Suara.com - Simona Halep berhasil mencatatkan prestasi baru dalam kariernya sebagai petenis profesional. Ia baru saja memenangkan trofi Wimbledon pertama setelah mengalahkan unggulan Amerika Serikat, Serena Williams.
Pada pertandingan final yang berlansung di All England Lawn Tennis and Croquet Club, Sabtu (13/7/2019) malam WIB, Halep menaklukkan Serena melalui dua set langsung, dengan skor 6-2 dan 6-2.
Lebih hebatnya lagi, petenis asal Rumania itu meraih kemenangan dengan hanya tiga kali melakukan unforced errors, sementara Serena Williams melakukan kesalahan hingga 24 kali.
Bagi Halep, menjuarai Wimbledon 2019 adalah trofi pertama bagi dirinya di ajang tersebut. Trofi itu juga menjadi piala kedua setelah memenangkan Prancis Terbuka 2018.
Simona Halep pun memiliki beberapa fakta menarik yang jarang diketahui banyak publik. Berikut Suara.com merangkum dari berbagai sumber:
1. Hanya Unggulan Ketujuh
Halep sebenarnya tidak terlalu diperhitungkan di Wimbledon 2019. Ia hanyalah unggulan ketujuh di salah satu turnamen grand slam tersebut.
Meski demikian, performa Halep tidak bisa dikesampingkan. Sebab, ia memiliki teknik yang apik karena sudah bermain tenis sejak berusia empat tahun.
2. Petenis Pertama Rumania yang Juarai Wimbledon
Baca Juga: Viktor Axelsen Mundur dari Indonesia Open 2019
Halep adalah petenis Rumania pertama yang berhasil menjuarai Wimbledon. Sebelumnya, Rumania pernah memiliki Llie Nastase yang tembus dua kali final Wimbeldon pada 1972 dan 1976, tetapi belum pernah juara.
3. Wujudkan Mimpi Ibunda
Halep berhasil mewujudkan impian sang ibunda setelah menapaki partai final Wimbledon 2019. Menjadi juara pun menjadi bonus bagi sang ibunda untuk melihat putri cantiknya keluar sebagai juara.
"Itu adalah mimpi ibu saya ketika saya berusia sekira 10 atau 12 tahun. Dia berkata jika saya ingin melakukan sesuatu di tenis, saya harus memainkan final Wimbledon. Jadi hari itu tiba," kata Halep di situs resmi Wimbledon.
"Dia (Ibu Halep) tidak mengatakan apa-apa karena dia menangis. Saya hanya memeluknya dan menciumnya. Saya hanya mengatakan kepadanya bahwa kami akan berbicara nanti," imbuh petenis 27 tahun itu.
4. Pecinta Sepakbola
Berita Terkait
-
Roger Federer Tantang Novak Djokovic di Final Wimbledon Ke-12
-
Rambut Cepol Serena Williams Kembali Bawa Kemenangan, Apa Rahasianya?
-
Tampil di Wimbledon tapi Tak Mau Difoto, Meghan Markle Disindir Acara TV
-
Rusak Lapangan, Juara Wimbledon Tujuh Kali Didenda Rp 141 Juta
-
Seksinya Pacar Boris Becker, Petenis yang Jualan Trofi karena Bangkrut
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Apa Kabar Janji 50 Juta Per RT di Malang ?
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar
-
Limbang Tacik Taa 2025: Laut Labuan Bajo Jadi Magnet Atlet Dunia
-
Cabut Permenpora No.14/2024, Ketum KONI Pusat Apresiasi Menpora RI Erick Thohir
-
Mewakili Indonesia, Tim Esports Free Fire Bidik Prestasi di FFWS SEA 2025 Fall Thailand
-
Legenda Basket Indonesia Meriahkan ASEAN Veteran Basketball 2025 di Banten
-
Superliga Junior 2025: PB Djarum Pertahankan Piala Liem Swie King usai Bungkam Dramatis Jaya Raya