Suara.com - Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI, Susy Susanti meminta sektor ganda putra Indonesia tetap berjuang maksimal meski baru saja meraih pencapaian luar biasa perihal di ranking dunia.
Sektor yang diasuh Herry Iman Pierngadi itu bakal memiliki dua wakil di peringkat satu dan dua dunia pada, Selasa (6/8/2019) atau pekan ke-32 perhitungan poin Federasi Bulutangkis Dunia (BWF).
Hendra/Ahsan yang kini menduduki peringkat empat dunia dipastikan bakal naik dua strip, menemani Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon yang menduduki peringkat pertama sejak September 2017 silam.
Capaian luar biasa itu turut disambut positif Susy Susanti. Namun, ia mewanti-wanti agar seluruh skuat ganda putra tetap fokus dalam menggapai tujuan meraih medali emas di Olimpiade 2020 Tokyo.
"Puji Tuhan, sektor ganda putra bikin sejarah lagi. Pasti senang lah. Tapi jangan terlena karena harapan kami kepada mereka sebenarnya di Olimpiade 2020. Jika itu bisa, saya baru lega," ujar Susy Susanti saat ditemui di Hotel Ritz-Carlton, Jakarta, Rabu (31/7/2019).
Susy juga berharap prestasi yang ditorehkan Kevin/Marcus dan Hendra/Ahsan menjadi pelecut semangat untuk bisa tampil lebih baik lagi.
"Senang, tapi harus tetap kerja keras. Senangnya sesaat saja, habis itu kerja keras lagi," pungkasnya.
Hendra/Ahsan dipastikan menempati peringkat dua dunia pekan depan, berdasarkan hasil pertandingan mereka jalani hingga Thailand Open 2019 yang berlangsung sejak 30 Juli hingga 4 Agustus mendatang.
Baca Juga: Terhenti di Thailand Open, Hendra / Ahsan Tembus Ranking 2 Dunia, Kok Bisa?
Meski terhenti di babak pertama Thailand Open 2019, perolehan poin Hendra/Ahsan dipastikan melampaui dua ganda putra di atasnya: Li Jun Hui/Liu Yu Chen (China) dan Takeshi Kamura/Keigo Sonoda (Jepang).
Pasangan berjuluk The Daddies itu kini mengumpulkan 83.973 poin dan duduk diperingkat empat dunia.
Saat poin Thailand Open 2019 diakumulasikan pekan depan, Hendra/Ahsan akan memiliki 85.757 poin.
Sementara jumlah poin dua kompetitornya yakni Li/Liu dan Kamura/Sonoda dipastikan turun terlepas hasil apapun yang mereka raih di Thailand Open 2019.
Hal itu terjadi lantaran poin yang dihasilkan Li/Liu dan Kamura/Sonoda pada Kejuaraan Dunia 2018 (30 Juli-5 Agustus 2018) akan hangus per 6 Agustus 2019.
Sebagaimana diketahui, sistem ranking BWF hanya mengakumulasi poin dalam periode satu tahun penuh.
Tag
Berita Terkait
-
Ranking BWF: Putri KW Naik Satu Peringkat, Gregoria Mariska Di Bawah Pornpawee
-
Bintang Dunia Ikut Tanding, Predator PBC Indonesia International Open 2025 Siap Digelar di Jakarta
-
All England 2025: Sabar/Reza Optimis Dilatih Hendra Setiawan
-
Hendra Setiawan Debut di All England 2025 Sebagai Pelatih, Ini Kata SabRez
-
Hendra Setiawan Siap Debut di All England 2025, Jadi Pelatih Sabar/Reza
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Pede Tingkat Dewa atau Cuma Sesumbar? Gaya Kepemimpinan Menkeu Baru Bikin Netizen Penasaran
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
Terkini
-
Masuki Tahap Turnamen, Owi/Butet Soroti Peningkatan Kualitas Peserta Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Wamenpora Pastikan Persiapan SEA Games 2025 Tak Terganggu Pergantian Menpora
-
PBVSI Umumkan 15 Srikandi Muda untuk Asian Youth Games 2025
-
Hendrawan hingga Butet Pantau Langsung Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Menpora dari Masa ke Masa: Andi dan Imam Korupsi, Roy Lupa Lagu Indonesia Raya, Dito Dicopot
-
Dito Ariotedjo Dicopot, Musuh Bebuyutan Lin Dan Jadi Plt Menpora?
-
Rekam Jejak Dito Ariotedjo, Menteri yang Kena Reshuffle
-
Indonesia Turunkan 12 Wakil di Hong Kong Open 2025, Fajar/Rian Mundur
-
Lalu Muhammad Zohri Cs Jalani Persiapan SEA Games 2025 di Kenya dan Jepang