebut bisa menjadi batu sandungan bagi Kevin/Marcus yang mengusung misi mempertahankan gelar juara.
Sebagaimana diketahui, performa The Daddies (julukan Hendra/Ahsan) tengah meningkat. Tahun ini, keduanya telah mengoleksi dua gelar juara yakni All England 2019 dan New Zealand Open 2019.
"Mempertahankan juara itu tidak pernah mudah. Banyak beban juga. Tahun kemarin dan tahun ini (persaingan) tidak akan jauh berbeda," ujar Kevin Sanjaya Sukamuljo saat konferensi pers Indonesia Open 2019, di kawasan Sudirman, Rabu (26/6/2019).
"Sektor ganda putra selalu rata. Jadi semuanya punya kans untuk juara. The Daddies banyak juara tahun ini karena dari dulu juga memang bagus. Jadi semua sama saja menurut saya," sambung Kevin Sanjaya Sukamuljo.
Kevin/Marcus dan Hendra/Ahsan tergabung di pool berbeda pada Indonesia Open 2019. Hal itu membuat kedua pasangan hanya mungkin berjumpa di partai final.
Baca Juga: Jadi Family Man, Hobi Modifikasi Christian Sugiono Tidak Hilang
The Minions yang menjadi unggulan pertama berada di pool atas dan akan menghadapi pasangan ganda putra Jepang, Takuto Inoue/Yuki Kaneko (Jepang). Peristiwa ini bakal menjadi ulangan laga final Indonesia Open 2018.
Sementara itu, Hendra/Ahsan yang menjadi unggulan keempat akan memperebutkan tiket babak kedua dengan wakil Inggris, Marcus Ellis/Chris Langridge.
Ini akan menjadi pertemuan keempat kedua pasangan, di mana tiga pertemuan awal berhasil dimenangkan Hendra/Ahsan.
Indonesia Open 2019 akan berlangsung di Istora Senayan, pada 16-21 Juli 2019. Turnamen berhadiah sekitar Rp 17 miliar ini, turut menjadi ajang pengumpulan poin kualifikasi menuju Olimpiade 2020 Tokyo.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
PON Bela Diri Kudus 2025 Rampung, DKI Jakarta Kunci Juara Umum
-
Race Sepang Belum Start, Alex Marquez Sudah Kunci Runner-up MotoGP 2025, Kok Bisa?
-
McLaren Menggila di Kualifikasi: Norris Start Terdepan di F1 GP Meksiko 2025
-
Jadwal Final French Open 2025 Hari Ini: Fajar/Fikri Hadapi Nomor 1 Dunia
-
Prahdiska Jumpa Mohammad Zaki, Tunggal Putra Pastikan Satu Tiket Final Indonesia Masters II 2025
-
Indonesia Disanksi IOC? Menpora Erick Thohir: Bukan Dilarang Cuma...
-
Juarai All Around Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025, Angelina Melnikova Sempat Ingin Pensiun
-
French Open 2025: Sabar/Reza ke Perempat Final usai Atasi Rekan Senegara
-
French Open 2025: Jafar/Felisha Gagal Revans Wakil Thailand, Janji Bangkit Lebih Kuat
-
Jadwal MotoGP Malaysia 2025: Persaingan Terbuka Tanpa Marc Marquez dan Martin